- Administrative value : Rekam medis merupakan rekaman data administratif
pelayanan kesehatan. -
Legal value : Rekam medis dapat.dijadikan bahan pembuktian di pengadilan -
Financial value : Rekam medis dapat dijadikan dasar untuk perincian biaya pelayanan kesehatan yang harus dibayar oleh pasien
- Research value : Data Rekam Medis dapat dijadikan bahan untuk penelitian
dalam lapangan kedokteran, keperawatan dan kesehatan. -
Education value : Data-data dalam Rekam Medis dapat bahan pengajaran dan pendidikan mahasiswa kedokteran, keperawatan serta tenaga kesehatan lainnya.
- Documentation value : Rekam medis merupakan sarana untuk penyimpanan berbagai dokumen yang berkaitan dengan kesehatan pasien Sarake, 2011.
2.8. Kerangka Berfikir
Gambar 2.1. Kerangka Berpikir
PASIEN DOKTER
INFORMASI INFORMED OPINION
DECISION
CONSENT SETUJU
REFUSAL MENOLAK
MENANDATANGANI FORMAT CONSENT
MENANDATANGANI PERNYATAAN MENOLAK
Universitas Sumatera Utara
BAB 3 METODE PENELITIAN
3.1. Jenis Penelitian
Jenis penelitian adalah penelitian kualitatif, dengan analisa deskriptif, yaitu untuk mengeksplorasi informan tentang penerapan informed consent di ruang bedah
umum, bedah tulang, dan bedah kandungan RSUD Deli Serdang Lubuk Pakam.
3.2. Lokasi Penelitian
Lokasi penelitian ini dilakukan di RSUD Deli Serdang Lubuk Pakam yang merupakan rumah sakit umum daerah, yang menjadi pusat rujukan pelayanan
kesehatan di daerah Deli Serdang Lubuk Pakam. Waktu penelitian dilaksanakan mulai dari Bulan April - Juni Tahun 2014.
3.3. Instrumen Penelitian
Pada penelitian ini, yang menjadi instrumen atau alat penelitian adalah peneliti sendiri dengan menggunakan alat bantu yakni pedoman wawancara dan alat tulis
untuk menuliskan jawaban yang diterima.
50
Universitas Sumatera Utara
3.4. Informan
Dalam penelitian kualitatif tidak menggunakan istilah populasi. Sampel dalam penelitian kualitatif dinamakan sebagai nara sumber, atau partisipan, informan
penelitian. Dalam penelitian ini, informan yang dimaksud adalah 4 orang dokter spesialis bedah umum, 6 orang dokter spesialis kandungan, dan 1 orang dokter
spesialis bedah tulang, serta 10 orang pasien yang direncanakan operasi elektif dengan jenis operasi besar dan latar belakang pendidikan menengah atas, hal ini
sebagai triangulasi data, serta pihak manajemen yang dalam hal ini bidang pelayanan medik di RSUD Deli Serdang Lubuk Pakam.
Pemilihan informan dilakukan secara purposive sampling, yaitu dipilih untuk mewakili masing-masing kelompok dengan pertimbangan dan tujuan tertentu
Sugiyono, 2009.
3.5. Pengumpulan Data 3.5.1. Sumber Data
Pengumpulan data dilakukan di instalasi bedah dan rawat inap bedah umum, bedah kandungan, dan bedah tulang. Sumber data yang digunakan adalah :
a. Data primer Data primer dalam penelitian ini diperoleh dengan cara melakukan wawancara
mendalam in-depth interview kepada seluruh informan. Tujuan wawancara mendalam adalah untuk menggali informasi lebih dalam tentang pelaksanaan atau
penerapan informed consent.
Universitas Sumatera Utara
b. Data Sekunder Data sekunder diperoleh melalui berkas informed consent yang sudah
dilaksanakan yang di dapat dari instalasi bedah dan ruang rawat inap bedah umum, bedah kandungan, serta bedah tulang RSUD Deli Serdang Lubuk Pakam.
3.5.2. Teknik Pengumpulan Data
Pengumpulan data dilakukan dengan 4 empat cara yaitu : 1. Observasi kegiatan pelaksanaan informed consent di ruang instalasi bedah dan di
ruang rawat inap bedah umum, bedah kandungan, serta bedah tulang. 2. Wawancara kepada informan
Wawancara dilakukan dengan menggunakan pedoman wawancara yang bersifat mendalam.
3. Dokumentasi, berupa berkas informed consent di ruang bedah RSUD Deli Serdang Lubuk Pakam untuk pasien elektif operasi.
4. Triangulasi, yaitu pengumpulan data dengan menggabungkan ketiga teknik pengumpulan data di atas untuk mendapatkan data dari sumber yang sama.
3.6. Analisis Data
Analisis data merupakan proses mengorganisasikan dan mengurutkan data ke dalam pola, kategori, dan satu uraian dasar sehingga dapat ditemukan tema tertentu
Maleong, 2006. Setelah semua data dikumpulkan dalam bentuk catatan hasil wawancara dan hasil observasi langsung, peneliti akan merumuskan dan
menuliskannya dalam bentuk narasi untuk kemudian menetapkan hasil temuan ke
Universitas Sumatera Utara
dalam kategori-kategori dan memberikan gambaran kompleks mengenai fenomena yang sedang terjadi.
Dari hasil tersebut kemudian ditarik kesimpulan yang merupakan jawaban atas permasalahan yang diangkat dalam penelitian ini Sugiyono, 2009.
3.7. Validitas dan Reliabilitas