Konstruksi HASIL DAN PEMBAHASAN

Drain net adalah saluran utama yang berfungsi sebagai aliran pembuangan kelebihan air. Kelebihan air dimungkinkan terjadi karena kelebihan pada saat penyiraman, atau karena adanya tambahan suplai air yang berasal dari hujan. Kelebihan air secara alami akan mengalir ke bagian bawah yang nantinya akan mengalir ke saluran drainase pembuangan utama dan diteruskan menuju drainase yang ada di area apartemen. Lapisan geotextile layer berfungsi sebagai penahan media tanam agar tidak ikut keluar dari planter box pada saat air mengalir ke bawah. Lapisan ini juga bisa dikatakan sebagai penyaring. Zip drain adalah lapisan terbawah, lapisan ini berfungsi sebagai tempat berkumpulnya dari kelebihan air sementara yang mengalir ke bagian bawah. Manfaat adanya lapisan ini adalah tidak ada air yang mengendap di media tanam, sehingga sistem aerasi pada media tanam tetap terjaga dengan baik.

d. Konstruksi

Konstruksi yang digunakan sebagai tempat meletakkan planter box menggunakan kerangka besi RHS Gambar 17 yang dirancang mengikuti pola desain dan ukuran yang sesuai dengan planter box. Gambar 18 menunjukkan bentuk rangka besi yang digunakan pada vertical garden bagian depan. Perancangan vertical garden pada proyek ini menggunakan alternatif perancangan vertical garden dengan menggunakan material yang lebih sederhana, tetap menggunakan kerangka besi atau pilaster sebagai tempat dudukan planter box. Rangka besi yang digunakan adalah susunan dari besi RHS dengan dimensi 40x40x2 mm dan 40x20x2 mm. Gambar 17. Contoh Besi RHS Sumber : Penelusuran Google Gambar 18. Pola Rangka Besi Sumber : Oemardi_Zain, 2011 Seteleh proses pembentukan rangka besi sesuai dengan rancangan. Tahap berikutnya adalah pemasangan kerangka besi tersebut ke dinding bangunan. Berikut adalah detail gambar pemasangan kerangka besi ke dinding bangunan Gambar 19. Gambar 19. Detil Pemasangan Rangka Besi ke Dinding Sumber : Oemardi_Zain, 2011 Pemasangan kerangka besi pada dinding bangunan yang dirancang OZ, menggunakan bahan tambahan lainnya yaitu steel plate. Steel plate merupakan besi berbentuk lempengan. Pada konstruksi ini ukuran yang digunakan adalah steel plate dengan tebal 6 mm. Steel plate ini menempel pada bagian kerangka besi RHS 40x40x2 mm dengan menggunakan teknis pengelasan terlebih dahulu. Kemudian setelah steel plate dan kerangka besi menyatu, bagian dari steel plate dilubangi dengan menggunakan bor begitu juga dengan dinding yang akan digunakan sebagai tempat memasukkan satu bahan tambahan lainnya yaitu dynabolt. Dynabolt adalah baut yang biasa digunakan untuk merekatkan suatu objek ke batu, beton, bata atau material lainnya. Dynabolt tersebut memiliki selongsong silinder yang akan mengembang ketika baut dikencangkan. Sebelum memasukkan dynabolt ke dinding, terlebih dahulu dinding dilubangi dan diberi tambahan bahan kimia yaitu epoxy yang dimasukkan pada lubang sebelum dynabolt dimasukkan. Ilustrasi proses pengeboran, gambar dynabolt, dan steel plate dapat dilihat pada Gambar 20. Berikut adalah Gambar 21 menunjukkan gambar detil konstruksi vertical garden pada bagian depan, sedangkan Gambar 22 adalah gambar detil konstruksi pada bagian samping. Gambar 20. Proses Pengeboran, Dynabolt, dan Steel Plate.

e. Sistem Drainase dan Irigasi