3. Tingkat 3, Kriteria : Aktor-aktor yang mempengaruhi pengambilan keputusan strategi promosi
a. PDH : Promotions Department Head
b. SMD : Sales and Marketing Director c. TM :
Top Management 4. Tingkat 4, Kriteria : Tujuan yang ingin dicapai dalam kegiatan
promosi a. Meningkatkan rating serta audience share
b. Membangun image dan awareness yang sangat kuat 5. Tingkat 5, Alternatif : Alternatif strategi yang dapat dijalankan
perusahaan a. A
: Melakukan kegiatan promosi off air lini atas above the line.
b. B : Melakukan kegiatan promosi off air lini bawah bellow
the line. c. C
: Aktif melakukan kerjasama barter dengan media cetak maupun
elektronik. d. D
: Melakukan on air promo yang ditekankan pada perusahaan.
e. E : Menempatkan on air promo yang disesuaikan dengan
skala prioritas.
4.7.1. Hasil Pengolahan Data secara Horizontal dalam AHP
A. Aktor
Pada Tabel 6 dapat dilihat yang paling berpengaruh dalam menentukan faktor anggaran promosi adalah Promotions
Department Head 0,377 dan selanjutnya adalah Sales and Marketing Director 0,333 dengan bobot yang tidak terlalu
jauh perbedaannya. Hal ini dikarenakan Promotions Department Head PDH dan Sales and Marketing Director
SMD memang berkoordinasi dalam menentukan strategi promosi yang akan dilaksanakan dan melakukan pengajuan
akan jumlah anggaran yang dibutuhkan. Yang memiliki pengaruh terkecil adalah Top Management 0,29.
Tabel 6. Susunan bobot hasil pengolahan horizontal antar elemen pada tingkat 3 elemen aktor penyusun
strategi promosi FaktorAktor PDH
SMD TM
Anggaran promosi 0,377 0,333 0,290
Pesaing 0,265 0,413 0,322
Sumber daya manusia 0,455 0,312 0,233
Karakteristik pasar 0,304 0,332 0,364
Karakteristik produk 0,341 0,497 0,162
Segmentasi, target, positioning 0,201 0,271
0,528 Berkaitan dengan faktor pesaing, pihak yang memiliki
tingkat kepentingan terbesar adalah SMD 0,413. SMD merupakan pihak yang berada langsung dibawah manajemen
puncak dan memiliki tim-tim kerja dibawahnya. SMD harus selalu mengamati keadaan lingkungan sekitar dan memikirkan
bagaimana langkah-langkah yang harus ditempuh untuk menghadapi pesaing. Tingkat kepentingan para aktor lain dalam
hubungannya dengan faktor pesaing adalah TM 0,322 dan PDH 0,265.
Dalam hal sumber daya manusia, aktor yang paling berpengaruh adalah PDH 0,455. Kepentingannya sangat tinggi
karena PDH membawahi langsung departemen promo dan melakukan pengamatan terhadap kapasitas serta berinteraksi
dengan orang-orang yang menjalankan strategi promosi perusahaan. Aktor pada prioritas kedua adalah SMD setelah itu
TM yang memang tidak berhubungan langsung dengan orang- orang yang menjalankan strategi, sifatnya hanya memberikan
kebijakan. Dalam hal karakteristik pasar, aktor yang paling
berpengaruh adalah TM 0,364. TM memiliki wewenang untuk menentukan secara garis besar segala hal yang ditampilkan
untuk memenuhi kebutuhan audien. Memahami kebutuhan audien harus dilakukan dengan cara mempelajari karakteristik
pasar. Aktor pada prioritas kedua adalah SMD 0,332 dan diikuti dengan PDH 0,304. Bobot ketiga aktor dalam
kaitannya dengan faktor karakteristik pasar tidak terlalu berbeda. Hal ini bisa diartikan bahwa mempelajari karakteristik
pasar atau audien adalah kepentingan ketiganya. Seorang SMD ternyata memiliki tingkat kepentingan
tertinggi dalam hubungannya dengan karakteristik produk 0,497. Hal ini dikarenakan SMD sebagai kepala bagian
pemasaran dan penjualan erat sekali hubungannya dengan produk dan layanan yang ditawarkan oleh Trans TV. Aktor
dengan prioritas kedua adalah PDH 0,341 dan prioritas akhir adalah TM 0,162.
Berkaitan dengan Segmentation, Targeting, dan Positioning perusahaan, aktor yang memiliki kepentingan
tertinggi adalah TM 0,528. Audien adalah pasar dan program yang disajikan adalah barang yang ditawarkan. STP adalah
strategi merebut pasar audien yang harus dirumuskan secara matang oleh TM. Sebagai manajer lini atas, ia harus memahami
struktur audien agar dapat melakukan segmentasi lalu menyeleksi dan menjangkau audien. Tingkat kepentingan para
aktor lain dalam kaitannya dengan faktor STP perusahaan adalah SMD 0,271 dan PDH 0,201.
B. Tujuan