Pengumpulan Data Metode Pengambilan Sampel

3.2. Lokasi dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan pada PT. Televisi Transformasi Indonesia Trans TV yang berlokasi di Jl. Kapten P. Tendean Kavling 12-14A Jakarta, pada bulan Maret-Mei 2006. Pemilihan objek penelitian ditentukan secara purposive sengaja, dengan mempertimbangkan peminatan terhadap industri media yang ingin digeluti oleh penulis yaitu stasiun televisi swasta. Trans TV adalah salah satu perusahaan jasa media yang memiliki perkembangan cukup pesat bila dibandingkan dengan pesaingnya, hal inilah yang membuat Trans TV menjadi salah satu pilihan objek penelitian yang potensial.

3.3. Metode Penelitian

3.3.1. Pengumpulan Data

Sumber data pada penelitian ini terdiri dari data primer dan sekunder. Data primer merupakan sumber data penelitian yang didapat dari sumber pertama baik individu atau kelompok, seperti hasil wawancara atau penyebaran kuesioner. Wawancara akan dilakukan secara mendalam dengan pihak-pihak terkait seperti bagian promosi. Data sekunder dalam penelitian ini diperoleh dari data perusahaan dan studi literatur buku, koran, majalah dan skripsi yang terkait dengan topik penelitian.

3.3.2. Metode Pengambilan Sampel

Identifikasi faktor dilakukan dengan menyebarkan kuesioner kepada 30 responden. Mengacu pada konsep teorema batas sentral yang menyatakan bahwa jumlah sampel yang besar n=30 akan menyebar secara normal dan pertimbangan bahwa uji rata-rata sampel berjumlah 30 orang Singarimbun, 1989. Pemilihan responden untuk mengidentifikasi faktor dilakukan dengan metode purposive sampling secara sengaja. Responden terdiri dari staff bagian promosi dan audien. Pertimbangan menggunakan audien sebagai responden adalah untuk Metode AHP tidak memiliki perumusan tertentu untuk mengambil jumlah sampel yang tepat, hanya ada batas minimum yaitu dua orang responden. Pemilihan responden untuk pemilihan alternatif strategi promosi dilakukan secara sengaja purposive dengan mempertimbangkan faktor pemahaman mengenai strategi promosi. Jumlah responden terdiri dari enam orang dengan pertimbangan bahwa mereka cukup kompeten dalam mewakili keseluruhan populasi. Enam orang terdiri dari tiga orang praktisi dan tiga orang akademisi. Keputusan tersebut didasarkan pada keinginan peneliti untuk menggabungkan pendapat dari segi teori dan praktek serta ditujukan agar hasil yang diperoleh lebih seimbang dan netral. Pakar yang memberikan pembobotan untuk pemilihan alternatif strategi promosi Trans TV terdiri dari praktisi dan akademisi. Praktisi berasal dari Trans TV Promotions Department Head dan Off Air Promo Coordinator dan stasiun televisi swasta selain Trans TV Head of Promo, sedangkan akademisi berasal dari instansi pendidikan yaitu dosen pemasaran dan dosen komunikasi Institut Pertanian Bogor.

3.3.3. Metode Pengolahan dan Analisis Data