Ira Oktarini, 2014 Efektivitas Teknik Modeling Untuk Peningkatan Pengendalian Diri Siswa
Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
diinginkan dengan cara menginterpretasi, menilai, atau menggabungkan suatu kejadian dalam suatu kerangka kognitif sebagai adaptasi
psikologis atau untuk mengurangi tekanan. Aspek cognitive control terdiri atas dua komponen, yaitu memperoleh informasi information
gain dan melakukan peniaian appraisal. Dengan informasi yang dimiliki oleh individu mengenai suatu keadaan yang tidak
menyenangkan, individu dapat mengantisipasi keadaan keadaan yang tidak menyenangkan dengan berbagai pertimbangan. Melakukan
penilaian berarti individu berusaha menilai dan menafsirkan suatu keadaan atau peristiwa dengan cara memperhatikan aspek-aspek positif
secara objektif. 3
Decisional control Merupakan kemampuan seseorang untuk memilih hasil atau suatu
tindakan berdasarkan pada sesuatu yang diyakini atau disetujuinya. Kendali diri dalam menentukan pilihan akan berfungsi baik dengan
adanya suatu kesempatan, kebebasan, atau kemungkinan pada diri individu untuk memilih berbagai kemungkinan tindakan.
D. Pengembangan Instrumen Penelitian
1. Penyusunan Instrumen
Berdasarkan jenis data yang dibutuhkan dalam penelitian, digunakan instrumen berupa angket. Intrumen yang digunakan dalam penelitian
adalah intrumen yang disusun berdasarkan pengembangan dan perumusan teori mengenai pengendalian diri. Butir-butir pernyataan dalam intrumen
merupakan gambaran tentang bagaimana pengendalian diri siswa. Angket menggunakan skala ordinal yang terdiri dari Ya dan Tidak.
2. Pengembangan Kisi-kisi
Kisi-kisi intrumen untuk mengungkapkan bagaimana pengendalian diri siswa dikembangkan dari definisi opreasional variabel penelitian. Kisi-
kisi dari intrumen disajikan pada tabel selanjutnya yang berjudul: Kisi-
Ira Oktarini, 2014 Efektivitas Teknik Modeling Untuk Peningkatan Pengendalian Diri Siswa
Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
kisi intrumen pengendalian diri siswa. 3.
Pedoman Skoring Penyekoran intrumen dalam penelitian disusun dalam bentuk skala
ordinal. Skala ordinal didasarkan pada peringkat yang diurutkan dari jenjang yang lebih tinggi sampai jenjang terendah atau sebaliknya.
Semakin tinggi alternatif jawaban siswa maka semakin tinggi tingkat kecenderungan pengendalian diri siswa dan semakin rendah alternatif
jawaban siswa maka semakin rendah pula tingkat kecenderungan tingkat pengendalian diri siswa
Tabel 3.2 Kategori pemberian skor alternatif jawaban
Jawaban alternative Pemberian skor
Ya 1
Tidak Menguraikan sub variabel, dan indikator ke dalam kisi-kisi. Kisi-kisi
instrumen penelitian sebagai berikut. 4.
Kisi-kisi Intrumen Alat pengumpulan disusun berdasarkan kisi-kisi instrumen agar peneliti
dapat menyusun intrumen dengan tepat. Jadi, intrumen penelitian adalah suatu alat yang digunakan untuk mengukur fenomena alam maupun
sosial yang diamati Sugiono 2009:102. Aspek pengendalian diri meliputi: kontrol perilaku, kontrol kognitif, dan kontrol keputusan.
Tabel 3. 3 Kisi-kisi Instrumen Pengendalian Diri
Aspek Kontrol Diri
Indikator Sub Indikator
No Pernyataan ∑
+ -
Behavior Control
Kontrol Perilaku
Mengatur pelaksanaan
Kemampuan mengendalikan situasi
atau keadaan menurut dirinya sendiri
2 1, 3, 4
4