46 Gairah belajar peserta didik juga akan lebih meningkat karena proses
pembelajaran yang aktif, menarik dan menyenangkan. D. Hipotesis Tindakan
Berdasarkan kajian teori dan kerangka berfikir yang telah diuraikan di atas, maka dapat dikemukakan hipotesis sebagai berikut :
1. Model pembelajaran Brainstorming dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik pada mata pelajaran Pekerjaan Dasar Teknik Otomotif
kelas X TKR 2. 2. Model pembelajaran Brainstorming dapat meningkatkan keaktifan
peserta didik pada mata pelajaran Pekerjaan Dasar Teknik Otomotif kelas X TKR 2.
47
BAB III MODEL PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Jenis penelitian penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas PTK atau dikenal juga dengan istilah Classroom Action Research
CAR. Menurut Suharsimi Arikunto 2006:3 PTK diartikan sebagai suatu bentuk penelitian yang bersifat reflektif dengan melakukan tindakan
– tindakan
tertentu untuk
memperbaiki dan
meningkatkan praktik
pembelajaran di kelas secara lebih berkualitas, sehingga peserta didik dapat memperoleh hasil belajar yang lebih baik dari sebelumnya.
Tujuan utama dari PTK adalah untuk memecahkan permasalahan nyata yang terjadi di kelas dan meningkatkan kegiatan pendidik dalam
pengembangan profesinya. Penelitian Tindakan Kelas memiliki tiga unsur yaitu : penelitian sebagai aktivitas mencermati suatu obyek tertentu melalui
metodologi ilmiah, tindakan sebagai suatu aktivitas yang sengaja dilakukan dengan tujuan tertentu untuk memperbaiki suatu masalah dalam proses
belajar mengajar, dan kelas di mana sekelompok peserta didik dalam waktu yang sama menerima pelajaran dari seorang guru. PTK yang dilakukan
dalam penelitian ini yaitu upaya peningkatan hasil belajar dan keaktifan peserta didik pada mata pelajaran Pekerjaan Dasar Teknik Otomotif PDTO
melalui Model Pembelajaran Brainstorming kelas X. PTK harus menunjukkan adanya perubahan kearah perbaikan dan
peningkatan kualitas secara positif. Untuk mencapai perbaikan dan peningkatan kualitas secara maksimal, rumusan tindakan tersebut tidak
48 cukup hanya dilakukan satu kali saja melainkan bersiklus hingga hasil
penelitian diperoleh sesuai target. Jadi tindakan yang dilakukan untuk memberikan arah perbaikan dan peningkatan kualitas secara maksimal perlu
adanya perbaikan tindakan pada siklus berikutnya. Tindakan yang dilakukan dengan melalui proses yang dinamis dan lengkap yang terdiri dari empat
tahapan utama, yaitu perencanaan planning, tindakan acting, pengamatan observing, dan refleksi reflecting.
B. Desain Penelitian
Desain penelitian menurut Restu 2010: 212 dapat didefinisikan sebagai rencana, strukrur dan strategi penyelidikan yang hendak dilakukan
guna mendapatkan jawaban dari pertanyaan atau permasalahan. Desain penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah desain penelitian milik
Kemmis Mc Taggart dalam Suharsimi Arikunto 2006: 74.
Gambar 1. Rancangan Pelaksanaan PTK Model Spiral. Kemmis Mc Taggart
49 Penelitian ini dilaksanakan selama 3 siklus. Secara rinci kegiatan
pada masing-masing siklus akan dijabarkan sebagai berikut :
1. Pra Penelitian Reflesi Awal
Pra penelitian atau refleksi awal dilakukan sebelum siklus I dilaksanakan. Dalam proses pembelajaran peneliti melakukan observasi
agar didapatkan data dan informasi awal tentang kondisi pembelajaran di dalam kelas. Dengan adanya data yang diperoleh dari observasi peneliti
dapat mengidentifikasi masalah yang ada dan mengatasi penyebabnya melalui rencana pembelajaran yang akan diterapkan pada tiap siklusnya.
2. Siklus I
Siklus I terdiri dari tahap perencanaan planning, tindakan acting, pengamatan observing, dan refleksi reflecting.
a. Perencanaan Planning. Pada tahap ini, perencanaan dikembangkan berdasarkan hasil
observasi awal dan masalah yang didapati serta pemecahan masalah yang sudah disusun dan ditetapkan. Kemudian dibuat perencanaan
kegiatan belajar mengajar KBM sesuai KBM sehari-hari yang dilakukan oleh guru. Dan juga menyiapkan media dan alat-alat
pemantauan perkembangan pengajaran seperti lembar observasi, tes kognitif, catatan dan lain-lain.
Pada tahap perencanaan, yang dapat dilakukan peneliti adalah : 1 Penetapan waktu pelaksanaan PTK yang akan dilaksanakan.
2 Merencanakan pembelajarn yang akan diterapkan dalam proses mengajar.