Manfaat Going and Seeing Bagi Perkembangan Iman Siswa Kelas VIII

89 bersama atau pun kelompok untuk ikut serta membantu mereka yang mengalami penderitaan.

3. Materi: Sharing Pengalaman Going and Seeing.

4. Sumber Bahan: Pengalaman peserta didik, Ensiklopedi Orang Kudus. A.

Heuken, SJ. 2004 5. Metode : Informasi, diskusi kelompok, sharing 6. Sarana : Salib, lilin, speaker, Laptop, LCD, Spidol, kertas flap 7. Langkah-langkah : a. Doa Pembuka Allah Bapa yang maha kasih, terima kasih atas segala karunia penyertaan yang Engkau berikan kepada kami sehingga pada pagi yang cerah ini kami semua dapat berkumpul dalam keadaan yang sehat tanpa kekurangan sesuatupun. Bapa berkatilah kami semua yang sebentar lagi akan memulai acara rekoleksi ini, utuslah Roh Kudus-Mu untuk menyertai kami semua sehingga kami dapat saling berbagi satu sama lain. Dan semoga pengalaman-pengalaman yang telah kami alami bersama dapat kami sheringkan dengan keterbukaan sehingga kami saling memperkaya satu sama lain dan semoga Roh-Mu menggerakkan hati kami untuk peduli dan mau berbagi dengan sesama kami yang menderita. Sebab Engkaulah Sang pemberi kehidupan yang bertahta di surga kini dan sepanjang masa. Amin.

b. Pengantar

Teman-teman yang terkasih, kita patut bersyukur karena pada pagi ini kita dapat berkumpul bersama di tempat ini. Tentunya teman-teman sudah mengetahui apa alasan kita berada di tempat ini. Minggu lalu setiap kelompok sudah 90 mengadakan going and seeing, tentu banyak pengalaman baik itu menyenangkan, memprihatinkan, menakutkan dan menyedihkan tentu semua pengalaman itu menggugah hati kita masing-masing. Nah… hari ini kita bersama-sama akan berbagi pengalaman itu sehingga satu sama lain saling memperkaya. Tema rekoleksi kita kali ini adalah “Belarasa”. Semoga melalui tiap proses dalam rekoleksi ini dapat membantu kita semua untuk memahami betapa pentingnya sikap peduli terhadap sesama yang menderita sehingga kita dapat menemukan cara-cara yang baik untuk meringankan beban penderitaan mereka.

c. Gerak dan Lagu “Chiken Dance”

Pendamping dan peserta bersama-sama melakukan gerakan yang disertai musik “Chiken Dance” dengan enerjik dan bersemangat. Setelah itu bersama bernyanyi “Di sini senang di sana senang” Sambil bernyanyi badan digerakkan, sambil terus bernyanyi dan menari, ditambahkan permainan, yakni setiap lagu berakhir pemandu akan menyebutkan angka dan para peserta membuat kelompok sesuai dengan angka yang disebutkan tadi, bagi yang tidak berhasil diberi hukuman misalnya ketika pemandu menyebutkan kata empat maka mereka harus berkelompok empat-empat atau lima: 2 putra dan 3 putri, dst. Yang diperintahkan terakhir oleh pemandu dapat ditetapkan sebagai kelompok kerja selama rekoleksi.

d. Sesi I : Sharing Pengalaman Going and Seeing

1 Langkah I dan II : Pendamping mengajak peserta untuk duduk berkelompok sesuai dengan kelompok yang telah dibagi. Kemudian masing-masing diberi kesempatan sharing