Pelayanan Silang Layan Jenis Pelayanan Pengguna

37 1. Memberikan informasi yang bersifat umum 2. Membantu menggunakan katalog dan memberikan petunjuk cara memanfaatkannya 3. Membimbing pengguna dalam penelusuran informasi 4. Menjelaskan cara menggunakan bahan perpustakaan rujukan 5. Membantu pengguna untuk menemukan informasibahan perpustakaan yang dicarinya 6. Membantu jajaran vertikal yang berisi prospektus, brosur, dll.

2.7.2.3 Layanan Terbitan Berseri

Layanan terbitan berseri merupakan layanan perpustakaan yang memberikan jasa yang menyediakan bahan pustaka berseri seperti jurnal, majalah, koran, buletin dll. Terbitan berkalaberseri mempunyai cirikarakteristik yang membedakan dengan publikasi atau koleksi lain yaitu: 1. Dalam satu kali terbit memuat beberapa tulisan yang ditulis oleh beberapa orang dengan topik dan gaya bahasa yang berbeda. 2. Artikel atau tulisan pada umumnya tidak terlalu panjang sebagaimana buku teks. 3. Menyampaikan berita, peristiwa, penemuan dan ide baru atau sesuatu yang dianggap menarik perhatian masyarakat pada umumnya. 4. Dikelola oleh sekelompok orang, yang kemudian membentuk perkumpulan, organisasi maupun susunan redaksi. 5. Merupakan bentuk arsip ilmiah yang telah diketahui oleh masyarakat umum. Terbit terus menerus dengan memiliki kala, waktu, frekuensi terbit tertentu

2.7.2.4 Pelayanan Silang Layan

Dalam buku Pedoman Perpustakaan Perguruan Tinggi 2004 : 99 bahwa; “Silang layan merupakan suatu kerja sama antara sejumlah perpustakaan dalam untuk saling memanfaatkan sumber daya dan layanan informasi semua perpustakaan yang terlibat dalam kerja sama”. Agar layanan silang layan dapat berjalan dengan baik, maka perlu adanya jaringan kerja sama antar perpustakaan yang baik pula. Buku Pedoman Perpustakaan Perguruan Tinggi 2004 : 99 bahwa; “Jaringan kerja sama Universitas Sumatera Utara 38 perpustakaan adalah sistem kerja sama antar perpustakaan dengan tujuan menyediakan informasi yang relevan bagi pengguna”.

2.8 Pemeliharaan dan Perawatan

Menurut Daryono 2009 : 1 dinyatakan bahwa, “Pemeliharaan merupakan kegiatan mengusahakan agar bahan pustaka yang kita kerjakan tidak cepat mengalami kerusakan, awet, dan bisa dipakai lebih lama serta bisa menjangkau lebih banyak pembaca perpustakaan”. Pemeliharaan bahan pustaka tidak hanya secara fisik saja, namun juga meliputi isinya yang berbentuk informasi yang terkandung di dalamnya. Selanjutnya dinyatakan bahwa pada dasarnya ada 2 cara pemeliharaan bahan pustaka; 1. Pemeliharaan kondisi lingkungan bahan pustaka, yang meliputi : a Mencegah kerusakan bahan pustaka dari pengaruh cahaya. b Mencegah kerusakan bahan pustaka dari pengaruh suhu udara dan kelembaban udara c Mencegah kerusakan dari faktor kimia, partikel debu, dan logam dari udara d Mencegah kerusakan dari faktor biota dan jamur e Mencegah kerusakan dari faktor air f Mencegah kerusakan dari faktor kebakaran g Melakukan fumigasi ; tindakan pengasapan yang bertujuan mencegah, mengobati dan mensterilkan bahan pustaka. 2. Pemeliharan kondisi fisik bahan pustaka meliputi : a. Menambal dan menyambung - Menambal dengan bubur kertas - Menambal dengan potongan kertas - Menambal dengan kertas tisu - Menyambung dengan kertas tisu b. Laminasi - Laminasi dengan tangan - Laminasi dengan mesin press panas Universitas Sumatera Utara 39 - Laminasi dengan filmoplast c. Enkapsulasi memberikan bahan pelindung dengan film plastik polyester d. Penjilidan dan perbaikan. Universitas Sumatera Utara 40

