Metode Data Panel Metode Analisis Data

40

D. Metode Analisis Data

Metode analisis data dalam penelitian ini menggunakan pendekatan keilmuan statistika yaitu metode regresi linear berganda dengan menggunakan aplikasi SPSS versi 21 dan EViews versi 9. Sesuai dengan data yang telah diperoleh maka pendekatan yang sesuai dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif, yaitu pendekatan yang menekankan pada angka-angka dalam penelitiannya. Dari data angka yang telah diperoleh maka diharap dapat memberikan kesimpulan yang tepat.

1. Metode Data Panel

Menurut Winarno 2011, data panel atau pooled data merupakan data yang terdiri atas data seksi silang beberapa variabel dan data runtut waktu berdasar waktu. Analisis regresi data panel adalah analisis regresi yang didasarkan pada data panel untuk mengamati hubungan antara variabel terikat dependen dan variabel bebas independen. a. Model dengan data cross section : Data dengan seksi silang adalah data yang terdiri atas beberapa objek pada suatu waktu. Biasanya data dalam jenis ini, setiap objek memiliki beberapa variabel, maka model yang dapat disimpulkan adalah sebagai berikut : Yi = α + β Xi + Ɛi ; i = 1,2,…,N Dimana : N = Banyaknya data cross section 41 b. Model dengan data time series : Data runtut waktu adalah data yang terdiri atas satu objek tetapi meliputi beberapa periode waktu, maka model yang dapat disimpulkan adalah sebagai berikut : Yt = α + β Xt + Ɛi ; t = 1,2,…,T Dimana : T = Banyaknya data time series c. Model dengan data panel Melihat data panel merupakan gabungan antara data cross section dan data time series maka model yang dapat disimpulkan adalah sebagai berikut : Yit = α + β Xit + Ɛit ; I = 1,2,…,N; t = 1,2,…,T Dimana : N = Banyaknya data cross section T = Banyaknya data time series N x T = Banyaknya data panel Keunggulan penggunaan metode data panel dibandingkan metode time series atau cross section adalah: 1. Estimasi data panel dapat menunjukkan adanya heterogenitas dalam tiap individu. 2. Dengan data panel, data lebih informasif, lebih bervariasi, mengurangi kolinearitas antar variabel, meningkatkan derajat kebebasan degree of freedom, dan lebih efisien. 42 3. Studi data panel lebih memuaskan untuk menentukan perubahan dinamis dibandingkan dengan studi berulang dari cross section. 4. Data panel lebih mendeteksi dan mengukur efek yang secara sederhana tidak dapat diukur oleh data time series atau cross section. 5. Data panel membantu studi untuk menganalisis perilaku yang lebih kompleks. 6. Data panel dapat meminimalkan bias yang dihasilkan oleh agregasi individu atau perusahaan karena unit data lebih banyak.

2. Pemodelan data panel

Dokumen yang terkait

Pengaruh Good Corporate Governance, Kualitas Auditor Dan Profitabilitas Terhadap Manajemen Laba Pada Perusahaan Manufaktur Di Bursa Efek Indonesia

3 96 114

Pengaruh Corporate Governance, Leverage, Kualitas Audit dan Employee Diff Terhadap Manajemen Laba: Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2013

5 56 124

Pengaruh Good Corporate Governance Terhadap Rasio Profitabilitas pada Perusahaan Go Public (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia)

6 99 88

Pengaruh Kemampulabaan Dan Invesment Opportunity Set Serta Pertumbuhan Perusahaan Terhadap Kebijakan Dividen Perusahaan Manufaktur Di Bursa Efek Indonesia

1 37 96

Analisis Pengaruh Mekanisme Good Corporate Governance Terhadap Manajemen Laba Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2009-2011

0 51 83

Analisis Pengaruh Kepemilikan Manajerial, Investment Opportunity Set, Free Cash Flow, dan Ukuran Perusahaan Terhadap Kebijakan Hutang pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar pada Bursa Efek Indonesia (BEI)

1 46 91

Pengaruh Good Corporate Governance Terhadap Manajemen Laba Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

2 67 73

Pengaruh Profitability dan Investment Opportunity Set Terhadap Cash Dividend Pada Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Indonesia Tahun 2013

1 49 103

Pengaruh Investment Opportunity Set (IOS), Voluntary Disclosure, Leverage dan Likuiditas Terhadap Kualitas Laba (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Pada Tahun 2010-2014)

0 16 193

Pengaruh Investment Opportunity Set (IOS) dan GoodCorporate Governance (GCG) terhadap Kinerja Perusahaan

5 40 108