besar antara umpan air dengan suhu didalam ketel sehingga beban ketel dapat dikurangi.
5.3. Kebutuhan Bahan Kimia
Kebutuhan bahan kimia meliputi sebagai berikut : 1. Al
2
SO
4 3
2. Na = 17,64 kgjam = 423,36 kghari yang berfungsi sebagai
koagulan.
2
CO
3
3. H = 9,34 kgjam = 224,16 kghari yang berfungsi sebagai bahan
pembantu untuk mempercepat pengendapan dan menetralkan pH.
2
SO
4
4. NaOH = 0,005 kgjam = 0,12 kghari berfungsi sebagai regenerasi resin pada penukar anion Anion Exchanger.
= 0,0479 kgjam = 1,1496 kghari berfungsi sebagai regenerasi resin pada penukar kation Cation Exchanger
5. Kaporit = 0,0087 kgjam = 0,2088 kghari berfungsi untuk membunuh kuman-kuman di dalam air.
5.4. Kebutuhan Listrik
Perincian kebutuhan listrik diperkirakan sebagai berikut : Tabel 5.4. Kebutuhan listrik pada pabrik
Nama Alat Daya Listrik hp
Unit Proses Unit Utilitas
Ruang Kontrol dan Laboratorium Penerangan dan Kantor
Bengkel 60
140,28 20
25 15
TOTAL 260,28
Universitas Sumatera Utara
Faktor keamanan diambil 10 maka total kebutuhan listrik : = 1,1 x 260,28 = 286,3 Hp = 213,4 kW
Effisiensi generator 80 Deshpande, 1985
= 8
, 213,4
= 266,75 kW Untuk prarancangan dipakai :
Diesel generator AC, 300 kW, 220-240 Volt, 50 Hz, 3 Phase Jumlah = 2 unit 1 unit dipakai untuk operasi normal dan 1 untuk cadangan
5.5. Kebutuhan Bahan Bakar
Bahan bakar yang digunakan untuk boiler ketel dan pembangkit tenaga generator adalah minyak solar, karena minyak solar mempunyai nilai bakar yang
tinggi.
5.5.1. Bahan Bakar Generator
Daya output generator = 266,75 kW = 229.511,7 kkaljam Digunakan bahan bakar solar dengan data :
Nilai bakar solar = 1.020 kkall
Laban, 1971 Densitas solar
= 0,89 kgl Perry, 1997
Kebutuhan bahan bakar =
l kkal
jam kkal
020 .
1 7
, 511
. 29
2
= 225,01 ljam
Kebutuhan solar =
l kg
jam l
89 ,
01 ,
25 2
= 252,82 kgjam
Universitas Sumatera Utara
5.5.2. Bahan Bakar Ketel
Laju steam yang dihasilkan = 61.502,09 kghari Entalpi steam 279,8
C; 64 bar, Hs = 1.230,5 kkalkg Geankoplis, 1983
Kondensat yang digunakan kembali, = 0,8 x 61.502,09 kghari = 49.201,67 kghari
Entalpi kondensat 275
75 ,
12 1.033.235,
hari kkal
k C; 1,47 bar = 1.213,7 kkalkg
Geankoplis, 1983 Panas yang dibutuhkan ketel = Hs – Hb x total steam yang dihasilkan ketel
= 1.230,5 – 1.213,7 kkalkg x 61.502,09 kghari = 1.033.235,12 kkalhari
Effisiensi ketel uap = 75 Ashton,1981
Total kebutuhan panas, Qk =
= 1.377.646,82 kkalhari = 5.463.383,64 Btuhari = 227.640,98 Btujam
Digunakan bahan bakar minyak solar Perry,1997 : a. Nilai bakar Heating Value, Nb = 11.040,45 kkalkg
b. Densitas, ρ = 8,9 kgl
c. Effisiensi bahan bakar = 60 Kebutuhan bahan bakar,
= Qk Nb =
hari kg
kg kkal
hari kkal
78 ,
124 45
, 040
. 11
82 1.377.646,
=
=
hari l
lx kg
hari kg
67 ,
233 6
, 89
, 78
, 124
=
Universitas Sumatera Utara
5.6. Unit Pengolahan Limbah
Pabrik menghasilkan limbah cair. Limbah cair ini berasal dari air limbah domestik dan air dari laboratorium. Selain itu juga limbah bahan organik yang
berasal dari kamar mandiWC di lokasi pabrik.
Diperkirakan jumlah air buangan pabrik adalah sebagai berikut : 5.6.1. Air Buangan Domestik dapur, kamar mandi
Diperkirakan air buangan tiap orang = 60 literhari Hammer, 1986 Untuk semua karyawan
= 60 literhari x 136 orang = 8.160 literhari
5.6.2. Dari Laboratorium Diperkirakan
= 500 literhari Sehingga total air buangan
= 8.160 + 500 = 8.660 literhari = 8,660 m
3
a. Bak Penampung
hari Pengolahan limbah cair pada pabrik pembuatan olein ini direncanakan
melalui bak penampung, bak pengendapan, dan bak penetralan dengan proses sebagai berikut:
Fungsi : Tempat menampung air buangan sementara
Bentuk : Persegi panjang
Jumlah : 1 unit
Laju volumetrik air buangan = 8,660 m
3
hari Waktu penampungan air buangan
= 7 hari Volume air buangan
= 8,660 x 7 hari = 60,620 m
3
Universitas Sumatera Utara
Direncanakan digunakan 1 buah bak penampung Bak terisi 80 , maka volume bak
= 60,620 0,8 = 75,775 m
3
Direncanakan ukuran bak sebagai berikut: - Panjang bak p = 2 x lebar bak l
- Tinggi bak t = lebar bak l
Maka: Volume bak
= p x l x t 75,775 m
3
3
358 ,
3 2
775 ,
75 m
l =
= = 2l x l x l
Lebar bak = 3,358 m
Jadi dimensi bak Panjang
= 2 x 3,358 = 6,716 m Lebar
= 3,358 m Tinggi
= 3,358 m Luas bak
= 6,716 x 3,358 = 22,552 m
b. Bak Pengendapan