24 b.
Psikis. Kecerdasan emosi selain dipengaruhi oleh kepribadian individu, juga dapat dipupuk dan diperkuat dalam diri individu.
Berdasarkan uraian tersebut dapat disimpulkan bahwa terdapat dua faktor yang dapat mempengaruhi kecerdasan emosi seseorang yaitu
secara fisik dan psikis. Secara fisik terletak dibagian otak yaitu konteks dan sistem limbik, secara psikis diantaranya meliputi lingkungan
keluarga dan non keluarga.
4. Ciri-ciri Memiliki Kecerdasan Emosional yang Tinggi
Sri Habsari 2005: 63 menyatakan ciri-ciri kecerdasan emosional yang tinggi yaitu:
a. Memiliki sikap pengendalian diri yang tinggi b. Mampu menghadapi seseorang yang menjengkelkan tanpa harus
terpancing emosi c. Mampu menata perasaan dengan kesabaran dan kedewasaan
d. Memotivasi diri untuk berprestasi e. Mampu belajar, bekerja keras, inisiatif dan kreatif
f. Penuh semangat, senang membahagiakan orang lain dan
menenangkan orang yang sedang sedih g. Bersikap bertauladan baik.
Parentsguide 2011 mengemukakan ciri-ciri anak yang memiliki
kecerdasan emosional yang tinggi yaitu responsibility mempunyai rasa tanggung jawab, self motivation mampu mengenali motivasi untuk
maju, self regulation mampu mengontrol keseimbangan diri, people skill kemampuan bekerjasama dengan orang lain.
25 Sejalan dengan pendapat di atas Yakub 2009 menyatakan ciri-
ciri pribadi orang yang kecerdasan emosinya tinggi pada umumnya terdapat kualitas yang tinggi dari aspek-aspek:
a. peduli terhadap orang lain dan dirinya b. mengungkapkan dan memahami perasaan
c. mengendalikan diri saat marah d. mandiri dan dapat menyesuaikan diri
e. disukai orang lain f. terampil dalam memecahkan masalah antar pribadi
g. tekun dalam belajar ataupun bekerja sampai tuntas h. memiliki kesetiakawanan yang tinggi
i. memiliki keramah-tamahan dan sikap hormat kepada siapa saja.
Sedangkan ciri-ciri kecerdasan emosi tinggi menurut Casmini,
2007: 24 yaitu: a. Optimis dan positif saat menangani situasi-situasi dalam
hidupnya. b. Terampil dalam mengenali kesadaran emosi, mengekspresikan
emosi sendiri dan orang lain. c. Memiliki kecakapan kecerdasan emosional yang tinggi,
d. Memiliki empati, intuisi, radius kepercayaan, daya pribadi dan integritas.
e. Memiliki kualitas hidup, relationship quotient dan kinerja optimal.
Ciri-ciri lain yang juga senada diungkapkan Goleman 2006: 45 yaitu kemampuan memotivasi diri dan bertahan menghadapi frustasi,
mengembalikan perasaan, suasana hati, mengendalikan stres, empati, dan berdoa.
26 Berdasarkan uraian di atas maka ciri-ciri kecerdasan emosional
yang tinggi adalah memiliki kemmpuan untuk memotivasi diri sendiri, dapat mengandalkan dorongan-dorongan hati, mampu mengatur
suasana hati, mampu berempati terhadap orang lain, mampu menghadapi masalah, mempunyai manajemen diri yang baik dan
percaya diri.
B. Perilaku Agresif