BAB III GAMBARAN UMUM PERPUSTAKAAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUMATERA UTARA 3.1 Sejarah Singkat Perpustakaan UMSU Lahirnya Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara UMSU kampus III dilatar belakangi oleh lahirnya kampus III UMSU. Pada awalnya UMSU hanya memiliki dua kampus pada lokasi yang berbeda, yaitu kampus I terletak di Jalan Medan Area, sedangkan kampus II terletak di Jalan Demak Medan. Usaha mendirikan gedung pada kampus III didasari oleh tuntutan kebutuhan dengan meningkatnya jumlah mahasiswa yang mendaftar pada tahun 1982. Hal ini didasari oleh pihak pimpinan UMSU Medan dengan berupaya untuk menyediakan dan mendirikan kampus baru. Atas bantuan dari H. Probo Sutedjo selaku Dewan Rektor UMSU Medan, berdirilah kampus III yang terletak di Jalan Kapten Muchtar Basri, BA No. 3 Kampus Mercubuana dengan luas bangunan ± 2 hektar. Pada tahun 1992 kampus III UMSU diresmikan pemakaiannya oleh Mentri Penerangan Harmok yang sekaligus meresmikan tiga unit gedung yaitu unit rektorat, gedung Fakultas Ekonomi dan gedung Fakultas Hukum yang tergabung dengan Fakulultas IsIpol serta Rektorat UMSU Medan yang semua berada pada kampus I pindah ke kampus III. Perpustakaan UMSU sebenarnya telah berdiri dilingkungan kampus I sejak tahun 1957 tepatnya pada tahun 17 Februari bersamaan dengan berdirinya Fakultas Filsafat, sebagaimana yang telah diuraikan di atas, oleh karena meningkatnya jumlah manusia yang mendaftar ke UMSU Medan di mulai pada tahun 1982, pusat penyelengaraan akademik UMSU Medan yang sebelumnya berada pada kampus I pindah ke kampus III termasuk gedung Rektorat UMSU Medan. Untuk melengkapi fasilitas dan sarana pendidikan dilingkungan kampus III, maka pada tahun 1994 Pimpinan UMSU mendirikan sebuah perpustakaan baru. Perpustakaan didirikan dengan tujuan untuk mendukung dan menunjang misi pendidikan yang di emban lembaga induknya. Di samping itu untuk Universitas Sumatera Utara 41 mempermudah pengguna mamanfaatkan perpustakaan. Dengan berdirinya perpustakaan dilingkungan kampus III, maka civitas akademik menjadi lebih mudah dalam memanfaatkan fasilitas perpustakaan. Pimpinan Perpustakaan UMSU kampus III Medan bernama T. Syah Bakar Umri, SE. Dipimpin oleh Bapak Taufan Iskandar, SH. Kepala perpustakaan bertanggung jawab kepala kepada biro. Untuk melakukan kegiatan perpustakaan sehari-hari kepala perpustakaan dibantu beberapa pegawai yang menangani setiap bagian di perpustakaan kampus III.

3.2 Visi dan Misi Perpustakaan UMSU a. Visi

Menjadi pusat keunggulan dalam penyelengaraan dan pengembangan keislaman, ilmu pengetahuan dan profesionalitas, kesenian dan teknologi berwawasan global. b. Misi 1. Menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran, penelitian, pengabdian dan pembinaan nilai-nilai hidup islami. 2. Mengembangkan kebebasan befikir ilmiah yang dijiwai dengan semangat ketauhidan. 3. Mengembangkan jiwa kemandirian dalam berbagai ilmu pengetahuan, 4. Keahlianketrampilan, teknologi dan seni. 5. Menyelenggarakan kegiatan dakwah islam sebagai bagian integral dari tujuan Muhammadiyah.

