Reliabilitas Alat Ukur Uji Daya Beda Aitem

31 korelasi atau uji validitas yang digunakan adalah korelasi Pearson Product Moment.

2. Reliabilitas Alat Ukur

Konsep dari reliabilitas alat ukur adalah untuk mencari dan mengetahui sejauh mana hasil pengukuran dapat dipercaya. Reliabel dapat dikatakan kepercayaan, keandalan, keajaiban, kestabilan, dan konsistensi. Hasil pengukuran dapat dipercaya apabila dalam beberapa kali pelaksanaan pengukuran terhadap kelompok subyek yang sama diperoleh hasil yang relatif sama selama aspek dalam diri subyek yang diukur memang belum berubah Azwar, 1992. Teknik yang digunakan untuk pengukuran reliabilitas alat ukur penelitian ini adalah teknik koefisien Alpha Cronbach. Untuk menguji reliabilitas ini menggunakan bantuan program SPSS versi 21.0 for Windows.

3. Uji Daya Beda Aitem

Uji daya beda aitem pernyataan untuk melihat sejauh mana butir pernyataan mampu membedakan antara individu atau kelompok individu yang memiliki atau tidak memiliki atribut yang diukur. Dasar kerja yang digunakan dalam analisis butir pernyataan ini adalah dengan memilih aitem-aitem pernyataan yang fungsi ukurnya selaras atau sesuai dengan fungsi ukur tes. Atau dengan kata lain, memilih butir pernyataan yang mengukur hal yang sama dengan apa yang diukur oleh tes sebagai keseluruhan Azwar, 2000. Pengujian daya beda butir pernyataan ini dilakukan dengan komputasi koefisien korelasi antara distribusi 32 skor pada setiap butir pernyataan dengan suatu kriteria yang relevan, yaitu skor total tes itu sendiri dengan menggunakan koefisien korelasi Pearson Product Moment. Prosedur pengujian ini akan menghasilkan koefisien korelasi item total yang dikenal dengan indeks daya beda butir pernyataan Azwar, 2000. Uji daya beda aitem pernyataan ini akan dilakukan pada alat ukur dalam penelitian ini, yaitu skala happiness at work dan skala budaya organisasi. Besarnya koefisien korelasi aitem total bergerak dari 0 sampai dengan 1.00 dengan nilai positif dan negatif. Semakin baik daya diskriminasi aitem maka koefisien korelasinya semakin mendekati angka 1.00 Azwar, 2000. Batasan nilai indeks daya beda item dalam penelitian ini adalah 0.3, sehingga setiap aitem yang memiliki harga kritis ≥ 0.3 sajalah yang akan digunakan dalam pengambilan data yang sebenarnya.

F. Hasil Uji Instrumen Penelitian 1. Uji Reliabilitas Alat Ukur