Program Dana Pinjaman Bergulir

pemberian pinjaman uang atau barang dengan bunga yang serendah-rendahnya Kartasapoetra dkk, 2001: 133. Pelaksanaan kegiatan usaha simpan pinjam oleh koperasi diatur dalam Peraturan Pemerintah No. 9 Tahun 1995. Berdasarkan peraturan ini, kegiatan usaha simpan pinjam adalah kegiatan yang dilakukan untuk menghimpun dana dan menyalurkannya melalui kegiatan usaha simpan pinjam dari dan untuk anggota koperasi yang bersangkutan, calon anggota koperasi yang bersangkutan, koperasi lain dan atau anggotanya. Kegiatan usaha simpan pinjam ini dilakukan oleh koperasi simpan pinjam dan unit simpan pinjam. Unit simpan pinjam adalah unit koperasi yang bergerak di bidang usaha simpan pinjam, sebagai bagian dari kegiatan usaha koperasi yang bersangkutan.

1.5.3 Program Dana Pinjaman Bergulir

Program Dana Pinjaman Bergulir diselenggarakan oleh Kementerian Koperasi dan UKM dengan tujuan utama untuk membantu koperasi terutama koperasi simpan pinjam dan unit simpan pinjam-koperasi dalam hal perkuatan modal. Dana tersebut disalurkan melalui pola bergulir dimana pinjaman pokok yang telah dikembalikan oleh penerima dana akan digulirkan atau disalurkan kembali kepada penerima lainnya yang belum pernah menikmati dana tersebut. Penyelenggaraan Program Dana Pinjaman Bergulir ini berdasarkan kepada UU No. 25 Tahun 1992 tentang Perkoperasian dimana pada pasal 41 tentang modal koperasi, disebutkan salah satu sumber modal koperasi adalah modal pinjaman yang dapat berasal dari sumber lain yang sah yang dalam hal ini adalah pemerintah. Tidak seperti Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah yang melaksanakan Program Dana Pinjaman Bergulir yang bersumber dari APBN yang diatur Universitas Sumatera Utara dalam Kepmen no. 23 tahun 2003 tentang Petunjuk Teknis Program Dana Bergulir Pengembangan Usaha Kecil dan Mikro Melalui Perkuatan Struktur Keuangan KSP USP- Kop, di Kabupaten Deli Serdang sendiri dana berasal dari APBD dimana tata aturan pelaksanaan program tertuang dalam Peraturan Daerah Kabupaten Deli Serdang No. 3 Tahun 2006 tentang Pengelolaan Dana Pinjaman Bergulir Perkuatan Modal KSP USP Koperasi yang bersumber dari APBD Kabupaten Deli Serdang yang ditetapkan pada tanggal 11 September 2006. Dalam perda tersebut yang dimaksud dengan Dana Pinjaman Bergulir adalah dana yang disediakan oleh Pemerintah Daerah dalam bentuk pinjaman kepada KSP USP- Koperasi dalam rangka perkuatan modal usaha simpan pinjam. Adapun tujuan dan sasaran dari program ini adalah: 1. Mengembangkan koperasi melalui perkuatan modal usaha simpan pinjam sehingga akan berdampak pada peningkatan pelayanan koperasi kepada kebutuhan anggota masyarakat. 2. Mengurangi ketergantungan anggota koperasi masyarakat dari jeratan rentenir. 3. Membangun koperasi sebagai lembaga keuangan yang handal sehingga akan dapat sejajar dengan lembaga keuangan lainnya. 