3.3 Tujuan Perpustakaan UMSU

1. Terwujudnya Intelektual yang beriman, berakhlak mulia, percaya pada diri sendiri serta dapat beramal sesuai dengan bidang ilmu dengan ikhlas demi terwujudnya masyarakat utama yang diridhai oleh Allah SWT. 2. Terwujudnya manusia yang berkualitas secara intelektual, spiritual dan emosional, menguasai ilmu pengetahuan, teknologi dariatau seni, Universitas Sumatera Utara 42 berdasarkan pada semangat nasionalisme, moral, sistem nilai dan budaya bangsa. Yang mendukung peningkatan daya saing bangsa. 3. Terwujudnya intelektual yang memiliki kemampuan berbahasa dan berkomunikasi dalam rangka penyetaraan dalam pergaulan global. 4. Terwujudnya intelektual dalam berbagai bidang yang berjiwa wirausaha dan memiliki keunggulan kompetitif. 5. Mewujudkan kader persyarikatan, kader umat, kader bangsa dalam rangka mewujudkan cita-cita Muhammadiyah sebagai gerakan dakwah amar ma’ruf nahi munkar yang berpedoman kepada Al-Quran dan Sunnah.

3.4 Struktur Organisasi Perpustakaan UMSU

Dalam menjalankan segala jenis kegiatan dalam sebuah organisasi atau lembaga sangat diperlukan adanya suatu struktur organisasi yang jelas, termasuk dalam hal ini struktur organisasi Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara UMSU Medan. Dengan adanya struktur organisasi yang jelas, maka akan diketahui jenjang jabatan dan bertangung jawab serta jenis kegiatan serta hubungan kerja dan masing-masing bagian atau unit kerja yang ada. Tugas perpustakaan tertuang dalam struktur organisasi yang terdiri dan beberapa bagian yaitu: 1. Seketarissub. bagian tata usaha. 2. Divisi pengatalogan. 3. Divisi perawatan dan layanan pengguna Adapun tugas masing-masing sub bagian tersebut adalah sebagai berikut 1. Bagian pengatalogan, memilih bahan pustaka yang hendak dimasukan keadaan daftar koleksi perpustakaan yang sesuai dengan kurikulum pendidikan, penelitian dan pengabdian pada masyarakat dengan memperhatikan keseimbangan koleksi dan menentukan jenis koleksi. 2. Bagian pengelolahan, mengatalog dan mengklasifikasi bahan pustaka serta membuat kelengkapan dan bahan pustakan tersebut hingga bahan pustaka tersebut siap untuk dimanfaatkan pengguna. Universitas Sumatera Utara 43 3. Layanan pengguna, melaksanakan layanan sirkulasi, referensi dan deposit. Struktur Organisasi Perpustakaan UMSU Sumber : Perpustakaan UMSU Kepala Perpustakaan Irfan Bustami, SH. M. Hum KTUKa. Divisi Sirkulasi dan Pelayanan Pengguna Kampus III KTU Kampus III Sub. Bag. Tata Usaha Ka. Divisi Pengatalogan dan Perawatan Kampus III Ka. Devisi Sirkulasi dan Pelayanan Pengguna Kampus III Ka. Devisi Teknologi Informasi dan Komunikasi Kampus III Pengadaan Buku dan Jurnal Keanggotaan Layanan Automasi Pengatalogan Buku dan Non Buku Sirkulasi Utama Layanan Online Layanan Pengguna Perawatan Pustaka Layanan Serial Refrensi dan Deposit Publikasi Web Universitas Sumatera Utara 44

