Teknik Analisis Data METODE PENELITIAN
50
evaluasi. Siswa merasa tidak senang karena jarang diminta untuk beraktivitas dalam pembelajaran IPA.
Terdapat delapan indikator curiosity siswa yang digunakan dalam penelitian ini. Indikator-indikator tersebut yaitu aktifmencari jawaban atau
sumber, antusias mengikuti kegiatan pembelajaran, mengamati dengan sungguh- sungguh, melakukan kegiatan sesuai petunjuk guru, mengajukan pertanyaan
kepada guru jika belum memahami materi yang sedang dibahas, mencari tahu langkah-langkah kegiatan dengan tekhnik bertanya, berdiskusi bersama dengan
teman sekelompok, dan ada keinginan mengeksplorasi pendapat teman. Indikator curiosity siswa yang dapat muncul secara alami pada saat
pratindakan pembelajaran dengan metode ceramah dan tanya jawab hanya tiga indikator saja, yaitu antusias dalam mengikuti pelajaran, bertanya, dan berdiskusi.
Lima indikator yang lainnya dapat muncul pada pembelajaran yang direncanakan dengan strategi inkuiri terbimbing sehingga tidak dapat muncul pada saat
pratindakan. Oleh karena itu, pengukuran curiosity siswa pada kondisi awal hanya menggunakan tiga indikator saja, yaitu antusias dalam mengikuti pelajaran,
bertanya, dan berdiskusi. Berikut ini adalah hasil pengamatan curiosity siswa pada kondisi awal.
Tabel 2: Rata-rata Curiosity Siswa pada Kondisi Awal
Nomor siswa
Nama siswa
PP1 PP2
Jumlah Rata-
rata Setelah
dikonversi ke standar 10
Kategori 1
D 16
16 32
16 9,33
Sangat baik 2
AB 12
9 21
10,5 5,6
Kurang 3
LNR 12
14 26
13 7,6
Baik 4
NPH 9
9 18
9 5,0
Kurang
51
5 L
13 12
25 12,5
7,3 Baik
6 T
13 11
24 12
7,0 Baik
7 MFA
13 13
26 13
7,6 Baik
8 RS
12 11
23 11,5
6,8 Cukup
9 AFA
14 3
27 13,5
8,0 Baik
10 AG
16 14
30 15
8,8 Sangat baik
11 IB
13 12
25 12,5
7,3 Baik
12 YPS
14 12
26 13
7,6 Baik
13 AR
10 7
17 8,5
4,6 Cukup
14 PR
11 10
21 10,5
5,6 Kurang
15 BAP
16 15
31 15,5
9,4 Sangat Baik
16 DW
13 12
25 12,5
7,3 Baik
17 WHY
11 10
21 10,5
5,6 Kurang
18 DYT
10 8
18 9
5,0 Kurang
Jumlah siswa yang memiliki curiosity pada kategori baik berdasarkan pengamatan
11 siswa Persentase siswa yang memiliki curiosity
minimal pada kategori baik berdasarkanpengamatan
61,11
Keterangan: PP1: Pratindakan Pertemuan 1
PP2: Pratindakan Pertemuan 2
Berdasarkan tabel di atas, dapat diketahui bahwa pada kondisi awal terdapat 8 siswa yang memiliki curiosity pada kategori baik, 2 siswa memiliki
curios ity pada kategori cukup, 5 siswa memiliki curiosity pada kategori
kurang.Padakondisi awal, hanya terdapat 3 siswa yang memiliki curiosity pada kategori sangat baik. Berdasarkan kriteria keberhasilan, maka diketahui bahwa
dua puluh satu siswa 61,11 dari delapan belas siswa telah memenuhi kriteria keberhasilan yaitu memiliki curiosity belajar minimal pada kategori baik.
52