4. Mengembangkan usaha-usaha anggota koperasi yang bergerak pada sektor riil. Dan prosedur atau tahap-tahap penyaluran dilaksanakan sebagai berikut: 1. Sosialisasi Peraturan Daerah Kabupaten Deli Serdang Nomor 3 Tahun 2006 tentang Pengelolaan Dana Pinjaman Bergulir Perkuatan Modal KSPUSP Koperasi kepada KSPUSP Koperasi kepada calon peserta program. Universitas Sumatera Utara 2. Penerimaan pengajuan permohonan proposal KSP USP Koperasi sebagai calon peserta program. 3. Seleksi penilaian atas pengajuan permohonan KSP USP-Kop secara administrasi dan survei lapangan dengan kriteria penilaian yang meliputi: aspek kelembagaan, organisasi dan usaha serta rencana penggunaan dana pinjaman bergulir yang akan diterima. 4. Seleksi penilaian dilaksanakan oleh Tim Pokja Dana Bergulir Kabupaten Deli Serdang yang terdiri dari unsur: Dinas PMK dan PKM Deli Serdang dan unsur Lembaga Swadaya Masyarakat yang bergerak di bidang koperasi dan UKM di Kabupaten Deli Serdang yang ditetapkan dengan surat keputusan Kepala Dinas PMK dan PKM Kabupaten Deli Serdang. 5. KSP USP-Kop yang lulus seleksi ditetapkan melalui rapat pembahasan berdasarkan hasil penilaian yang dilaksanakan oleh Tim Pokja terhadap pengajuan permohonan KSP USP-Kop yang dituangkan dalam bentuk berita acara. 6. Hasil penetapan KSP USP-Kop yang lulus seleksi kemudian dituangkan dalam surat keputusan Kepala Dinas PMK dan PKM Kabupaten Deli Serdang. 7. Pengumuman pemberitahuan kepada KSP USP-Kop yang lulus seleksi. 8. Penandatanganan kesepakatan bersama MoU antara Tim Pokja dengan KSP USP-Kop yang lulus seleksi yang diketahui oleh Kepala Dinas PMK dan PKM Kabupaten Deli Serdang. 9. Penyampaian nama-nama dan nomor rekening KSP USP-Kop yang lulus seleksi dilampiri dengan Naskah Kesepakatan Bersama MoU kepada Bupati Deli Universitas Sumatera Utara Serdang melalui Sekretaris Daerah untuk tindak lanjut pencairan dana pinjaman bergulir kepada masing-masing rekening KSP USP-Kop yang dimaksud. 10. Pencairan dana pinjaman bergulir bagi KSP USP-Kop yang lulus seleksi dilaksanakan oleh Bagian Keuangan Pemkab Deli Serdang melalui transfer dana ke rekening masing-masing KSP USP-Kop peserta program yang terdapat pada BANK SUMUT. Kemudian yang berhak mendapat dana bergulir ini adalah setiap KSPUSP Koperasi yang berada di Kabupaten Deli Serdang yang lulus dalam seleksi. Adapun syarat yang harus dipenuhi untuk menjadi salah satu peserta Program Dana Bergulir yaitu: 1. Merupakan Lembaga Koperasi Primer yang beranggotakan orang-orang dan sudah berbadan hukum minimal 2 tahun. 2. Memiliki anggota aktif minimal 25 orang yang telah memenuhi kewajiban membayar simpanan wajib dan telah melaksanakan kegiatan simpan pinjam untuk anggotanya. 3. Mendapat penilaian sehat atau cukup sehat dari Dinas PMK dan PKM Kabupaten Deli Serdang. 4. KSP atau Koperasi yang memiliki unit usaha simpan pinjam. 5. Menyiapkan rencana usaha pengelolaan dana bergulir yang akan diterima selama 2 tahun. 6. Telah melaksanakan Rapat Anggota Tahunan minimal Tahun Buku terakhir. 7. Melampirkan Neraca dan Rugi Laba. 8. Telah memiliki modal sendiri minimal sebesar Rp. 25.000.000,- Universitas Sumatera Utara 9. Membuat syarat pernyataan sanggup mengadakan pengelolaan dana bergulir sejak dari penyaluran dan pengembalian sesuai dengan ketentuan yang berlaku. 