Strategi Promosi Berdasarkan Marketing Mix Bauran Pemasaran

3 Penyebaran Brosur Sampai saat ini brosur hanya di disebar di titik-titik area Cirendeu dan sekitarnya, waktu penyebaran brosur kapan saja sesuai jam kerja dan disebar khusus kepada warga yang memiliki usaha seperti, warteg, warung kelontongan, pedagang buah, pedagang pakan burung, pedagang keliling, sayur-sayuran dll. Alasan belum disebar diluar cirendeu karna masih banyak pertimbangan, dimulai tenaga marketing yang saat ini hanya ada satu dan masih kurangnya SDM maka belum dilakukan diluar Cirendeu. Kalaupun ada nasabah yang menjadi anggota diluar cirendeu, karna pernah lewat jalur utama cirendeu atau tahu dari temannya. Strategi ini sangat efektif, dapat dilihat pencapain anggota setiap tahunnya naik. Sampai saat ini jumlah anggota KBMT Al-Jibaal sebanyak 278 per Januari 2014. KBMT Al-jibaal biasa memproduksi Brosur sebanyak 2 rim atau 1000 lembar bisa sampai 4-5 bulan dan hanya satu pilihan warna yaitu warna biru. 3 Bannerspanduk dan standing banner. Media promosi ini hanya dipasang didepan kantor saja sebagai informasi sederhana dan sebagai alat penunjuk keberadaan koperasi. 4 Penjualan Pribadi Personal Selling. Promosi yang dilakukan oleh pengelola KBMT Al-Jibaal dalam melayani dan mensosialisasikan dengan menawarkan produk-produk pembiayaan, baik melalui saluran telepon maupun kepada nasabah 10 Wawancara langsung dengan Bendahara Umum BMT Al-Jibaal sekaligus Bendahara Masjid Cirendeu Bapak H. Wahyudi, 6 Januari 2014 jam 11 siang. yang datang langsung ke Koperasi, umumnya lewat saluran telepon strategi ini diterapkan. Strategi ini kurang efektif, hanya orang yang dikenal oleh karyawan pengelola saja yang mendapatkan penawaran pembiayaan sesuai dengan usaha yang terlihat menjanjikan, tidak semua masyarakat cirendeu mendapatkan pelayanan seperti ini, termasuk bagi nasabah yang datang ke Koperasi tidak semuanya ditawarkan lagi hanya orang tertentu saja. Promosi yang dilakukan oleh KBMT Al-Jibaal Cirendeu belum sampai pada metode periklanan, Televisi, Radio dan Majalah. Masih dalam bentuk sederhana. Rencana awal tahun 2014 peluncuran website sebagai media promosi dan akan di lauching kan setelah rapat RAT serta disusul kalender KBMT Al-Jibaal di Januari mendatang. Jadi dapat disimpulkan bahwa kegiatan KBMT Al-Jibaal dalam Strategi Pemasaran yang paling banyak digunakan adalah dimulai dari tahap promosi yaitu penyebaran Brosur, strategi ini yang paling banyak dilakukan dalam memasarkan produk pembiayaan KBMT Al-Jibaal karena sangat mudah dipasarkan dan sangat efektif, didalam brosur dimuat berbagai informasi dan Ilustrasi Angsuran Pembiayaan, sehingga sangat menarik baik anggota lama atau calon anggota, jelas tertulis plafond peminjaman dari Rp. 500.000 s.d Rp. 50.000.000, biaya angsuran dan jangka waktu angsuran pilihan sudah tertera. Ini yang menjadikan banyak UKM cepat mengambil keputusan untuk mengajukan pembiayaan. Singkatnya, informasi yang terdapat di dalam brosur sudah sangat jelas, bukan informasi umum yang kurang jelas dan membingungkan para pengusaha. Tahap selanjutnya produk yang dipilih oleh nasabah dan paling banyak diminati yaitu produk Murabahah dengan alasan resiko rendah, perputaran cepat dan mudah. Tahap terakhir strategi harga yaitu dengan memasang tingkat keuntungan yang didapat margin dimulai dari 2 s.d 2.5 dan disesuaikan dengan pasaran BMT umumnya, disini bisa tawar menawar berupa kesepakatan harga margin dan nisbah khusus bagi nasabah lama, dan pilihan angsuran boleh mingguan atau bulanan.

d. Strategi Tempat dan Distribusi

Tempat merupakan sarana dalam transaksi pembiayaan yang dilakukan antara KBMT dan nasabah, oleh karena itu distribusipun dilakukan di mana KBMT itu berada. Tempat KBMT Al-Jibaal berada di jalur utama Cirendeu tepatnya di Jl. Gunung Raya kel. Cirendeu Kec. Ciputat Timur Kota Tangerang Selatan Banten. Seperti sudah dijelaskan di atas setelah akad dibacakan maka uang atau barang akan diberikan langsung di kantor KBMT Al-Jibaal berada, tidak dtransfer atau di kirim ke rumah.

