56
4.1.2.3 Refleksi
Berdasarkan hasil pembelajaran pada siklus II, siswa maupun guru sudah mengalami peningkatan yang cukup baik. Hal ini dapat diketahui dari perolehan tes
dan nontes. Perolehan tes menunjukkan bahwa dalam tes formatif pada siklus II nilai rata-rata kelas meningkat menjadi 78,11 dan persentase ketuntasan belajar mencapai
86,49. Sedangkan kriteria yang ditentukan adalah rata-rata nilai 75 dengan persentase tuntas klasikal 75. Hal ini menunjukkan adanya berhasilnya
pembelajaran pada siklus II. Persentase hasil observasi aktivitas belajar siswa selama proses pembelajaran
memperoleh hasil sebesar 78,10. Perolehan ini menunjukan adanya ketercapaian indikator keberhasilan dari yang ditetapkan yaitu 75. Sedangkan untuk hasil
observasi guru yang terdiri dari pembuatan rencana pelaksanaan pembelajaran dan pelaksanaan pembelajaran, peneliti memperoleh nilai performansi guru sebesar
85,05. Perolehan nilai ini juga menunjukkan adanya ketercapaian indikator keberhasilan pada performansi guru yang telah ditetapkan yaitu
≥ 75. Perbaikan tindakan yang sudah dilakukan oleh peneliti ternyata dapat
menigkatkan hasil belajar siswa. Pada siklus I rata-rata nilai hasil belajar siswa 72,16 dapat meningkat menjadi 78,11 pada siklus II. Kenaikan ini menunjukkan bahwa
pembelajaran dengan model kooperatif tipe NHT dapat meningkatkan hasil belajar siswa.
Peningkatan hasil yang diperoleh pada siklus II diperoleh karena peneliti sudah membiasakan siswa dengan model pembelajaran NHT, yaitu dengan bekerja
kelompok dalam satu kelompok, mempresentasikan hasil kerja kelompok ketika siswa ditunjuk nomornya dan menanggapi pendapat yang disampaikan oleh
kelompok lain. Selain itu aktivitas siswa menjadi semakin meningkat, karena siswa
57
menjadi semangat dan termotivasi ketika guru memberikan penguatan-penguatan kepada siswa yang bisa memberikan tanggapan atau pendapat terhadap presentasi
dari teman dengan benar, ketika menyimpulkan hasil dari tugas kelompok, dan ketika menjawab pertanyaan dari guru, sehingga pemahaman siswa menjadi bertambah dan
hasil belajar pun meningkat. Guru juga memberikan bimbingan kelompok kepada siswa agar selalu dapat bekerja sama dengan baik dalam kelompoknya, terutama
pada siswa yang pemahamannya kurang untuk dapat aktif bekerja sama dalam kelomponya. Peneliti pun juga melakukan perbaikan dengan cara menerapkan secara
maksimal langkah-langkah pembelajaran yang sudah disiapkan dalam rencana pelaksanaan pembelajaran.
4.1.2.4 Revisi