3.5 Keanggotaan

Setiap perpustakaan menentukan siapa saja yang berhak menjadi anggota perpustakaan. Demikian juga halnya dengan Perpustakaan UMSU menerapkan bahwa yang berhak menjadi anggota perpustakaan adalah mahasiswa yang telah mendaftarkan diri di Universitas Muhammadya Sumatera Utara automatis akan terdaftar sebagai pengguna di Perpustakaan Universitas Muhammadya Sumatera Utara. Saat ini jumlah pengguna adalah, ±20.100 orang yang terdiri dari mahasiswa, dosen dan pegawai. Tabel keanggotaan adalah sebagai berikut : Tabel 3: Keanggotaan Perpustakaan UMSU

3.6 Koleksi Perpustakaan

Untuk menjadi perpustakaan yang baik, maka suatu perpustakaan tersebut ditinjau dari jumlah koleksi bahan pusyakanya. Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara merupaka salah satu perpustakaan perguruan tinggi yang memadai dalam segi jumlah koleksi bahan pustaka yang tersedia di Perpustakaan UMSU yang berjumlah ± 7.183 judul dan ± 19.387 eksemplar. Tabel 4: Jumlah Koleksi Bahan Pustaka No Bidang Ilmu Jumlah Judul Jumlah Eksemplar 1 Fakultas keguruan dan pendidikan 1.079 2.939 2 Fakultas Agama Islam 825 2.275 3 Fakultas Ilmu sosial Politik 934 2.002 4 Fakultas Pertanian 1.004 2.663 5 Fakultas Ekonomi 1.193 3.839 6 Fakultas Hukum 1.084 3.046 7 Fakultas Teknik 1.064 2.623 Jumlah 7.183 19.387 Sumber : Perpustakaan UMSU Selain jumlah koleksi bahan pustaka dalam bentuk teks, Perpustakaan No. Urut Jenis Anggota Jumlah 1 Mahasiswa 20.000 2 Dosen 50 3 Pegawai 50 Total 20.100 Universitas Sumatera Utara 45 Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara juga memiliki bahan koleksi dalam bentuk lain yaitu : - Majalahjurnal - Koran - Ensiklopedi - Skripsi - Cd - Peta

3.7 Anggaran Perpustakaan

Salah satu faktor pengembangan koleksi perpustakaan adalah keberadaan dana ataupun anggaran yang memadai. Faktor ini sangat penting dalam menambah dan memperbanyak jumlah koleksi di perpustakaan. Besar kecilnya dana bagi suatu perpustakaan secara umum berbeda-beda, hal itu ditentukan oleh kebutuhan perpustakaan itu sendiri. Dan dari hasil pengamatan, anggaran biaya pada Perpustakaan UMSU diperoleh dari Universitas, sedangkan hasil dan sanksi denda peminjamaan buku biasanya digunakan untuk fasilitas dan peralataan Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara. Namun anggaran biaya untuk Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara tidak menyebutkan total biaya anggaran perpustakaan pertahun.

3.8 Pemilihan Bahan Pustaka

Bahan pustaka yang dipilih secara cermat dan disesuaikan dengan kebutuhan pengguna perpustakaan. Pemilihan bahan pustaka tidak dapat dilakukan menurut keinginan pustakawan saja, tetapi harus meemperhatikan bahan pustaka apa saja yang diperlukan dan bagaimana cara memperolehnya, pustaka apa yang diperlukan dan bagaimana cara pemilihannya. Dalam melaksanakan pengadaan dalam suatu perpustakaan masalah pemilihan ini harus diperhatikan karena bahan pustaka tersebut akan dijadikan koleksi maka harus melakukan pemilihan dengan cermat. Bahan pustaka yang dipilih harus sesuai dengan kurikulum yang dilaksanakan di perpustakaan. Universitas Sumatera Utara 46 Pada Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara biasanya melakukan pemilihan bahan pustaka berdasarkan kegunaan dan kebutuhan pengguna koleksi perpustakaan UMSU.

3.8.1 Alat Bantu Seleksi