Instrumen Penelitian Teknik Analisis Data

silabusnya berdasarkan kerangka dasar kurikulum dan standar kompetensi lulusan, dibawah supervisi dinas pendidikan kabupatenkota, dan departemen agama yang bertanggungjawab di bidang pendidikan.

B. Deskripsi Hasil Penelitian

Hasil penelitian ini diperoleh melalui wawancara, angket terbuka, dan analisis dokumen. Wawancara yang digunakan adalah wawancara terpimpin, dengan menggunakan pedoman wawancara. Angket terbuka diberikan kepada 4 guru Bahasa Indonesia SMP Negeri 2 Bantul. Analisis dokumen dilakukan dengan menganalisis kesesuaian komponen RPP yang telah dibuat oleh guru SMP Negeri 2 Bantul. Berdasar rumusan masalah penelitian, hasil penelitian ini meliputi bagaimana Penyusunan RPP Bahasa Indonesia di SMP Negeri 2 Bantul, apa saja kendala dalam penyusunan RPP Bahasa Indonesia di SMP Negeri 2 Bantul, bagaimana upaya untuk mengatasi kendala dalam penyusunan RPP guru Bahasa Indonesia di SMP Negeri 2 Bantul, dan bagaimana kesesuaian komponen RPP guru Bahasa Indonesia di SMP N 2 Bantul.

1. Penyusunan RPP Guru Bahasa Indonesia di SMP N 2 Bantul

Berdasarkan wawancara dan angket terbuka diperoleh hasil bahwa semua guru Bahasa Indonesia SMP Negeri 2 Bantul telah melaksanakan penyusunan RPP. Penyusunan RPP guru Bahasa Indonesia di SMP Negeri 2 Bantul dilakukan setiap awal semester. Dari 4 guru, 2 guru membuat RPP secara mandiri dan 2 guru membuat RPP dengan cara menggantimerevisi RPP yang telah ada kemudian disesuaikan dengan kondisi sekolah. Sebagai panduan dalam membuat RPP, guru Bahasa Indonesia menggunakan buku panduan penyusunan RPP. Selain itu, guru juga telah mengikuti pelatihan perencanaan pembelajaran yang dilaksanakan oleh MGMP Bahasa Indonesia tingkat Kabupaten. Menurut 4 guru, fungsi RPP yaitu: untuk mengetahui pembelajaran berhasil atau tidaknya pembelajaran, untuk menyusun langkah yang akan dilakukan dalam pembelajaran, untuk mencapai tujuan pembelajaran, agar pembelajaran menjadi lebih sistematis, dan untuk memberi ruang lingkup peserta didik agar lebih aktif. Dalam penyusunan indikator, guru menyesuaikan dengan SK dan KD yang akan dicapai. Tujuan pembelajaran dikembangkan berdasarkan kompetensi dasar yang akan dicapai. Materi yang digunakan yaitu dari buku pegangan siswa, LKS Lembar Kerja Siswa, buku penunjang, dan Buku Sekolah Elektronik. Metode dan strategi yang digunakan guru dalam pembelajaran disesuaikan dengan materi yang akan disampaikan. Guru menggunakan metode ceramah dan mengutamakan agar siswa berpartisipasi aktif saat pembelajaran. Dalam langkah pembelajaran, semua guru telah menerapkan langkah eksplorasi, elaborasi, dan konfirmasi. Dalam penilaian, guru menggunakan penilaian tulis dan lisan. Peran kepala sekolah dalam penyusunan RPP guru yaitu 1 sebagai pembina yang bertugas membina dan memberi contoh dalam penyusunan RPP guru, 2 sebagai supervisi yang bertugas memberi arahan dan masukan dalam penyusunan RPP guru.

2. Kendala dan Upaya Mengatasi Kendala dalam Penyusunan RPP Bahasa

Indonesia di SMP N 2 Bantul Menurut hasil wawancara guru, kendala yang dihadapi masing-masing guru berbeda, GR 1 menyatakan bahwa kendala dalam penyusunan RPP adalah pada saat menentukan strategi pembelajaran yang sesuai dengan semua kemampuan