Spesimen test DL-SP00-R0-82 Spesimen test DL-SP00-R0-100

60 Dari hasil analisa curvature leleh untuk masing-masing program Cumbia, Response-2000 dan XTRACT untuk spesimen test DN-SP50-R0-230 didapat nilai curvature leleh 0.00799 1m, 0.00796 1m dan 0.00608 1m. Hasil analisa curvature ultimate untuk masing-masing program Cumbia, Response-2000 dan XTRACT untuk spesimen test DN-SP50-R0-230 didapat nilai curvature 0.07544 1m, 0.07543 1m dan 0.06326 1m. Daktilitas kurvatur untuk masing-masing program Cumbia, Response- 2000 dan XTRACT didapat nilai 9.442, 9.476 dan 10.405. Hasil analisa momen leleh untuk masing-masing program Cumbia, Response-2000 dan XTRACT untuk spesimen test DN-SP50-R0-230 didapat nilai momen lentur leleh 624.690 kN-m, 529.475 kN-m dan 462.800 kN-m. Dari hasil analisa momen batas ultimate untuk masing-masing program Cumbia, Response-2000 dan XTRACT untuk spesimen test DN-SP50-R0-230 didapat nilai momen lentur ultimate 672.900 kN-m, 597.304 kN-m dan 607.600 kN-m. Hasil analisa didapat post-yield moment untuk masing-masing program Cumbia, Response-2000 dan XTRACT didapat nilai 1.077, 1.128 dan 1.313.

4.1.3 Spesimen test DL-SP00-R0-82

Hasil analisa curvature leleh untuk masing-masing program Cumbia, Response-2000 dan XTRACT untuk spesimen test DL-SP00-R0-82 didapat nilai curvature leleh 0.00772 1m, 0.00775 1m dan 0.00600 1m. Hasil analisa curvature ultimate untuk masing-masing program Cumbia, Response-2000 dan XTRACT untuk spesimen test DL-SP00-R0-82 didapat nilai curvature 0.16105 1m, 0.13144 1m dan 0.07027 1m. Dari hasil analisa didapat daktilitas kurvatur untuk masing-masing program Cumbia, Response-2000 dan XTRACT didapat nilai 20.821, 16.960 dan 11.712. Hasil analisa momen leleh untuk masing-masing program Cumbia, Response- 2000 dan XTRACT untuk spesimen test DL-SP00-R0-82 didapat nilai momen lentur leleh 488.470 kN-m, 428.468 kN-m dan 368.120 kN-m. Universitas Sumatera Utara 61 Gambar 4.3 Perbandingan momen-kurvatur hasil analisa penampang memakai berbagai program untuk specimen DL-SP00-R0-82 Dari hasil analisa momen batas ultimate untuk masing-masing program Cumbia, Response-2000 dan XTRACT untuk spesimen test DN-SP00-R0-230 didapat nilai momen lentur ultimate 639.000 kN-m, 495.249 kN-m dan 475.500 kN-m. hasil analisa didapat post-yield moment untuk masing-masing program Cumbia, Response-2000 dan XTRACT didapat nilai 1.308, 1.156 dan 1.292.

4.1.4 Spesimen test DL-SP00-R0-100

Hasil analisa curvature leleh untuk masing-masing program Cumbia, Response-2000 dan XTRACT untuk spesimen test DL-SP00-R0-100 didapat nilai curvature leleh 0.00768 1m, 0.00763 1m dan 0.00598 1m. Dari hasil analisa curvature ultimate untuk masing-masing program Cumbia, Response-2000 dan XTRACT untuk spesimen test DL-SP00-R0-100 didapat nilai curvature 0.13986 1m, 0.11765 1m dan 0.07020 1m. Universitas Sumatera Utara 62 Gambar 4.4 Perbandingan momen-kurvatur hasil analisa penampang memakai berbagai program untuk specimen DL-SP00-R0-100 Dari hasil analisa didapat daktilitas kurvatur untuk masing-masing program Cumbia, Response-2000 dan XTRACT didapat nilai 18.211, 15.419 dan 11.739. Dari hasil analisa momen leleh untuk masing-masing program Cumbia, Response-2000 dan XTRACT untuk spesimen test DL-SP00-R0-100 didapat nilai momen lentur leleh 485.820 kN-m, 425.862 kN-m dan 365.200 kN-m. Dari hasil analisa momen batas ultimate untuk masing-masing program Cumbia, Response-2000 dan XTRACT untuk spesimen test DL-SP00-R0-100 didapat nilai momen lentur ultimate 618.720 kN-m, 474.449 kN-m dan 474.700 kN-m. Dari hasil analisa didapat post-yield moment untuk masing-masing program Cumbia, Response-2000 dan XTRACT didapat nilai 1.274, 1.114 dan 1.300.

4.1.5 Spesimen test US-SP00-R0-50