105
Dari pemaparan di atas tampak bahwa karakteristik pembelajaran matematika mengandung banyak nilai yang akan sangat mendukung upaya memahat karakter
pada diri peserta didik, bahkan untuk semua yang berkecimpung dalam dunia matematika.
4.2. Pembentukan Karakter Siswa Dengan Menggunakan Wahana
Pendidikan Matekamatika
Telah menjadi kesadaran bersama bahwa pembelajaran matematika tidak sekedar mengajarkan materi matematika saja, tetapi juga mendidik untuk
membangun dan membentuk karakter peserta didik. Pembelajaran matematika harus mendukung pengembangan ranah kognitif, ranah afektif dan psikomotor. Itulah cita-
cita pendidikan yaitu membentuk manusia seutuhnya. Membangun dan membentuk karakter peserta didik melalui pembelajaran matematika dapat dilakukan dengan
beberapa cara, sebagai berikut: a. Faktor Matematika Dan Pembelajaran Matematika.
Membangun karakter peserta didik dapat dilakukan dengan mengenalkan dan kemudian menanamkan nilai-nilai yang terkandung dalam mata pelajaran
matematika kepada peserta didik, sehingga mempunyai dampak pada kehidupan sehari-hari yang baik. Ini berarti, dalam pembelajaran matematika sehari-hari guru
harus dapat mengambil dan menunjukkan nilai-nilai dari mata pelajaran matematika
yang bermanfaat bagi kehidupan peserta didik.
93
106
b. Faktor Guru Matematika.
Karena karakter juga dapat terbentuk dari proses meniru dan mengikuti sesuatu atau seseorang yang menjadi modelpanutan, maka karakter sebenarnya
dapat diajarkan secara sengaja. Agar peserta didik memiliki karakter yang baik, maka gurunya juga harus memiliki karakter yang baik dan sebagai teladan bagi mereka.
Tugas guru tidak cukup membuat peserta didik pandai, melainkan membekali mereka dengan nilai-nilai kehidupan melalui kesaksian hidup guru itu sendiri.
Sederet keutamaan seperti: tanggung jawab, mampu bekerja sama, jujur, teliti, tangguh, ulet, tidak mudah putus asa, dll., diperkenalkan secara bertahap dan telah
dipraktekkan dalam kehidupan guru, bahkan telah menjadi kebiasaannya.
c. Faktor Kegiatan Pembelajaran Matematika.
Guru dapat membangun karakter peserta didik melalui kegiatan pembelajaran di kelas. Untuk itu, beberapa hal yang dapat dilakukan, antara lain:
1 Diskusi: Melalui kegiatan diskusi dalam kelompok, peserta didik terlatih untuk
bekerjasama dalam tim, berani mengungkapkan pendapat, saling menghargai pendapat yang berbeda dan berusaha membangun sinergitas dan soliditas dalam
kelompok sambil tetap terbuka dan bekerja sama dengan kelompok yang lain. 2
Presentasi: Melalui presentasi peserta didik dapat dilatih untuk mengemukakan pendapat di muka umum. Dengan itu, kepercayaan diri mereka dapat terbangun
dan ketrampilan berkomunikasi mereka semakin terasah. 3
Tugas: Tugas yang dirancang dengan baik akan membuat mental peserta didik dalam hal kemandirian semakin kuat. Dengan tugas yang harus dikumpulkan tepat
waktu, dan menuntut usaha maksimal, mereka akan terbiasa bekerja keras,
94
107
sekaligus melatih mereka untuk dapat bekerja dalam tekanan, sehingga mereka mempunyai sikap tangguh dan mental yang kuat dalam menghadapi berbagai
tekanan dan tantangan hidup.
4.3 Kemampuan