18 Secara umum, suhu terendah di mana mikroorganisme tumbuh, adalah -11
°C. Dibawah -25 °C, aktivitas enzim berhenti. Metanogens sensitif terhadap perubahan suhu yang cepat. Metanogen termofilik lebih sesitif suhu dibandingkan
mesofilik. Bahkan variasi kecil suhu menyebabkan penurunan substansial dalam aktivitas. Oleh karena itu, suhu harus dijaga dengan tepat dalam jarak kurang
lebih 2 °C, Jika tidak, terjadi kehilangan gas hingga 30. Terutama penting untuk mesofilik adalah suhu di kisaran 40-45 °C, karena dalam rentang tersebut mereka
kehilangan aktivitas irreversibel [26].
2.5.3 Mixing Pencampuran
Pencampuran yang memadai sangat penting untuk mencapai keberhasilan pengolahan anaerobik limbah cair organik. Dengan kata lain, pencampuran
meningkatkan proses anaerobik dengan mencegah stratifikasi substrat, mencegah pembentukan permukaan kerak, memastikan sisa partikel padat dalam suspensi,
perpindahan panas seluruh digester, mengurangi ukuran partikel selama proses pencernaan dan melepaskan biogas dari isi digester [30].
Pencampuran akan memberikan kontak yang baik antara substrat dan mikroba memastikan suhu seragam, mengurangi resistensi terhadap perpindahan
massa, diminimalkan membangun kondisi lingkungan hambat menengah dan menstabilkan [31]. Pencampuran juga meningkatkan produksi gas dibandingkan
dengan digester tidak mengalami pengadukan. Namun, pencampuran selama start up tidak menguntungkan karena pH digester akan diturunkan menyebabkan
ketidakstabilan kinerja serta mengarah ke periode start-up yang lama [32].
2.5.4 Hydraulic Retention Time HRT
Hydraulic Retention Time HRT adalah periode waktu untuk volume tertentu cairan untuk dipertahankan dalam volume kerja reaktor [33]. HRT sama
dengan volume tangki V dibagi dengan aliran harian Q HRT = V Q. Waktu retensi hidrolik penting karena menetapkan jumlah waktu yang tersedia untuk
pertumbuhan bakteri terutama untuk pertumbuhan bakteri Acidogenic hidrolitik dan konversi berikutnya dari bahan organik ke gas [32].
Universitas Sumatera Utara
19 HRT juga memberlakukan peran penting untuk meningkatkan retensi sel
pada HRT tinggi atau rendah. Karena sistem dapat mempertahankan kandungan biomassa yang tinggi dalam HRT yang berbeda
[34]. Semakin lama HRT, semakin banyak bahan organik yang terdegradasi.
Namun, bahan organik yang paling rentan terhadap degradasi anaerobik biasanya terdegradasi dalam waktu 14-50 hari dalam reaktor biogas saja, tergantung pada
bahan baku, dan HRT yang tinggi hanya memerlukan volume reaktor yang lebih besar dengan manfaat yang sedikit [23].
2.5.4 Solid Retention Time SRT