dalam tanah dan seringkali ditemukan pada kacang-kacangan, biji-biji gandum, beras, dan tomat Gandjar et al., 1999.
Gambar 21. Mikroskopis Mucor sp; 1. Miselium, 2. khlamidosopra Dokumentasi pribadi
h. Penicillium sp.1 dan Penicillium sp.2
Koloni dari marga Penicillium yang tumbuh terdapat 2 koloni yang diduga dari jenis yang berbeda. Hal ini disebabkan kedua koloni Penicillium memiliki
karakteristik yang berbeda, namun jenisnya belum teridentifikasi karena hasil pengamatan dari makroskopis dan mikroskopisnya tidak menunjukkan hasil yang
mendukung. Berdasarkan hasil pengamatan Penicillium sp1 memiliki karakteristik warna koloni hijau kebiruan, permukaan koloni seperti tepung, tidak terdapat
garis-garis radial dan tidak terdapat tetes eksudat. Sedangkan Penicillium sp2 memiliki karakteristik warna hijau kekuningan, permukaan seperti beludru, tidak
terdapat garis-garis radial dan kosentris dan tidak terdapat tetes eksudat.
Gambar 22. Makroskopis Penicillium; A Penicillium sp1; B Penicillium sp2 Dokumentasi pribadi
2 1
A B
1:2,2 1:2,2
Hasil pengamatan mikroskopis kedua koloni tersebut hanya terdapat konidia saja. Oleh karena itu kedua koloni tersebut belum bisa diketahui jenisnya.
Karakteristik dari konidia Penicillium sp1 adalah berbentuk bulat hingga semibulat, memiliki warna hialin dan sedikit kehijauan dan berdinding halus.
Sedangkan karakteristik konidia Penicillium sp2 adalah berbentuk ovoid hingga bulat, memiliki warna hijau redup dan berdinding halus.
Gambar 23. Mikroskopis Penicillium; A. Penicillium sp1; B Penicillium sp2 Dokumentasi pribadi
i. Rhizopus oryzae
Ciri makroskopis Rhizopus oryzae yaitu memiliki warna koloni putih pucat, permukaan koloni seperti kapas, sedikit granular dan terdapat bintik-bintik
hitam, tidak memiliki garis-garis radial dan konsentris dan tidak ditemukan adanya tetes eksudat. Hasil pengamatan ini sesuai dengan penelitian Susilowati
dan Listyawati 2001, Ciri morfologi koloni Rhizopus adalah hifa seperti benang berwarna putih sampai kelabu hitam, bagian tertentu tampak sporangium dan
sporangiofora berupa titik-titik hitam seperti jarum pentul. A
B