These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
PT MITRA INVESTINDO Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Lanjutan
31 Desember 2013
Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT MITRA INVESTINDO Tbk
NOTES TO  FINANCIAL STATEMENTS Continued
31 December 2013
Expressed in Rupiah, unless otherwise stated
25
2.  IKHTISAR KEBIJAKAN
AKUNTANSI YANG
SIGNIFIKAN Lanjutan 2.  SUMMARY
OF SIGNIFICANT
ACCOUNTING POLICIES Continued
k.  Pengelolaan Lingkungan Hidup Lanjutan k.  Environmental Management Activities Continued
Provisi untuk Rehabilitasi Lanjutan Rehabilitation Provision Continued
Perusahaan  memiliki  kewajiban  tertentu  untuk memulihkan  dan  merehabilitasi  daerah  pertambangan
serta  penarikan  aset  sesudah  produksi  selesai.  Dalam menentukan  keberadaan  liabilitas  tersebut,  Perusahaan
mengacu  kepada  kriteria  pengakuan  liabilitas  sesuai dengan  standar  akuntansi  yang  berlaku.  Besarnya
kewajiban tersebut dihitung dengan menggunakan metode unit produksi sepanjang masa penambangannya sehingga
diperoleh jumlah yang cukup untuk memenuhi kewajiban tersebut ketika produksi sudah selesai. Perubahan taksiran
biaya pemulihan dan lingkungan hidup yang akan terjadi dihitung  secara  prospektif  berdasarkan  sisa  umur
tambang. The  Company  has  certain  obligations  for  restoration
and  rehabilitation  of  mining  areas  and  retirement of  assets  following  the  completion  of  production.  In
determining whether a liability exists in respect of such requirements, the Company refers to the criteria for such
liability  recognition  under  the  applicable  accounting standards.  The  amount  of  the  obligation  is  calculated
using the unit of production method over the life of the mine in order to obtain sufficient amount to meet those
obligations  once  production  has  been  completed. Changes  in  estimated  restoration  and  environmental
expenditure  to  be  incurred  are  accounted  for  on  a prospective basis over the remaining life of the mine.
l.  Penurunan  Nilai  dari  Aset  Non-Keuangan  selain persediaan, properti investasi dicatat pada nilai wajar
dan aset pajak tangguhan l.  Impairment  of  Non-Financial  Assets  excluding
inventories,  investment  property  carried  at  fair  value and deferred tax assets
Perusahaan  menilai  pada  tiap  tanggal  pelaporan  apakah terdapat  indikasi  penurunan  nilai  pada  aset.  Apabila
terdapat  indikasi  penurunan  nilai,  atau  ketika  penilaian penurunan  nilai  bagi  aset  secara  tahunan  disyaratkan,
Perusahaan membuat estimasi nilai terpulihkan aset. The  Company  assesses  at  each  reporting  date  whether
there  is  any  indication  that  an  asset  may  be  impaired. If any such indication exists, or when annual impairment
assessment for an asset is required, the Company makes an estimate of the assets recoverable amount.
Suatu  nilai  terpulihkan  aset  lebih  tinggi  dibandingkan nilai  wajar  dikurangi  biaya  untuk  menjual  aset  atau  unit
penghasil  kas  dan  nilai pakainya  dan  ditentukan  sebagai suatu  aset  individual,  kecuali  aset  tersebut  tidak
menghasilkan  arus  kas  masuk  yang  sebagian  besar independen  dari  aset  lain.  Di  dalam  menilai  nilai  pakai,
estimasi  arus  kas  yang  diharapkan  diperoleh  dari  aset didiskontokan
terhadap nilai
kininya dengan
menggunakan  suku  bunga  diskon  sebelum  pajak  yang mencerminkan  penilaian  pasar  kini  terhadap  nilai  waktu
uang dan risiko spesifik aset. Di dalam menilai nilai wajar dikurangi  biaya  untuk  menjual,  dibutuhkan    model
penilaian yang tepat. Ketika  nilai  tercatat  aset  melebihi  nilai  terpulihkannya,
maka  aset  tersebut  dicatat  sebesar  nilai  terpulihkan. Kerugian  penurunan    nilai  diakui  di  dalam  laporan  laba
rugi komprehensif  kecuali aset yang relevan dinilai pada jumlah  yang  direvaluasi,  yang  dalam  hal  ini  kerugian
penurunan  nilai  diperlakukan  sebagai  penurunan revaluasi.
An assets recoverable amount is the higher of an assets or cash-generating units fair value less costs to sell and
its value in use and is determined for an individual asset, unless the asset does not generate cash inflows that are
largely  independent  of  those  from  other  assets.  In assessing  value  in  use,  the  estimated  future  cash  flows
expected to be generated by the asset are discounted to their  present  value  using  a  pre-tax  discount  rate  that
reflects  current  market  assessments  of  the  time  value of money and the risks specific to the asset. In assessing
fair  value  less  costs  to  sell,  an  appropriate  valuation model is used.
Where  the  carrying  amount  of  an  asset  exceeds  its recoverable  amount,  the  asset  is  written  down  to  its
recoverable  amount.  Impairment  losses  are  recognized in  statement  of  comprehensive  income
unless  the relevant asset is carried at a revalued amount, in which
case  the  impairment  loss  is  treated  as  a  revaluation decrease.