Dasar Untuk Meningkatkan Kualitas PAK bagi Siswa-siswi Kelas VIII

82 siswa kelas VIII melihat, mengalami dan berada di tempat yang sederhana, serba kekurangan dan menjadi bagian dari tempat tersebut. Maksud dari kegiatan ini agar siswa terlibat dan merasakan cara hidup, suka-duka, penderitaan dan keterasingan suatu lapisan masyarakat dan pada akhirnya berbelarasa dengan mereka yang menderita. Dalam kegiatan ini siswa dituntut memiliki motivasi yang sungguh kokoh, baik dan jernih agar tujuannya tercapai. kegiatangoing and seeing yang dirancang untuk siswa kelas VIII SMP Katolik Santo Paulus Jakarta adalah di kolong jembatan, panti asuhan, tempat pemulung, pinggiran danau sunter, terminal, dan tempat-tempat kumuh. Program ini bertujuan untuk membantu siswa berbelarasa dengan mereka yang menderita dan berkekurangan. Dari segi pribadi dengan mengalami situasi nyata di lapangan atau bertemu langsung dengan mereka yang berkekurangan dan menderita siswa terbantu untuk semakin solider serta peka terhadap sesama. Mereka dapat mengenal dan merasakan beban hidup secara nyata. Pengalaman ini penting karena apa yang diterima dalam pembelajaran PAK di kelas dapat dialami langsung oleh siswa sehingga semakin memperkembangkan iman mereka untuk solider dengan yang menderita. Pengalaman melihat dan merasakan menjadi langkah awal keterlibatan siswa dalam hidup bersama memperhatikan mereka yang kecil dan menderita. Di samping itu, kegiatan ini juga dapat memurnikan motivasi siswa, terutama bagi mereka yang hidup berkelimpahan dan mapan. Kesulitan atau pun tantangan yang mereka temukan dapat dijadikan bahan refleksi bersama untuk meneguhkan iman mereka sebagai anak-anak Allah. Selain itu dengan kegiatangoing and 83 seeing siswa kelas VIII mengetahui bagaimana penderitaan dan pergumulan orang lain selain itu mereka juga belajar terbuka dan menyesuaikan diri dengan orang lain.

3. Alasan Pemilihan Tempat dan Waktu Pelaksanaan

Penulis memilih tempat-tempat yang mudah dijangkau yaitu kolong jembatan, tempat kumuh dan pinggir danau Sunter. Alasan pemilihan tempat ini karena letak sekolah yang berada dekat dengan tempat-tempat tersebut dan dapat dijangkau oleh kelompok-kelompok yang telah dibagi. Sebelum program ini dilaksanakan penulis terlebih dahulu mengadakan pertemuan dengan ketua yayasan, kepala sekolah dan guru PAK dalam berkonsultasi dan menyampaikan maksud dan tujuan penulis mengadakan program ini. Untuk melaksanakan going and seeing ini penulis memilih kelas VIIIA dengan jumlah siswa 30 orang dibagi dalam tiga kelompok, sehingga mudah dikontrol. Kelompok yang telah dibagi langsung menuju tempat yang telah ditentukan sehingga mereka langsung melihat dan mengalami situasi yang ada di tempat tersebut. Dengan melihat, mengenal dan mengalami situasi di lingkungan tersebut peserta didik diharapkan berani dan terlibat secara langsung dalam kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh mereka seperti mengais sampah, ngamen, memilah sampah yang bisa di daur ulang dan lain-lain. Dengan ikut terlibat dalam kegiatan tersebut maka peserta didik dapat merasakan penderitaan yang dialami oleh mereka, sehingga dengan melihat, merasakan dan terlibat dalam kegiatan tersebut maka peserta didik diharapkan dapat menumbuhkan sikap belarasa pada mereka yang terpinggirkan. Maka melalui kegiatangoing and seeing ini peserta