Hasil Prasiklus Hasil Penelitian

judul dengan isi, 6 kohesi dan koherensi, 7 memusatkan uraian pada objek yang , 8 pemilihan kata, 9 ejaan dan tanda baca, dan 10 kerapian tulisan. Hasil ini menjadi dasar untuk melakukan tindakan pada siklus selanjutnya. Secara umum, hasil tes menulis karangan deskripsi pada prasiklus akan dipaparkan pada tabel 4 berikut ini. Tabel 4. Hasil Tes Keterampilan Menulis Karangan Deskripsi Prasiklus No . Kategori Nilai F Jumlah nilai Persen Rata-rata Nilai Ketuntasan 1. Sangat baik 85-100 0 ∑ ∑ X 100 = 1943 3100 X 100 = 62,67 631X100= 19,4 2. Baik 70-84 6 439 19,35 3. Cukup 55-69 23 1403 74,19 4. Kurang 0-54 2 101 6,45 Jumlah 31 1943 100 Berdasarkan tabel 4 tersebut dapat diketahui, keterampilan menulis karangan deskripsi siswa kelas IV SD N 01 Dukuhtengah masih kurang. Hal ini terlihat dari rata-rata skor yang dicapai siswa pada prasiklus 62,67 dan ketuntasan yang dicapai siswa mencapai 19,4. Rincian tersebut diperoleh dari jumlah keseluruhan siswa yakni 31 siswa. Pada kategori sangat baik dengan nilai 85-100 tidak ada satu pun siswa yang mencapainya, kategori baik dengan nilai 70-84 dicapai oleh 6 siswa atau 19,4, kategori cukup dengan nilai 55-69 dicapai oleh 23 siswa atau 74,2. Kategori kurang dengan nilai 0-54 dicapai oleh 2 siswa atau 6,4. Pada siklus ini, hasil tes keterampilan menulis karangan deskripsi secara klasikal masih menunjukan kategori cukup dan belum mencapai target maksimal. Belum mencapaian nila rata-rata kelas sebesar 70, sehingga perlu ditingkatkan. Oleh karena itu, berdasarkan data yang telah diperoleh pada prasiklus ini dapat dijadikan landasan untuk perbaikan siklus I.

4.1.2 Penelitian Siklus I

Siklus ini merupakan tindakan awal penelitian menulis karangan deskripsi menggunakan metode sugesti imajinasi melalui media gambar berbasis komputer movie maker. Pada siklus I peneliti menayangkan movie maker yang menampilkan gambar-gambar tentang kota membagikan teks contoh karangan deskripsi pada setiap siswa. Guru memberikan materi tentang karangan deskripsi. setelah itu, siswa secara berkelompok mencari ciri-ciri karangan deskripsi dari contoh yang disajikan. Langkah selanjutnya pada siklus I, pada siklus I siswa menyimak tayangan Movie maker yang diputar melalui LCD Liquid Compact Disc, peneliti membagikan teks lagu untuk dipahami siswa untuk mendukung proses imajinasi siswa. Siswa disuruh menyimak tayangan movie maker yang berisi foto-foto tentang kota