BAB II METODE PENELITIAN
2.1. Bentuk Penelitian
Bentuk yang digunakan penulis dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan metode penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif.
Sebagaimana yang dikatakan bahwa metode deskriptif memusatkan perhatian terhadap masalah-masalah atau fenomena yang ada pada saat penelitian dilakukan
atau masalah yang bersifat aktual, kemudian menggambarkan fakta-fakta tentang masalah yang diselidiki sebagaimana adanya diiringi dengan interpretasi rasional
yang akurat.
2.2. Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Puskesmas Helvetia, yang terletak di Jalan
Kemuning Perumnas Helvetia, Kelurahan Helvetia, Kecamatan Medan Helvetia 2.3. Informan Penelitian
Dalam penelitian kualitatif subjek penelitian yang telah tercermin dalam fokus penelitian ditentukan dengan sengaja, subyek penelitian ini menjadi
informan yang akan memberikan berbagai informasi yang akan diperlukan Suyanto,2005. Adapun informan penelitian yang menjadi obyek penelitian ini
yakni :
Universitas Sumatera Utara
1. Informan kunci yakni mereka yang mengetahui dan memiliki berbagai
informasi pokok yang diperlukan dalam penelitian atau informan yang mengetahui secara mendalam permasalahan yang sedang di teliti
2. Informan utama yakni mereka yang terlibat secara langsung dalam
interaksi sosial yang sedang di teliti. 3.
Informan tambahan yakni mereka yang dapat memberikan informasi walaupun tidak langsung terlibat dalam interaksi sosial yang sedang di
teliti. Berdasarkan uraian diatas maka peneliti menentukan informan sebagai
berikut : 1. Informan kunci yakni :
a. Kepala Puskesmas Kecamatan Helvetia, Medan.
2. Informan utama berjumlah 2 orang, yakni: a.
Kepala Sub Bagian Tata Usaha Puskesmas Helvetia, Medan
b. Kepala Bagian Loket Pendaftaran Berobat Puskesmas Kecamatan
Helvetia, Medan. 3. Informan tambahan yakni :
Masyarakat peserta BPJS Kesehatan yang menerima pelayanan kesehatan di Puskesmas Kecamatan Helvetia, Medan
Universitas Sumatera Utara
2.4. Teknik Pengumpulan Data