B. Prinsip Pembiayaan pada BMT Al-Jibaal Cirendeu

1. Asas-asas atau Prinsip Pembiayaan

Banyak konsep yang dikemukakan oleh berbagai pihak dalam rangka upaya merumuskan persyaratan atau azas-azas yang sehat dalam suatu pemberian pembiayaan, walaupun dalam prakteknya konsepsi- konsepsi tersebut tidak terlalu mudah untuk dilaksanakan. 11 Dalam menerapkan prinsip-prinsip 5C biasanya suatu permohonan kreditpembiayaan dinilai dan dianalisa secara mendalam, baik kuantitatif maupun kualitatif dalam apa yang lazim disebut analisis atau penilaian atau pembahasan kredit credit analysis atau credit appraisal. Analisis kredit sangat penting artinya untuk memutuskan apakah suatu permohonan kreditpembiayaan itu akan ditolak atau akan diterima secara penuh atau dengan syarat. Untuk memperoleh keyakinan tersebut, sebelum memberikan kredit KBMT Al-Jibaal harus melakukan penilaian yang seksama terhadap watak, kemampuan, modal agunan dan prospek usaha dari calon debitur. Pada kenyataanya proses analisa yang terjadi pada KBMT Al- Jibaal semua prinsip 5C diterapkan, kecuali pinjaman dibawah 5 juta. Prinsip Colateral terkadang tidak dipakai. Prinsip-prinsip pembiayaan KBMT al-Jibaal. 1 Character : Watak dari calon peminjam merupakan salah satu pertimbangan yang terpenting dalam memutuskan pemberian pembiayaan. Maka KBMT Al-Jibaal akan menganalisa personal berdasarkan atas rekomendasi orang, bertanya kepada tetangganya, bisa ke pejabat setempat RTRW, rekan kerja atau warung. Namun prakteknya lebih sering bertanya kepada tetangganya jika masih 11 Racmat Firdaus dan Maya Ariyanti, Manajemen Perkreditan Bank Umum, Teori, Masalah, Kebijakan dan Aplikasinya Lengkap Dengan Analisis Kredit, cet. 1 Bandung: ALFABETA, 2003, h. 83 didaerah cirendeu, jika berada diluar cirendeu KBMT akan menanyakan atas rekomendasi siapa? 2 Capacity : Pihak KBMT Al-Jibaal harus mengetahui dengan pasti sampai dimana kemampuan menjalankan usaha calon peminjam. Ini akan menjadi ukuran apakah kapasitas seseorang itu mampu untuk nanti mengembalikan cicilan atau angsuran. Dilihat juga lama kerja tetap atau kontrak atau lama usaha, sehingga mempunyai potensi untuk memutar uang dan dapat membiayai angsuran peminjaman. 3 Capital : modal ini menyangkut berapa banyak dan bagaimana struktur modal yang telah dimiliki calon peminjam. Dapat dilihat dari form pengajuan pembiayaan laporan keuangan, disana tertera pemasukan suami istri dan tambahan pemasukan yang lain, kemudian hitung jumlah pengeluaran biasa setiap bulan dan berapa nasabah akan meminjam. Setalah dihitung sisa uang yang ada nantinya akan dicocokan untuk kemampuan biaya angsuran ketika diberikan pinjaman. Ketika penghasilannya bisa menutupi angsuran maka KBMT Al-Jibaal akan memberikan pinjaman. Dapat juga dilihat apakah rumah sendiri atau tidak, ngontraknya sudah lama atau baru dan banyaknya asset. 4 Condition of economy : Eonomi perlu pula diperhatikan dalam pertimbangan pemberian pembiayaan terutama dalam hubungannya dengan sector usaha calon peminjam. Tidak jauh berbeda dengan Capital, hanya saja disini KBMT Al-Jibaal akan mengecek kredit yang pernah dilakukan nasabahanggota misalnya kredit motor,