103
4.1.5.1 Erosi A Sub DAS Hilir
Tabel 4.39 Tabel Perhitungan Erosi Lahan Sub DAS Hilir No
Kode R
K LS
Faktor Tataguna dan Pengelolaan Lahan Luas Area
Erosi A Kelas
Erosi Keterangan
CP Ha
tonhatahun 1
SUL1H 1505,820 0,101 1,4 Tanah Terbuka
0,950 610,514
202,2768536 IV
2 SUL2H 1351,010 0,175 0,4
Tambak 0,001
736,509 0,0945707
I 3
SUL3H 1351,010 0,073 0,4 Semak Belukar
0,300 98,399
11,8348476 I
4 SUL4H 1421,776 0,124 0,4
Sawah 0,010 8512,602
0,705200679 I
5 SUL5H 1636,607 0,157 0,4 Pertanian Lahan Kering Campur
0,190 1665,356 19,52799898
II 6
SUL6H 1470,586 0,125 0,4 Pertanian Lahan Kering
0,280 10015,716 20,58820566 II
7 SUL7H 1499,593 0,163 0,4
Perkebunan 0,500 9158,141
48,88672184 II
8 SUL8H 1351,010 0,078 0,4
Pemukiman 0,950
309,514 40,0439364
II 9
SUL9H 1351,010 0,167 0,4 Hutan Rawa Sekunder
0,010 152,18
0,90247468 I
10 SUL0H 1351,010 0,168 0,4 Belukar Rawa
0,010 68,444
0,90787872 I
Total Luas Sub DAS 31327,375
Sumber:Perhitungan Hasil Analisis Spasial Menggunakan Perangkat SIG Keterangan:
Kelas Erosi I, laju eorsi 15 tonhatahun Kelas Erosi II, laju erosi 15 - 60 tonhatahun
Kelas Erosi III, laju erosi 60 – 180 tonhatahun
Kelas Erosi IV, laju erosi 180 – 480 tonhatahun
Kelas Erosi V, laju erosi 480 tonhatahun
UNIVERSITAS SUMATRA UTARA
104
UNIVERSITAS SUMATRA UTARA
105 Dari tabel 4.39 terlihat bahwa estimasi erosi yang diperoleh memberikan hasil
yang bervariasi untuk masing-masing jenis satuan lahan yang dianalisis. Gambar 4.7 memperlihatkan sebaran erosi pada sub DAS Hilir. Berdasarkan nilai erosinya A
pada sub DAS Hilir terdapat 3 klasifikasi kelas erosi sebagai berikut: 1. Kelas Erosi I
Kelas ini dikategorikan kelas erosi sangat rendah dengan laju erosi kurang dari 15 tonhatahun. Kelas erosi ini tersebar pada kode satuan lahan SUL2H,
SUL3H, SUL4H, SUL9H, dan SUL10H. Luas area pada kelas laju erosi ini adalah 9.568,134 ha dengan persentase 30,542 dari total luasan sub DAS Hilir.
2. Kelas Erosi II Kelas erosi ini dikategorikan tingkat erosi rendah dengan laju erosi antara 15
sampai 60 tonha tahun. Kelas erosi ini tersebar pada kode satuan lahan SUL5H, SUL6H, SUL7H, dan SUL8H. Luas area pada kelas laju erosi ini pada sub DAS
tinjauan adalah 21.148,727 ha atau sekitar 67,509 dari total luasan sub DAS Hilir.
3. Kelas Erosi IV Kelas erosi ini dikategorikan tingkat erosi berat dengan laju erosi 180-480
tonhatahun. Kelas erosi ini tersebar hanya pada satu tutupan lahan yaitu tanah terbuka dengan kode satuan lahan SUL1H. Luas area pada kelas laju erosi ini
adalah 610,514 ha atau sekitar 1,949 dari total luasan sub DAS Hilir. Berdasarkan nilai erosi yang telah dihitung pada sub DAS Hilir yang tertera
pada tabel 4.39 maka kita dapat menentukan erosi total yang terjadi pada daerah tersebut pada masing-masing satuan lahan yang disajikan pada tabel berikut:
UNIVERSITAS SUMATRA UTARA
106 Tabel 4.40 Perhitungan Erosi Total Sub DAS Hilir
Sumber:Perhitungan Hasil Analisis Spasial Menggunakan Perangkat SIG Keterangan:
Total Erosi pada sub DAS Hilir adalah 26,486 tonhatahun. Berdasarkan klasifikasi pada tabel 2.5 erosi ini termasuk pada kelas erosi II
No Kode
Keterangan Luas Area Persentase Luas
Erosi Erosi Rata-Rata
Ha tonhatahun
1 SUL1H
Tanah Terbuka 610,514
0,019488195 202,2768536
3,942010812 2
SUL2H Tambak
736,509 0,023510077
0,0945707 0,002223364
3 SUL3H
Semak Belukar 98,399
0,003140991 11,8348476
0,037173149 4
SUL4H Sawah
8512,602 0,271730459
0,705200679 0,191624504
5 SUL5H
Pertanian Lahan Kering Campur 1665,356
0,053159768 19,52799898
1,038103904 6
SUL6H Pertanian Lahan Kering
10015,716 0,319711307
20,58820566 6,582282137
7 SUL7H
Perkebunan 9158,141
0,292336686 48,88672184
14,29138227 8
SUL8H Pemukiman
309,514 0,009879985
40,0439364 0,395633497
9 SUL9H
Hutan Rawa Sekunder 152,18
0,004857732 0,90247468
0,00438398 10 SUL10H
Belukar Rawa 68,444
0,002184798 0,90787872
0,001983532
Total Luas 31327,375
Total Erosi 26,48680115
UNIVERSITAS SUMATRA UTARA
107
4.1.5.2 Erosi A Sub DAS Buaya