Mesin Produksi Peralatan Utilitas

2.8.1 Mesin Produksi

Mesin-mesin produksi yang digunakan di Unit Percetakan PD Aneka Industri dan Jasa Sumatera Utara adalah sebagai berikut: 1. Mesin Cetak dan Nomor Tipemerk mesin : Heidelberg GTO52 Jerman Kapasitas mesin : 3000 lembarjam Fungsi mesin : Membuat penomoran dan porporasi dengan ukuran kertas 36 cm × 52 cm Jumlah : 1 unit 2. Mesin Penomoran Aktien Tipemerk mesin : Heidelberg GTO Jerman Kapasitas mesin : 3000 lembarjam Fungsi mesin : Membuat penomoran dengan ukuran kertas 36 cm × 52 cm Jumlah : 1 unit 3. Mesin Cetak Besar SORS Tipemerk mesin : Heidelberg Jerman Kapasitas mesin : 15.000 lembarjam Fungsi mesin : Mencetak satu warna dengan ukuran kertas 72 cm × 102 cm plano Jumlah : 2 unit 4. Mesin Cetak Sedang SORM Tipemerk mesin : Heidelberg Jerman Universitas Sumatera Utara Kapasitas mesin : 2500-15.000 lembarjam Fungsi mesin : Mencetak satu warna dengan ukuran kertas 52 cm × 74 cm Jumlah : 1 unit 5. Mesin Cetak Kecil Tipemerk mesin : Hamada Jepang Kapasitas mesin : 3000 lembarjam Fungsi mesin : Mencetak satu warna dengan ukuran kertas 21,6 cm × 33 cm Jumlah : 1 unit 6. Mesin Potong Tipemerk mesin : Polar Mohr Jerman Kapasitas mesin : 4 rimpemotongan Fungsi mesin : Memotong berbagai ukuran kertas Jumlah : 1 unit

2.8.2 Peralatan

Peralatan yang digunakan pada Unit Percetakan PD Aneka Industri dan Jasa Sumatera Utara merupakan peralatan yang digunakan secara manual untuk mendukung kegiatan produksi. Peralatan tersebut antara lain adalah alat penyetel mesin cetak, kunci pas, obeng, palu, jarum, dan stapler besar. Universitas Sumatera Utara

2.8.3 Utilitas

Utilitas merupakan fasilitas pendukung kegiatan produksi yang tidak secara langsung digunakan dalam proses produksi namun turut mendukung kelancaran kegiatan produksi tersebut. Fasilitas pendukung yang digunakan di Unit Percetakan PD Aneka Industri dan Jasa Sumatera Utara meliputi instalasi listrik dan air. Listrik yang digunakan unit percetakan ini sebagai sumber energi mesin-mesin, peralatan, maupun penerangan dipasok oleh PLN, sedangkan kebutuhan air dipenuhi oleh PDAM.

2.9 Safety and Fire Protection