10. Belum pernah mendapat bantuan kredit program dari pemerintah. 11. Mengajukan proposal atau usulan kegiatan pengembangan usaha simpan pinjam kepada Tim Pokja dan persyaratan lainnya. Di Kabupaten Deli Serdang, Program Dana Pinjaman Bergulir ini telah dilaksanakan mulai APBD 2003 yang disalurkan di awal tahun 2004, kemudian APBD 2005, APBD 2006 dan yang terakhir yang baru mulai berjalan dari APBD 2007 yang disalurkan Januari 2008 lalu. Dana yang telah disalurkan hingga APBD 2007 adalah sebesar Rp.4.305.000.000,- dengan rincian sebagai berikut: APBD 2003 sebesar Rp. 480.000.000,- untuk 17 KSP USP-Kop dimana 13 koperasi maisng-masing mendapat Rp. 30.000.000,- dan 3 koperasi sebesar Rp. 25.000.000,- serta Rp. 15.000.000,- untuk 1 koperasi sisanya; APBD 2005 sebesar Rp. Rp. 150.000.000,- untuk 5 KSP USP-Kop yang masing-masing mendapat Rp. 30.000.000,-; untuk APBD 2006 sebanyak 26 koperasi masing-masing mendapat Rp. 75.000.000,- dengan jumlah dana disalurkan Rp. 1.950.000.000,-. Dan yang terakhir dana dari APBD 2007 sebesar Rp.75.000.000,- untuk 23 KSP USP-Kop dengan total dana sebesar Rp. 1.725.000.000,-. Dana yang telah diberikan kepada KSPUSP Koperasi berbentuk dana pokok dan jasa yang wajib disetor atau dikembalikan maksimal selama 2 tahun atau 24 bulan yang dibayar setiap 1 bulan sekali. Pada pasal 3 dijelaskan besarnya pengembalian pokok pinjaman terdiri dari: 1. Selama 12 bulan tahun 1 terhitung 30 hari sejak tanggal pencairan dana bergulir KSPUSP Koperasi hanya membayar jasa pinjaman yang telah ditetapkan setiap Universitas Sumatera Utara bulan yang dibayar ke rekening Bendahara Penerima dan Penyetor Dinas PMK dan PKM Kabupaten Deli Serdang. 2. Pada akhir bulan ke 13 atau bulan 1 tahun kedua KSPUSP Koperasi telah wajib membayar angsuran pokok minimal sebesar 112 bagian dari pokok pinjaman setiap bulannya yang dibayar ke rekening Bendahara Penerima dan Penyetor Dinas PMK dan PKM Kabupaten Deli Serdang. Sehingga pada akhir bulan ke 24 KSPUSP Koperasi telah melunasi seluruh pinjaman baik pokok maupun jasa pinjaman. Bagi KSPUSP Koperasi yang lulus seleksi maka akan diberikan dana maksimal Rp. 75.000.000,- sebagai pinjaman pokok yang harus digunakan minimal 95 untuk modal kerja dan maksimum 5 untuk investasi. Sedangkan jasa pinjaman yang harus dibayarkan oleh KSPUSP Koperasi peserta program sebesar 1 perbulan dari besarnya pinjaman pokok dimana nantinya jasa pinjaman tersebut akan dibagi menjadi 3 yaitu sebesar 50 disetorkan ke rekening penerimaan jasa Pemkab Deli Serdang sebagai PAD, 25 ke rekening penampungan koperasi sebagai pemupukan modal yang dapat dicairkan oleh koperasi peserta program bila telah melunasi seluruh dana pinjaman, dan 25 disetorkan ke rekening Bendahara Penerima dan Penyetor Dinas PMK dan PKM Kabupaten Deli Serdang untuk biaya operasional program berupa monitoring, administrasi dan evaluasi Pasal 11.

1.5.4 Dinas Penanaman Modal, Koperasi, dan Pengusaha Kecil Menengah