Bogor kepala SPH I Bogor dan administrator SISPDH-PDE. Hasil wawancara akan disajikan pada bagian Lampiran A-1 wawancara
dengan forester BKPH Parung Panjang, Lampiran A-2 wawancara dengan Kepala SPH I Bogor dan Lampiran A-3 wawancara dengan
Administrator SISDH-PDE. Hari
: Jum’at 19 Juni 2009 Narasumber
: 1. Kepala SPH I Bogor, 2. Administrator Aplikasi SISH- PDE
Tempat : Seksi Perencanaan Hutan I, Bogor
Jl. Siliwangi No. 19, Bogor 16142 Adapun kesimpulan yang dapat diambil dari wawancara tersebut
adalah sebagi berikut: 1. Diperlukan proses bisnis alternatif yang dapat mempercepat
proses pengolahan data di SPH I Bogor. 2. Perlu adanya aplikasi alternatif yang dapat mengintegrasikan
data spasial dan data atribut secara bersamaan. 3. Proses pembuatan laporan terkendala maslah banyak nya data
yang tidak sinkron.
78
3.3.4. Studi Literature
Pada peneltian ini juga dilakukan pengumpulan data dengan cara studi literature, dengan cara meneliti berbagai macam laporan
penelitian sejenis yang sesuai dengan obyek penelitian. Untuk ;ebih jelasnya bisa dilihat pada sub bab 2.9.
3.4. Metode Pengembangan Sistem
Metode pengembangan sistem yang penulis gunakan dalam penelitian ini adalah metode Rapid Application Development RAD. Pemilihan metode
penelitian Rapid Application Development RAD ini dilakukan dengan alasan aplikasi yang akan dikembangkan merupakan aplikasi yang berskala kecil
menengah, serta terfokus pada lingkup tertentu. Pemilihan metodologi ini juga dengan alasan bahwa aplikasi ini tidak membutuhkan proses komputasi yang
kompleks karena pada prinsipnya aplikasi ini adalah aplikasi yang menitikberatkan pada database. Selain itu, pada pengembangan aplikasi yang
dilakukan dengan menggunakan Visual Basic, juga lebih disarankan untuk menggunakan metodologi Rapid Application Development RAD. Hal ini
dikarenakan Visual Basic merupakan salah satu tools RAD yang handal untuk mengembangkan perangkat lunak.
79
Gambar 3.1. Tahapan RAD
sumber : K.K. Aggarwal, 2005 :28 Tahapan-tahapan yang dilakukan oleh penulis dalam melakukan
penelitian pengembangan aplikasi ini adalah:
3.4.1. Analisis Requirement Planning
Tahap analisis dikenal juga sebagai tahap mendefinisikan rencana aplikasi Requirement Planning. Pada fase ini, penulis
melakukan : a. Pengamatan terhadap sistem yang sedang berjalan di SPH I Bogor
mengenai pengisian dan pendistribusian data SISDH-PDE. b. Melakukan identifikasi masalah yang terjadi pada sistem yang
sedang berjalan. c. Menentukan alur bisnis dan aplikasi serta wilayah persoalan data
yang akan didukung oleh sistem yang akan dikembangkan serta ditentukan pula jangkauan atau batasan sistem.
80