17 Penghitungan IRR dapat menggunakan fungsi formula IRR pada
Microsoft Excel menggunakan data dari present value PV tahun ke-0 sampai tahun ke-5.
c. Net Benefit Cost Ratio Net BC
Net BC merupakan angka perbandingan antara jumlah Present Value yang bernilai positif dengan jumlah Present Value yang bernilai negatif.
Perhitungan ini digunakan untuk melihat berapa kali lipat penerimaan yang akan diperoleh dari biaya yang dikeluarkan. Proyek dinyatakan layak
jika Net BC lebih besar dari satu. Sedangkan jika Net BC lebih kecil dari satu, maka proyek tidak layak untuk dilaksanakan Gray et al., 1993.
Net BC memiliki rumus sebagai berikut: Nurmalina, et al. 2009
Keterangan: B
t
= Pendapatan proyek pada tahun tertentu C
t
= Biaya proyek pada tahun tertentu n
= umur proyek i
= tingkat suku bunga t
= 1, 2, …, n Penghitungan nilai Net BC dapat dilakukan dengan membagi antara
jumlah PV positif tahun ke-1 sampai tahun ke-5 dengan PV negatif tahun ke-0.
d. Payback Period
Penilaian proyek tidak dapat hanya ditujukan pada masa awal karena biasanya pada masa awal proyek akan menunjukkan nilai yang negatif.
Untuk itu, perlu dilakukan analisis untuk melihat jangka waktu dalam pelaksanaa proyek yang dapat menutupi nilai yang negatif pada awal
proyek tersebut, yaitu analisis tingkat pengembalian investasi Payback Period
. =
1 + 1 +
18 Tingkat pengembalian investasi adalah umur dimana pada tingkat
diskonto tertentu, penerimaan bersih kumulatif sama dengan nol dan menunjukkan pada umur proyek berapa investasi dapat dikembalikan.
Perhitungan tingkat pengembalian investasi dilakukan dengan metode discounted payback period
, dimana nilai manfaat bersih yang terdapat pada cashflow didiskontokan dan dikumulatifkan.
Payback Period memiliki rumus sebagai berikut: Hafling, 2009
Keterangan : n = tahun terakhir di mana arus kas masih belum bisa menutupi initial
investment a = nilai mutlak cumulative net benefit pada tahun n di mana jumlah ini
bernilai negatif b = jumlah arus kas pada tahun ke-n+1
e. Break Even Point
Break Even Point atau Keadaan Pulang Pokok merupakan keadaan di
mana penerimaan pendapatan perusahaan total revenue – TR sama dengan biaya yang ditanggungnya total cost – TC.
= − Keterangan :
FC = biaya tetap
VC = biaya variabel per unit
P = harga produk per unit
Selanjutnya, BEP dalam rupiah dapat dihitung dengan mengalikan BEP dalam unit dengan harga jual produk.
= + 1 ℎ
19
III. METODOLOGI PENELITIAN