4.2.1. Umur
Dari hasil penelitian yang dilakukan, distribusi pasien hipertensi komplikasi jantung yang rawat inap berdasarkan umur dapat dilihat pada Tabel 4.1.
Tabel 4.1. Distribusi Pasien Hipertensi Komplikasi Jantung Yang Rawat
Inap Berdasarkan Umur di Rumah Sakit Umum RSU Bandung Medan Tahun 2012
No Umur
Jumlah
1 20 Tahun
21-30 Tahun 6
0,0 17,1
2 3
31-40 Tahun 9
25,7 4
41-50 Tahun 12
34,3 5
51-60 Tahun 8
22,9
Jumlah 35
100,0
Dari Tabel 4.1. dapat diketahui bahwa jumlah pasien hipertensi komplikasi jantung yang rawat inap terbanyak berdasarkan kelompok umur yaitu berada pada
kelompok umur 41-50 tahun sebanyak 12 orang 34,3 dan yang paling sedikit adalah kelompok umur 21-30 tahun sebanyak 6 orang 17,1.
4.2.2. Jenis Kelamin
Distribusi hipertensi komplikasi jantung yang rawat inap berdasarkan jenis kelamin dapat dilihat pada tabel berikut ini.
Tabel 4.2. Distribusi Pasien Hipertensi Komplikasi Jantung Yang Rawat
Inap Berdasarkan Jenis Kelamin di Rumah Sakit Umum RSU Bandung Medan Tahun 2012
No Jenis kelamin Jumlah
1 Laki-laki
16 45,7
2 Perempuan
19 54,3
Jumlah 35
100,0
Universitas Sumatera Utara
Dari Tabel 4.2. dapat dilihat bahwa lebih banyak pasien hipertensi komplikasi jantung yang rawat inap di RSU Bandung Medan adalah berjenis kelamin perempuan
yaitu sebanyak 19 orang 45,7 daripada laki-laki yaitu 16 orang 45,7.
4.2.3. Suku
Dari penelitian yang dilakukan di RSU Bandung Medan, diperoleh bahwa mayoritas pasien hipertensi komplikasi jantung yang rawat inap adalah bersuku Jawa
yaitu sebanyak 16 orang 45,7 dan yang paling sedikit adalah bersuku Karo yaitu sebanyak 3 orang 8,6 dan tidak ada pasien hipertensi komplikasi jantung yang
bersuku Mandailing. Data selengkapnya dapat dilihat pada Tabel 4.3.
Tabel 4.3. Distribusi Pasien Hipertensi Komplikasi Jantung Yang Rawat
Inap Berdasarkan Suku di Rumah Sakit Umum RSU Bandung Medan Tahun 2012
No Suku
Jumlah
1 2
Batak Toba Mandailing
5 14,3
0,0 3
Batak Karo 3
8,6 4
Jawa 16
45,7 5
Minang 5
14,3 6
Lainnya 6
17,1
Jumlah 35
100,0
4.2.4. Pendidikan