Pendahuluan Pilar Jembatan TINJAUAN PUSTAKA

13

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Pendahuluan Pilar Jembatan

Pilar jembatan merupakan struktur yang memberikan dukungan vertikal untuk rentang di antara dua poin.Pilar jembatan memiliki dua fungsi utama yaitu; mentransfer beban bangunan atas vertikal ke pondasi dan menahan kekuatan horisontal yang bekerja pada jembatan. Meskipun pilar secara umum dirancang untuk menahan beban vertikal, lebih dari pada itu pilar juga didesain untuk menahan beban lateral tinggi disebabkan oleh peristiwa seismik. Bahkan untuk beberapa daerah seismik yang rendah, biasanya perencanajuga memperhitungkan aspek daktilitas desain terhadap gempa.Pilar merupakan bagian dari jembatan yang dibangun menggunakan beton bertulang. Untuk kondisi tertentu biasanya material bajajuga digunakanuntuk sebagai pilar. Material baja yang didesain berbentuk silinder yang kemudian diisi campuran beton disebut dengan struktur komposit digunakan juga sebagai pilar jembatan atau pun kolom dari suatu struktur bangunan Chen, 2000. Pilar atau pier biasanya digunakan sebagai istilah umum untuk semua jenis substruktur terletak antara rentang horizontal dan pondasi. Namun, dari waktu ke waktu, juga digunakan terutama untuk dinding yang solid dalam rangka untuk membedakannya dari kolom atau bents. Dari sudut pandang struktural, kolom adalah anggota yang menolak gaya lateral terutama oleh aksi lentur sedangkan pilar adalah anggota yang menolak gaya lateral terutamadengan mekanisme geser. Sebuah pilar yang terdiri dari beberapa kolom sering disebut bentsAda beberapa cara untuk mendefinisikan jenis pilar. Salah satunya adalah dengan konektivitas struktural ke bangunan atas Gambar 2.1 monolitik atau kantilever. Lain adalah dengan penampangnya Gambar 2.2 padat atau berongga, bulat, segi delapan, heksagonal, atau persegi panjang. Hal ini juga dapat dibedakan dengan konfigurasi framingnya; bengkok pilar tunggal atau ganda, martil atau pilar dinding. Universitas Sumatera Utara 14 Gambar 2.1 Bentuk typical cross-sectionpilar untuk overcrossings atau viaducts di darat Chen, 2000 Gambar 2.2 Bentuk typical cross-sectionpilar untuk sungai dan penyeberangan jalur air Chen, 2000

2.2 Pemilihan Kriteria Pilar Jembatan