RENCANA MANAJEMEN DAN ANALISIS DATA MASALAH ETIKA

51 dan sklera mata kekuningan, air seni warna kuning gelap, kotoran berwarna keputihan seperti dempul atau kehitaman seperti aspal, mual dan perut kembung akibat infeksi virus dan parasit di hati, gangguan metabolisme, penyakit autoimun, komplikasi penyakit lain, konsumsi alkohol dan obat-obatan. 12. Opioid paska operasi adalah pemberian golongan opioid untuk mengatasi nyeri sesudah operasi. 13. Ondansetron adalah anti emetik yang merupakan antagonis reseptor serotonin subtipe 5-hydroxytryptamin 5-HT 3 yang spesifik di sentral CTZ di area postrema dan nukleus traktus solitarius dan perifer nervus vagal aferen gastrointestinal. 14. Midazolam hidroklorida adalah golongan benzodiazepin yang bekerja pada reseptor GABA A di membran sel saraf yang digunakan sebagai premedikasi, induksi anestesi, sedasi sadar dan mencegah serta mengatasi mual dan muntah paska operasi.

3.10. RENCANA MANAJEMEN DAN ANALISIS DATA

Rencana manajemen dan analisis data pada penelitian ini adalah sebagai berikut : a. Setelah data yang diperlukan terkumpul, kemudian data diperiksa kembali tentang kelengkapannya sebelum ditabulasi dan diolah. Lalu data tersebut diberikan pengkodean untuk memudahkan dalam mentabulasi. Data ditabulasi ke dalam master tabel dengan menggunakan software Epi-Info. b. Data numerik ditampilkan dalam nilai rata-rata atau SD standar deviasi, sedangkan data kategorik ditampilkan dalam jumlah persentase. Universitas Sumatera Utara 52 c. Pengujian kenormalan distribusi data numerik dilakukan dengan uji Kolmogorov-Smirnov dan data kategorik menggunakan uji Chi- square c. Hipotesa penelitian diuji dengan menggunakan uji T-independent pada data yang berdistribusi normal sedangkan data yang distribusinya tidak normal menggunakan uji Mann-Whitney. d. Mual dan muntah sesudah operasi diuji menggunakan uji Kolmogorov- Smirnov 2 sample, uji Fishers Exact dan uji Chi-square e. Tingkat kemaknaan yang digunakan adalah 5 p0,05 f. Interval kepercayaan yang digunakan adalah 95.

3.11. MASALAH ETIKA

Penelitian ini dilakukan setelah mendapat izin dari Komite Etik Penelitian Kesehatan Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara. Pasien ataupun keluarga pasien sebelumnya diberi penjelasan tentang tujuan, manfaat dan resiko dari hal yang terkait dengan penelitian. Kemudian pasien diminta mengisi formulir kesediaan menjadi subjek penelitian informed consent. Tindakan yang dilakukan dalam penelitian ini adalah tindakan yang sudah lazim dikerjakan pada pemeriksaan pasien dan dikerjakan sesuai standar. Bila terjadi kegawatdaruratan selama proses tindakan, baik yang berhubungan langsung akibat tindakan ataupun suatu proses dari perjalanan penyakitnya, maka langsung dilakukan penanganan sesuai dengan teknik, alat dan obat standar seperti yang telah disiapkan sesuai standarisasi penanganan gawat darurat. Universitas Sumatera Utara 53

3.12. ALUR PENELITIAN

Dokumen yang terkait

Perbandingan Ketamine 0.5 mg/kgBB/IV Dan Propofol 1 mg/kgBB/IV Untuk Mencegah Agitasi Paska Anestesi Sevoflurane Pada Pasien Pediatri Dengan General Anestesia

4 93 98

Perbandingan Efek Penambahan Neostigmin Methylsulfate 25mg Dan 50mg Pada Bupivakain Hidroklorida Hiperbarik 0,5% 15 Mg Terhadap Lama Kerja Blokade Sensorik Dan Efek Samping Mual Muntah Dengan Anestesi Spinal Operasi Ekstremitas Bawah

0 52 79

Perbandingan Kejadian Mual Muntah Pada Pemberian Tramadol Suppositori 100 mg Dan Tramadol Intravena 100 mg Sebagai Analgetik Paska Bedah Pada Operasi Ekstremitas Bawah Dengan Spinal Anestesi

1 78 66

Perbandingan Efek Akupunktur pada Titik Pericardium 6 (PC6) dengan Ondansetron 4mg Intravena untuk Mencegah Mual Muntah Paska Operasi Pada Pasien yang Dilakukan Anestesi Umum Intubasi dengan Skor APFEL 3-4

4 46 70

Perbandingan Kombinasi Ondansetron 2mg IV Dengan Deksametason 4mg IV Dan Ondansetron 4 mg IV Dengan Deksametason 4mg IV Sebagai Profilaksis Pada Pasien Resiko Tinggi Mual Muntah Setelah Operasi Yang Menjalani Tindakan Operasi Dengan Anestesi Umum Intubas

7 51 69

Perbandingan Antara Skor Apfel Dengan Skor Koivuranta Terhadap Prediksi Terjadinya Post Operative Nausea And Vomiting Pada Anestesi Umum

14 100 56

Perbandingan Penurunan Resiko Kejadian Mual Muntah Paska Operasi Dengan Pemberian Midazolam 0,035 mg/kg/iv dan Ondansetron 4 mg/iv Pada Pasien Dengan Skor Apfel 3-4 yang Dilakukan Anestesi Umum

3 75 118

Penggunaan Skor Apfel Sebagai Prediktor Kejadian Mual dan Muntah Pascaoperasi di RSUP Dr. Hasan Sadikin Bandung

1 4 9

Perbandingan Efek Penambahan Neostigmin Methylsulfate 25mg Dan 50mg Pada Bupivakain Hidroklorida Hiperbarik 0,5% 15 Mg Terhadap Lama Kerja Blokade Sensorik Dan Efek Samping Mual Muntah Dengan Anestesi Spinal Operasi Ekstremitas Bawah

0 0 14

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 FISIOLOGI NYERI - Perbandingan Kejadian Mual Muntah Pada Pemberian Tramadol Suppositori 100 mg Dan Tramadol Intravena 100 mg Sebagai Analgetik Paska Bedah Pada Operasi Ekstremitas Bawah Dengan Spinal Anestesi

0 1 17