22
BAB II LANDASAN TEORI PERILAKU NASABAH DAN TABUNGAN
A. Perilaku Konsumen
1. Pengertian Perilaku Konsumen
Perilaku konsumen terpusat pada cara individu mengenali keputusan untuk memanfaatkan sumber daya mereka yang tersedia waktu, uang, usaha
guna membeli barang-barang yang berhubungan dengan konsumsi.
1
Hal tersebut mencakup apa, bagaimana, kapan, mengapa keputusan dalam
membeli. Sedangkan untuk mempelajari mengenai alasan perilaku membeli barang tersebut bukan hal yang mudah dan jawabannya seringkali
tersembunyi jauh dalam benak konsumen. Perilaku konsumen yang tidak dapat secara langsung dikendalikan oleh
perusahaan perlu dicari informasinya semaksimal mungkin.
2
Banyak pengertian perilaku konsumen yang dikemukakan oleh para ahli. Salah
satunya yang didefinisikan oleh Angel dkk, perilaku konsumen adalah tindakan yang langsung terlibat dalam mendapatkan, mengkonsumsi, dan
menghabiskan produk atau jasa, termasuk proses keputusan yang mendahului atau menyusuli tindakan ini.
3
1
Leon. G. Schiffman, Leslie Lazar Kanuk, Perilaku Konsumen Jakarta, Indeks, 2004, 6
2
Husen, Umar, Riset Pemasaran dan Perilaku Konsumen Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama, 2005, 49
3
James F Engel dkk, Perilaku Konsumen Jakarta: Binarupa Aksara 1996, edisi 4, 4
Sementara itu, menurut Mowen dan Minor perilaku konsumen merupakan ilmu dari pembelian barang dan penukaran proses yang meliputi
memperoleh, mengkonsumsi dan mengatur produk, jasa, pengalaman dan ide The study of buying units and the exchange processes involved in acquiring,
consuming, and disposing of goods, services, experiences, and ideas.
4
Dari definisi yang dikemukakan tersebut, maka dapat diambil kesimpulan bahwa perilaku konsumen merupakan studi tentang bagaimana
pembuat keputusan, baik individu, kelompok, maupun organisasi, membuat keputusan-keputusan beli atau melakukan transaksi pembelian suatu produk
dan mengkonsumsinya. Perilaku nasabah mengacu pada perilaku yang ditujukan oleh para
individu dalam membeli dan menggunakan barang dan jasa. Secara garis besar, perilaku konsumen mancakup aktivitas mental dan fisik berkenaan
dengan proses mendapatkan, mengkonsumsi, dan menghentikan pemakain produk, jasa, idea tau pengalaman tertentu.
2. Faktor yang Mempengaruhi Perilaku nasabah dalam menabung