Selain itu, penelitian juga dilakukan di PT XYZ yang dituangkan dalam jurnal dengan judul “Studi Reliability Centered Maintenance RCM untuk
Peralatan Putar Melalui Predictive Maintenance” Mariam, 2014. Penelitian dilakukan pada unit Paint Booth dengan komponen Fans. Didalam proses paint
booth, komponen kritis seperti fans rusak diluar jadwal yang diprediksikan yang dapat mengakibatkan kehilangan produksi. Hasil penelitian diperoleh bahwa jenis
kegiatan perawatan schedule restoration sebanyak 1 komponen, schedule on condition sebanyak 3 komponen, dan schedule discard sebanyak 1 komponen.
Penerapan metode RCM-COFA diharapkan mampu memberikan keuntungan terhadap perusahaan dalam meningkatkan atau mempertahankan
produktivitas perusahaan sehingga permintaan konsumen dapat terpenuhi, serta dapat menurunkan biaya operasi dan perawatan. Selain itu perusahaan juga dapat
lebih mengutamakan keselamatan para pekerja dengan meminimalkan bahaya yang akan terjadi jika terjadinya kerusakan pada mesin-mesin peralatan produksi.
1.2. Perumusan Masalah
Dari uraian latar belakang, masalah yang perlu dicari jawabannya melalui penelitian ini adalah tingginya rata-rata waktu kerusakan downtime pada mesin-
mesin peralatan produksi yang mencapai 11,93 atau 25-26 jam setiap bulannya yang dapat mengakibatkan kerugian pada perusahaan, baik dari segi waktu
produksi maupun biaya yang ditimbulkan, penurunan kapasitas produksi, serta dapat membahayakan keselamatan tenaga kerja. Dengan demikian perlu diusulkan
suatu rancangan kegiatan preventive maintenance dengan metode RCM – COFA
Universitas Sumatera Utara
Reliability Centered Maintenance – Consequence of Failure Analysis dalam menentukan jadwal pergantian komponen kritis agar tidak terjadi kerusakan
secara tiba-tiba yang dapat mengakibatkan breakdown pada mesin.
1.3. Tujuan Penelitian
Penelitian ini mempunyai beberapa tujuan yang ingin dicapai yaitu: 1. Mengetahui penggolongan komponen mesin sesuai dengan kategori dalam
penyusunan COFA Logic Tree. 2. Mengetahui pemilihan tindakan yang tepat untuk setiap komponen kritis yang
berpotensi menjadi penyebab kegagalan berdasarkan metode RCM-COFA. 3. Menentukan interval pergantian optimum komponen mesin berdasarkan
perhitungan Total Minimum Downtime TMD. 4. Mengetahui dampak positif yang ditimbulkan dengan diterapkannya sistem
perawatan usulan preventive maintenance sebagai pengganti corrective maintenance yang diterapkan oleh perusahaan.
1.4. Manfaat Penelitian
Manfaat yang diperoleh dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Bagi Mahasiswa
Memperoleh pengalaman dan keterampilan dalam memecahkan masalah dan mencari solusi perbaikan berdasarkan pengalaman teoritis yang diperoleh di
bangku perkuliahan.
Universitas Sumatera Utara
2. Bagi Perguruan Tinggi Universitas Mempererat hubungan kerja sama antara perusahaan tempat dilakukannya
penelitian dengan universitas serta memperkenalkan Departemen Teknik Industri secara luas sebagai forum disiplin ilmu terapan yang sangat
bermanfaat bagi perusahaan. 3. Bagi Perusahaan
Laporan penelitian mahasiswa dalam penyelesaian masalah dapat dijadikan sebagai bahan koreksi dan masukan untuk peningkatan kinerja perusahaan dan
pengembangan berbagai aspek dalam perusahaan.
1.5. Pembatasan dan Asumsi Penelitian