3.2.2.3 Pengusaha Jasa Transportasi
Untuk mengetahui fungsi Terminal Induk Giri Adipura dimanfaatkan oleh para Pengusaha Jasa Transportasi, selaras dengan uraian diatas dilihat dari jumlah
riit kendaraan yang dioperasional dan jumlah riit kendaraan yang memanfaatkan jasa terminal Induk Giri Adipura jumlah kendaraan yang keluar-masuk
terminal. Berdasarkan data, wawancara dan observasi jumlah riit kendaraan yang mempunyai ijin trayek dan yang memanfaatkan jasa Terminal Induk Giri Adipura
adalah seperti tersebut pada tabel III.3 dibawah ini.
TABEL III.3 DATA JUMLAH RIIT KENDARAAN PENUMPANG UMUM YANG
DIOPERASIONALKAN DAN YANG MEMANFAATKAN JASA TERMINAL INDUK Giri Adipura BULAN JULI TAHUN 2006
JUMLAH KENDARAAN YANG NO
JENIS ANGKUTAN
DIOPERASIONALKAN RIIT MEMANFAATKAN
TERMINAL RIIT 1. AKAP
6.262 8.060
2. AKDP 17.298
20.925 3. ANGKUDES
960 1.240
4. ANGKOT 816
1.054 JUMLAH
23.755 12.719
Sumber: Bappeda Kabupaten Wonogiri, 2006
3.2.2.4 Pengusaha Penjual Jasa Pendukung Transportasi.
Untuk mengetahui fungsi Terminal Induk Giri Adipura dimanfaatkan oleh
para pengusaha penjual jasa pendukung kegiatan transportasi secara garis besar
dapat dilihat dari perkembangan usahanya. Berdasarkan hasil Observasi perkembangan usaha para pengusaha penjual
jasa pendukung transportasi menunjukkan kecenderungan menurun, hal ini antara
lain dapat dilihat dari indikator sebagai berikut: •
Jumlah pengusaha rumah makan dan kelontong yang dilihat dari jumlah kios yang dioperasikan mengalami penurunanberkurang, yaitu pada tahun 1986
sebanyak 47 buah kios, pada tahun 1998 sebanyak 50 buah kios pada tahun 2001 sebanyak 38 buah kios dan pada bulan Juli Tahun 2006 hanya sebanyak
12 buah kios. •
Jumlah pedagang asongan pada tahun1986 sampai tahun 1998 sebanyak 45 Orang, pada tahun 2001 sebanyak 30 orang dan pada bulan Juli tahun 2006
hanya tinggal 12 orang. Berkurangnya jumlah pengusaha dan pedagang tersebut menurut
responden yang dijadikan sampel, karena banyak kendaraan yang tidak masuk terminal tapi hanya membayar retribusi saja sehingga jumlah pendapatan
pedagang yang diterima semakin menurun sepi pembolipenumpang. Sehingga berdasarkan uraian diatas fungsi Terminal Induk GIRI ADIPUPA kurang
dimanfaatkan para pengusaha penjual jasa pendukung kegiatan tranportasi.
3.2.2.5 Pemerintah Daerah
Fungsi terminal bagi Pemerintah Daerah secara umum adalah Pertama; sebagai tempat untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat guna kemudahan
dan kelancaran dalam memenuhi kebutuhan jasa transportasi, Kedua; sebagai pengendali kendaraan umum penumpang atau untuk menata lalu lintas
transportasi angkutan penumpang, sedang secara khusus adalah sebagai salah satu sumber penerimaan pendapatan daerah.