66
Lembaga Pengelola Dana Pendidikan – RBA TA 2015
BAB III RENCANA BISNIS DAN ANGGARAN TAHUN 2015
1. ASUMSI 1.1. Asumsi Makro
Beberapa asumsi yang diperkirakan akan mempengaruhi terhadap pengelolaan DPPN antara lain pertumbuhan ekonomi, inflasi dan nilai tukar. Dalam penyusunan RBA
ini, asumsi yang digunakan adalah perubahan asumsi APBN-P 2015, sebagai berikut: Pertumbuhan ekonomi ditetapkan 5,7, lebih tinggi dibandingkan dengan asumsi
APBNP 2014 sebesar 5,5. Inflasi sebesar 5,0, lebih rendah dibandingkan dengan asumsi APBNP 2014 yang
besarnya 5,3. Nilai tukar rupiah sebesar Rp12.200, lebih tinggi dibandingkan dengan asumsi
APBNP 2014 yang besarnya Rp11.600. Suku bunga SPN 3 Bulan sebesar 6,2
1.2. Asumsi Mikro 1.2.1. Asumsi Volume Layanan
1.2.1.1. Layanan Pengembangan Dana Investasi 1 Asumsi Tarif
Tarif LPDP terdiri dari 2 dua jenis, yaitu tarif yang dikenakan atas penyaluran danapenggunaan atas hasil pengelolaan DPPN Penggunaan PNBP untuk Layanan
Beasiswa serta Bantuan Dana Riset dan Penghargaan Hasil Karya Riset dan tarif pengembangan dana investasi. Pada tahun 2015, dalam melaksanakan penyaluran
dana, LPDP mengenakan tarif sebesar 0. Sementara itu untuk pengembangan dana, tarif yang digunakan dalam perhitungan pendapatan pengelolaan DPPN pada tahun
2015 adalah Inflation Rate + 3 untuk deposito dan Inflation Rate + 2 untuk obligasi. Sehingga dengan menggunakan asumsi tingkat inflasi menurut asumsi APBN-P 2015,
expected return untuk deposito sebesar 7,4 dan expected return untuk obligasi sebesar 6,4.
2 Asumsi Portofolio Investasi
Dalam rangka pengembangan dana, LPDP telah membuat suatu kebijakan investasi yang dituangkan dalam Investment Guidelines. Di dalam Investment Guidelines, LPDP
mendefinisikan prinsip-prinsip investasi, proporsi portofolio investasi, sekaligus asumsi tingkat pengembalian yang diharapkan tarif pengembangan dana.
Adapun proporsi portofolio investasi dan asumsi tingkat pengembalian yang diharapkan pada tahun 2014 adalah sebagai berikut:
67
Lembaga Pengelola Dana Pendidikan – RBA TA 2015
Tabel III.1 Asumsi Tingkat Pengembalian Tahun 2015
Instrumen Tingkat Pengembalian yang Diharapkan
expected return
Deposito Inflation Rate + 3
Obligasi Inflation Rate + 2
Penentuan tingkat pengembalian yang diharapkan tersebut terkait dengan prinsip kehati-hatian prudent yang diterapkan oleh LPDP dengan pertimbangan dana yang
dikelola LPDP adalah Endowment Fund dan Dana Cadangan Pendidikan yang merupakan dana abadi. Oleh karena itu, LPDP menjalankan prinsip kehati-hatian demi
menjaga kestabilan nominal dana abadi ini.
3 Asumsi Pendapatan dan Dana Kelolaan
Pada tahun 2015, diproyeksikan total PNBP sampai dengan akhir tahun sebesar Rp1.301.674.600.000. Total PNBP tersebut diperoleh dengan asumsi expected return
untuk deposito sebesar 7,4 dan expected return untuk obligasi sebesar 6,4. Total PNBP ini juga menggunakan asumsi total DPPN sampai dengan akhir tahun 2015
sebesar Rp15.973.163.488.893. Total DPPN ini berasal dari akumulasi DPPN tahun 2010
– 2015 ditambah dengan penambahan pokok DPPN sebesar 10 dari total PNBP tahun 2013
– 2015. DPPN yang akan dikelola oleh LPDP pada awal tahun 2014 adalah sebesar Rp
15.716.796.028.893. Pada tahun 2014, LPDP tidak memperoleh DPPN dari APBN, sehingga dana yang dikelola adalah saldo tahun 2013 sebesar Rp. 15.716.796.028.893.
Dari pengelolaan dana tersebut diharapkan diperoleh pendapatan sebesar Rp1.262.000.000.000,00 Sebesar 10 dari pendapatan tersebut atau sekitar
Rp126.200.000.000,00 dimasukkan
ke DPPN,
sehingga DPPN
menjadi Rp15.842.996.028.893 pada akhir 2014. Dengan asumsi penambahan DPPN tahun
2015 sebesar Rp0, maka total DPPN sampai dengan akhir tahun 2015 sebesar Rp15.973.163.488.893.
Tabel III.2 DPPN dan Pendapatan Dalam Jutaan Rupiah
Tahun DPPN
Pendapatan Dari APBN
Tambahan dari
Pendapatan Kumulatif
2012 saldo 10.617.700
353.193 2013
5.000.000 99.096
15.716.796 990.960
2014 126.200
15.842.996 1.262.000
2015 130.167
15.973.163 1.301.674
asumsi tahun 2015