Gambaran Umum Penelitian HASIL DAN PEMBAHASAN

60

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum Penelitian

Penelitian ini mengambil populasi dari seluruh perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI dari tahun 2011 sampai dengan tahun 2014. Perusahaan manufaktur merupakan emiten terbesar dalam memberikan kesempatan bagi para pelaku pasar investor untuk menanamkan modalnya, sehingga perusahaan manufaktur selalu mendapat perhatian dari para pelaku pasar Novianti, 2013. Kriteria-kriteria perusahaan yang djadikan sampel dalam penelitian ini dapat dilihat dalam tabel 4.1 dibawah ini Tabel 4.1 Rincian Sampel Penelitian No Kriteria Jumlah 1 Seluruh perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI dari tahun 2011-2014 571 2 Perusahaan yang tidak mengeluarkan annual report secara berturut turut 319 3 Perusahaan tersebut memiliki data lengkap terkait dengan variabel yang diteliti 252 4 Perusahaan menyajikan laporan keuangan selain dalam bentuk rupiah. 52 5 Total perusahaan sampel yang diolah 2011-2014 200 Sumber: Data sekuder yang diolah Perusahaan manufaktur terdiri dari sektor industri dasar dan kimia semen, porselen, keramik dan kaca, logam dan sejenisnya, kimia, plastik dan 61 kemasan, pakan ternak, kayu dan pengolahannya, pulp dan kertas, sektor aneka industri mesin dan alat berat, otomotif dan komponen, tekstil dan garmen, alas kaki, kabel, dan elektronika dan sektor barang konsumsi makanan dan minuman, rokok, farmasi, kosmetik dan barang keperluan rumamh tangga, dan peralatan rumah tangga. Dalam penelitian ini metode yang digunakan untuk memilih sampel adalah metode purposive sampling. Penelitian ini mengambil sampel selama 4 tahun, yaitu dari tahun 2011-2014. Data yang digunakan yaitu diambil dari annual report pada tahun 2011, 2012, 2013 dan 2014 yang diakses melalui website www.idx.co.id dan website perusahaan. Dari kriteria-kriteria perusahaan tersebut yang dijadikan sampel penelitian adalah sebanyak perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI dengan periode pengamatan 4 tahun, sehingga diperoleh data observasi sebanyak 50 perusahaan 200 sample. Adapun perusahaan yang menjadi objek penelitian ada di lampiran 1.

B. Pemilihan Model Terbaik

Dokumen yang terkait

Pengaruh Good Corporate Governance, Kualitas Auditor Dan Profitabilitas Terhadap Manajemen Laba Pada Perusahaan Manufaktur Di Bursa Efek Indonesia

3 96 114

Pengaruh Corporate Governance, Leverage, Kualitas Audit dan Employee Diff Terhadap Manajemen Laba: Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2013

5 56 124

Pengaruh Good Corporate Governance Terhadap Rasio Profitabilitas pada Perusahaan Go Public (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia)

6 99 88

Pengaruh Kemampulabaan Dan Invesment Opportunity Set Serta Pertumbuhan Perusahaan Terhadap Kebijakan Dividen Perusahaan Manufaktur Di Bursa Efek Indonesia

1 37 96

Analisis Pengaruh Mekanisme Good Corporate Governance Terhadap Manajemen Laba Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2009-2011

0 51 83

Analisis Pengaruh Kepemilikan Manajerial, Investment Opportunity Set, Free Cash Flow, dan Ukuran Perusahaan Terhadap Kebijakan Hutang pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar pada Bursa Efek Indonesia (BEI)

1 46 91

Pengaruh Good Corporate Governance Terhadap Manajemen Laba Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

2 67 73

Pengaruh Profitability dan Investment Opportunity Set Terhadap Cash Dividend Pada Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Indonesia Tahun 2013

1 49 103

Pengaruh Investment Opportunity Set (IOS), Voluntary Disclosure, Leverage dan Likuiditas Terhadap Kualitas Laba (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Pada Tahun 2010-2014)

0 16 193

Pengaruh Investment Opportunity Set (IOS) dan GoodCorporate Governance (GCG) terhadap Kinerja Perusahaan

5 40 108