2.3. Dokter
Menurut Pasal 1 angka 2 Undang-Undang No. 29 tahun 2004 tentang Praktik Kedokteran selanjutnya disebut UU No. 29 Tahun 2004, Dokter dan dokter gigi
adalah dokter, dokter spesialis, dokter gigi, dan dokter gigi spesialis lulusan pendidikan kedokteran atau kedokteran gigi baik di dalam maupun di luar negeri
yang diakui oleh Pemerintah Rebublik Indonesia sesuai dengan peraturan perundang- undangan. Pasal 1 angka 11 menyatakan bahwa profesi kedokteran atau kedokteran
gigi adalah suatu pekerjaan kedokteran atau kedokteran gigi yang dilaksanakan berdasarkan suatu keilmuan, kompetensi yang diperoleh melalui pendidikan yang
berjenjang, dan kode etik yang bersifat melayani masyarakat. Secara operasional, definisi “Dokter” adalah seorang tenaga kesehatan dokter
yang menjadi tempat kontak pertama pasien dengan dokternya untuk menyelesaikan semua masalah kesehatan yang dihadapi tanpa memandang jenis penyakit,
organologi, golongan usia, dan jenis kelamin, sedini dan sedapat mungkin, secara menyeluruh, paripurna, bersinambung, dan dalam koordinasi serta kolaborasi dengan
profesional kesehatan lainnya, dengan menggunakan prinsip pelayanan yang efektif dan efisien serta menjunjung tinggi tanggung jawab profesional, hukum, etika dan
moral. Layanan yang diselenggarakannya adalah sebatas kompetensi dasar kedokteran yang diperolehnya selama pendidikan kedokteran Liana, 2010.
Universitas Sumatera Utara
Menurut Kerbala 1993 dalam Liana 2010 , dokter dapat dibedakan atas: 1 Dokter umum
Pengertian dokter umum dapat dirumuskan sebagai seorang yang menjalani pendidikan di suatu fakultas kedokteran serta mendapat ijazah menurut peraturan
yang berlaku. 2 Dokter spesialis
Dokter spesialis adalah seorang yang telah memenuhi seluruh tuntutan di suatu fakultas kedokteran kemudian ia melanjutkan pendidikan spesialis tertentu dan
telah memperoleh ijazah atau sertifikat untuk bidang spesialisnya itu.
2.4. Pasien
Menurut UU No. 29 Tahun 2004 Pasal 1 ayat 10, Pasien adalah setiap orang yang melakukan konsultasi masalah kesehatannya untuk memperoleh pelayanan
kesehatan yang diperlukan baik secara langsung maupun tidak langsung kepada
dokter atau dokter gigi.
Pasien adalah orang sakit yang dirawat dokter atau perawat, seseorang yang mengalami penderitaan sakit. Pasien dalam praktek sehari - hari sering
dikelompokkan menjadi :
1 Pasien jalanluar Pasien jalanluarpasien yang hanya memperoleh pelayanan kesehatan yang biasa
juga disebut dengan pasien rawat jalan.
Universitas Sumatera Utara
2 Pasien opname Pasien opname adalah pasien yang memperoleh pelayanan kesehatan dengan cara
menginap dan dirawat di rumah sakit atau disebut juga pasien rawat inap Iskandar, 1998.
2.5. Hak dan Kewajiban