Hennida Simatupang : Analisa Penggunaan Zat Pemanis Buatan Pada Sirup Yang Dijual Di Pasar Tradisional Kota Medan Tahun 2009, 2009.
buatan yang digunakannya. Sampel akan diperiksa baik dalam bentuk sirup saja maupun dalam bentuk siap saji. Hasilnya kemudian akan dibandingkan dengan SNI 01-6993-2004
Tentang Bahan Tambahan Pangan Pemanis Buatan – Persyaratan Penggunaannya dalam Produk Pangan, untuk dilihat apakah kadarnya memenuhi baku mutu atau tidak.
4.2 Hasil Pemeriksaan Kuantitatif Siklamat pada Sirup
4.2.1 Hasil Pemeriksaan Siklamat
Sirup yang menggunakan pemanis buatan siklamat adalah sebanyak 11 sampel yang terdiri dari 6 produsen yang berbeda. Kandungan pemanis buatan siklamat pada sirup tersebut
dapat dilihat pada tabel berikut :
Tabel 4.2.1 Kadar Pemanis Buatan Siklamat pada Sirup N
o
Nama Sampel Kadar
Siklamat per kg bahan
mg Batas
Penggunaan Maksimum
1 Cap Kapten Markisa
98,1
500 mgkg bahan
2 Cap Kapten Lychee
97,9 3
Cap Kapten Citroen 98,0
4 Pohon Pisang Markisa
129,8 5
Pohon Pisang Lychee 129,5
6 Cap Bukit Mas Markisa
113,4 7
Bobby Orange 123,3
8 Pohon Pinang Premium Markisa
112,0 9
Pohon Pinang Premium Lychee 111,9
10 Sarang Tawon Markisa 94,6
11 Sarang Tawon Lychee 94,4
Hennida Simatupang : Analisa Penggunaan Zat Pemanis Buatan Pada Sirup Yang Dijual Di Pasar Tradisional Kota Medan Tahun 2009, 2009.
Dari tabel 4.2.1 dapat dilihat bahwa sirup yang berasal dari produsen yang sama memiliki kadar siklamat yang relatif sama. Kadar siklamat tertinggi yaitu 129,8 mgkg pada
sirup Cap Pohon Pisang Markisa dan kadar siklamat terendah yaitu 94,4 mgkg pada sirup Sarang Tawon Lychee.
4.2.2 Perhitungan Jumlah Sirup ADI berdasarkan Kadar Siklamat pada Sirup.
Jumlah sirup yang dapat dikonsumsi setiap hari berdasarkan kandungan pemanis buatan siklamat pada sirup siap saji tersebut dapat diketahui dengan menggunakan ADI
Acceptable Daily Intake maksimum yang diterima dan dicerna tanpa mengalami gangguan kesehatan yaitu sebesar 11 mgkg Berat Badan. Hasil perhitungan jumlah maksimum sirup
yang dapat dikonsumsi berdasarkan kadar pemanis buatan siklamat dapat dilihat pada tabel 4.2.3 di bawah ini:
Tabel 4.2.2 Jumlah Maksimum Sirup yang Masih Aman Dikonsumsi Setiap Hari Berdasarkan Kandungan Siklamat yang Sesuai dengan Batas ADI
No Nama Sampel
ADI Liter Standar
ADI Siklamat
Anak- anak
Remaja laki-laki
Remaja Perempuan
Dewasa laki-laki
Dewasa Perempuan
1 Cap Kapten Markisa
1,90 4,71
4,60 6,17
5,27
11 mgkg Bb
2 Cap Kapten Lychee
1,91 4,72
4,61 6,18
5,28
3 Cap Kapten Citroen
1,91 4,71
4,60 6,17
5,28
4 Pohon Pisang Markisa
1,43 3,56
3,47 4,66
3,98
5 Pohon Pisang Lychee
1,44 3,57
3,48 4,67
3,99
6 Cap Bukit Mas Markisa
1,65 4,07
3,98 5,34
4,56
7 Bobby Orange
1,52 3,75
3,66 4,91
4,19
8 Pohon Pinang Premium
Markisa
1,66 4,13
4,03 5,40
4,62
9 Pohon Pinang Premium
Lychee
1,67 4,13
4,03 5,41
4,62
10 Sarang Tawon Markisa
1,97 4,88
4,77 6,40
5,47
11 Sarang Tawon Lychee
1,98 4,89
4,78 6,41
5,48
Keterangan : Berat badan standar anak-anak 0-9 tahun adalah 17 kg
Berat badan standar remaja laki-laki 10-19 tahun adalah 42 kg Berat badan standar remaja perempuan 10-19 tahun adalah 41 kg
Hennida Simatupang : Analisa Penggunaan Zat Pemanis Buatan Pada Sirup Yang Dijual Di Pasar Tradisional Kota Medan Tahun 2009, 2009.
Berat badan standar orang dewasa laki-laki 20-60 tahun ke atas adalah 55 kg Berat badan standar orang dewasa perempuan 20-60 tahun ke atas adalah 47 kg
Tabel 4.2.2 menunjukkan jumlah maksimum sirup yang relatif aman dikonsumsi tanpa ditambahkan air. Dari tabel dapat dilihat bahwa sirup yang masih relatif aman dikonsumsi
setiap harinya dengan volume paling banyak adalah sirup Sarang Tawon Lychee yaitu 6,41 liter pada orang dewasa laki-laki dan yang paling sedikit dapat dikonsumsi adalah sirup Pohon
Pisang Markisa yaitu 1,43 liter pada anak-anak.
4.3 Hasil Pemeriksaan Siklamat pada Sirup Siap Saji