15
memang diperlukan suatu proses baru karena trendi yang sedang terjadi. Sumber kebutuhan proses bisa dimulai dari ketidak-serasian, namun ini mengarah kepada
tugas task-focused dibandingkan pada situasional situation-focused Drucker, 1986.
2.2.4. Industry and Market Structure
Struktur industri dan pasar kadang dapat bertahan untuk jangka waktu yang lama sekali dan kelihatannya sangat mantap sehingga orang di dalam
industri mungkin menganggapnya sebagai hal takdir, sudah menjadi ketentuan alam dan pasti akan bertsahan selamanya. Namun, sebenarnya struktur industri
dan pasar cukup rapuh, satu kesalahan kecil saja sudah bisa membuat struktur berantakan. Sehingga pemimpin industri dan pasar selalu menjaga hal ini. Namun,
apabila hal ini terjadi setiap orang dalam industri harus bertindak. Dalam praktiknya, mencium adanya hal kejatuhan struktur industri dan pasar harus
dipantau selalu. Jika terjadi sedikit peluang, maka pelaku usaha harus sigap untuk mengambil keuntungan dari perubahan struktur industri dan pasar Drucker,
1986.
2.2.5. Demographic
Masyarakat terus berubah, baik dari gaya hidup maupun dari kebutuhannya. Pelaku usaha harus terus memantau perubahan demografik pada
struktur masyarakat, karena hal ini memberikan informasi peluang untuk terciptanya inovasi. Setidaknya sumber peluang inovasi dari struktur demografik
diperoleh dari:
Universitas Sumatera Utara
16
- Kependudukan, meliputi jumlah penduduk, struktur usia, komposisi, pekerjaan, status pendidikan dan pendapatan
- Perubahan dalam persepsi, berkaitan dengan informasi baru ataupun gaya hidup
- Pengetahuan baru yang sedang berkembang di masyarakat. Drucker, 1986
2.2.6. Change in Perception
Pandangan orang terhadap suatu kasus ataupun gejala sosial terus berkembang. Dahulu orang tidak begitu memperdulikan terhadap isu lingkungan,
tetapi saat ini orang sangat konsern dengan lingkungan, sehingga hal ini mendatangkan peluang inovasi bisnis terhadap isu lingkungan. Begitu juga pelaku
usaha, harus mampu melihat adanya perubahan persepsi masyarakat terhadap isu- isu di sekitar, baik lokal maupun global. Hal ini akan mendatangkan peluang
inovasi terhadap bisnis mereka Drucker, 1986.
2.2.7. New Knowledge
Inovasi berdasarkan pengetahuan baru sering diidentikkan sebagai inovasi yang sebenarnya. Inovator sering sekali dianggap karena ia sudah memiliki
pengetahuan terhadap bidang tersebut. Tetapi, sumber pengetahuan bukan berarti harus berasal dari dunia ilmiah, banyak informasi ataupun ilmu pengetahuan yang
baru diperoleh dari lingkungan sekitar. Penggalian pengetahuan yang baru bisa berasal dari informasi ilmu yang sudah ada sebelumnya, namun belum
dimanfaatkan dengan maksimal Drucker, 1986. Orang sudah lama mengetahui bagaimana cara mencuci, namun inovasi laundry kiloan yang membuat harga
Universitas Sumatera Utara
17
laundry lebih terjangkau dan bisa dipakai jasanya oleh siapapun merupakan pemanfaatan ilmu yang sudah ada sebelumnya, pelaku usaha tinggal
menggabungkan dan menjadikannya lebih baik.
2.3. Prinsip Inovasi