Uji Normalitas ANALISIS STATISTIK

b. Nilai tukar mempunyai nilai sebesar 0,018 menyatakan bahwa apabila harga saham perusahaan-perusahaan yang tergolong dalam industri rokok di Bursa Efek Indonesia naik Rp. 1 maka nilai tukar akan naik sebesar Rp 0,018, dan sebaliknya jika harga saham turun Rp 1, maka nilai tukar juga akan turun sebesar Rp 0,018. Hal ini menunjukkan bahwa nilai tukar mempuyai hubungan yang positif terhadap harga saham. c. Suku bunga mempunyai nilai sebesar 0,008, menyatakan bahwa apabila suku bunga naik sebesar 0,008 maka harga saham akan naik sebesar Rp 1, dan sebaliknya jika suku bunga turun 0,008 maka harga saham juga akan turun sebesar Rp 1. Hal ini menunjukkan bahwa suku bunga memiliki hubungan yang positif terhadap harga saham. d. Inflasi mempunyai nilai -0,014, menyatakan bahwa apabila inflasi turun sebesar 0,014 maka harga saham akan naik sebesar Rp.1 sebaliknya apabila inflasi naik 0,014 maka harga saham akan turun sebesar Rp.1. Hal ini menunjukkan bahwa inflasi memiliki pengaruh yang negatif terhadap harga saham. Pengujian asumsi klasik ini dilakukan bertujuan untuk mendapatkan hasil penelitian yang BLUE Best Linier Unbiased Estimation atau perkiraan yang efisien dan tidak bias. Kriteria pengujian asumsi klasik yang harus dipenuhi, yaitu :

a. Uji Normalitas

Uji normalitas digunakan untuk mengetahui apakah dalam sebuah model regresi, variabel bebas dan variabel terikat atau keduanya Universitas Sumatera Utara berdistribusi normal atau tidak. Model yang paling baik hendaknya berdistribusi data normal atau mendekati normal. Untuk mengetahui apakah variabel bebas nilai tukar, suku bunga, dan inflasi dan variabel terikat harga saham atau keduanya berdistribusi normal atau tidak yaitu dengan cara melakukan uji Kolmogorov Smirnov sebagai berikut : Tabel 4.6 Hasil Uji Kolmogorov Smirnov One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test 32 .0000000 3879.748943 .130 .130 -.103 .733 .656 N Mean Std. Deviati on Normal Parameters a,b Absolute Positive Negati ve Most Extrem e Di fferences Kolmogorov-Sm irnov Z As ymp. Sig. 2-tailed Unstandardiz ed Res idual Test di stribution is Norm al. a. Calculated from data. b. Sumber : Hasil Penelitian, 2010 SPSS 15.00 Menurut Situmorang dkk, 2008:62 bahwa, apabila hasil Uji Kolmogorov Smirnov yaitu Asymp. Sig. 2- tailed lebih besar dari α= 0,05 maka dat berdistribusi normal. Sehingga model regresi yang didapat dalam penelitian ini adalah berdistribusi normal seperti pada Tabel 4.6, karena Asymp. Sig. 2-tailed Uji Kolmogorov Smirnov yaitu sebesar 0,656 lebih besar dari 0,05 0,656 0,05. Selain Uji Kolmogorov Smirnov, uji normalitas dapat dilakukan dengan melihat penyebaran data titik pada sumbu diagonal dari grafik Normal P-P Plot of Regression Standardised Residual. Universitas Sumatera Utara Gambar 4.1 Hasil Uji Normal P-P Plot of Regression Standardized Residual Observed Cum Prob 1.0 0.8 0.6 0.4 0.2 0.0 E xp ec te d C um P ro b 1.0 0.8 0.6 0.4 0.2 0.0 Normal P-P Plot of Regression Standardized Residual Dependent Variable: Harga_Saham Sumber : Hasil Penelitian, 2010 SPSS 15.00 Berdasarikan grafik Normal P-P Plot of Regression Standardized Residual pada Gambar 4.1 dapat diketahui bahwa data berdistribusi normal, karena data menyebar di sekitar garis diagonal. Menurut Situmorang dkk, 2008:58-59, bahwa apabila data menyebar di sekitar garis diagonal maka regresi memenuhi asumsi normalitas atau berdistribusi normal.

b. Uji Heterokedastisitas

Dokumen yang terkait

Pengaruh Tingkat Inflasi, Suku Bunga, dan Nilai Tukar Terhadap Harga Saham Perusahaan Bank BUMN Di Bursa Efek Indonesia

9 84 98

Pengaruh Tingkat Inflasi, Suku Bunga, Dan Nilai Tukar Terhadap Harga Saham Perusahaan Properti Dan Real Estat Di Bursa Efek Indonesia

7 96 143

Pengaruh Nilai Tukar Dan Suku Bunga Terhadap Harga Saham Pada Industri Tekstil Di Bursa Efek Indonesia

49 223 96

Pengaruh Tingkat Inflasi, Suku Bunga,Dan Nilai Tukar Terhadap Harga Saham Perusahaan Perbankan Yang Listing Di Bursa Efek Indonesia

0 42 84

PENGARUH INFLASI,SUKU BUNGA, DAN NILAI TUKAR RUPIAH TERHADAP INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN (IHSG)DI BURSA EFEK INDONESIA

2 27 51

PENGARUH NILAI TUKAR RUPIAH DAN TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP HARGA SAHAM PENGARUH NILAI TUKAR RUPIAH DAN TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP HARGA SAHAM (STUDI PADA INDUSTRI MANUFAKTUR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2004-2009).

0 2 15

ANALISIS PENGARUH SUKU BUNGA, INFLASI, DAN NILAI TUKAR TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN JASA Analisis Pengaruh Suku Bunga, Inflasi, Dan Nilai Tukar Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Jasa Perhotelan Dan Pariwisata Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indon

0 2 15

ANALISIS PENGARUH SUKU BUNGA, INFLASI, DAN NILAI TUKAR TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN JASA Analisis Pengaruh Suku Bunga, Inflasi, Dan Nilai Tukar Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Jasa Perhotelan Dan Pariwisata Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indo

1 3 18

ANALISIS PENGARUH INFLASI, NILAI TUKAR, DAN TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP HARGA SAHAM ANALISIS PENGARUH INFLASI, NILAI TUKAR, DAN TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP HARGA SAHAM PERBANKAN.

0 1 8

ANALISIS PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA, INFLASI, DAN NILAI TUKAR RUPIAH TERHADAP HARGA SAHAM PT GURANG GARAM ANALISIS PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA, INFLASI, DAN NILAI TUKAR RUPIAH TERHADAP HARGA SAHAM PT GURANG GARAM Tbk di BURSA EFEK INDONESIA.

0 1 7