4.6.2 Alur Kerja Pengembangan Sistem
a. Create Form
Hal yang pertama kali dilakukan adalah membuat form-form yang menjadi dasar bagi aplikasi, setelah membuat form sesuai dengan
desain interface maka dibuatlah module dan class yang sesuai dengan kebutuhan aplikasi. Selanjutnya yang dilakukan adalah
melakukan embedding data dan references component.
Gambar 4.36
: Create Form
Gambar 4.37 : embedding data and references component.
140
b. Login Authentication
Setelah form dibuat maka dilakukan pembuatan Login dan Authentication. Hal ini sangatlah dibutuhkan dalam pengembangan
karena koneksi dengan database server dilakukan dan diatur dalam module ini
Gambar 4.38 : Pembuatan Form Login
Gambar 4.39 : Database Connection Module
141
c. Sistem Informasi Data
Untuk melihat list data, bagian tampilan diatur oleh component data grid yang berisi tabel hasil query entity tertentu.
Query nya sendiri terdapat pada form yang bersangkutan. Ketika user mengakses form untuk menampilkan list data tertentu, maka
form akan mengeksekusi load query. Setelah itu, query dieksekusi dengan melalui entity yang bersangkutan, ke dalam
database. Hasilnya sendiri diorganisir dan ditampilkan oleh component data grid, data ditampilkan sesuai dengan parameter
yang diinginkan. Form-form yang dibuat sebelumnya berisikan method-method
yang dibutuhkan untuk pengorganisasian data. Mulai dari pengeksekusian query, penanganan relasi antar tabel, menangkap
dan menahan hasil query, serta menyalurkannya ke bagian presentation tier, yang dalam hal ini adalah file-file berekstensi
.frm dan frx .
Gambar 4.40 : Contoh penulisan scriptcoding
142
d. Integrasi Report
Sistem yang penulis kembangkan merupakan sistem yang memberikan keluaran kepada user berupa report yang berisi data
tertentu yang dipilih oleh user. Untuk pembuatan report, dilakukan dengan menggunakan perangkat lunak Data Dynamics Active
Report 2.0. Untuk membuat report, penulis melakukan : a. Membuat koneksi baru ke basis data
Untuk membuat sebuah report dengan data yang diambil dari basis data, pertama-tama harus dibuat sebuah koneksi ke
basis data yang digunakan. Parameter-parameter yang dibutuhkan adalah tipe basis data mysql,oracle, MSSQL, dan
lain-lain, user name, dan password serta nama basis data yang digunakan.
Gambar 4.41 : Database Connection Parameter
Gambar 4.42 : Database Connection procedure
143