Langkah-langkah dalam  menulis paragraf deskripsi adalah 1 mengamati objek,  2  menentukan  tujuan  penulisan,  dan  3  memproses  data-data  yang
diperoleh untuk menghasilkan deskripsi yang dimaksud Sudiati, 2005: 11-16. Berdasarkan  uraian  dia  atas  dapat  disimpukan  bahwa  dalam  menyusun
paragraf  deskripsi  harus  berdasarkan  langkah-langkah  karangan  deskripsi  antara lain:  1  menentukan  topik  terlebuh  dahulu,  2  menetapkan  tujuan,  3
menentukan  bahan,  4  membuat  kerangka  karangan  sehingga  mudah  untuk menjabarkannya, 5 mengembangkan kerangka karangan.
2.2.2.4  Ciri-Ciri Karangan Deskripsi
Menurut  Nursisto  2000:41  ciri-ciri  karangan  deskripsi  adalah  1 gambaran  apa  adanya  dan  dilukiskan  dengan  sehidup-hidupnya,  2  tidak  ada
pertimbangan atau pendapat. Dari  uraian  di  atas  menunjukan  bahwa  ciri-ciri  karangan  deskripsi  adalah
menggambarkan  suatu  objek  dengan  sejelas-jelasnya  secara  terperinci  sehingga gambaran itu akan terlihat nyata dan tidak ada pertimbangan atau pendapat.
Paragraf  deskripsi  mempunyai  ciri-ciri  yang  khas,  yaitu  bertujuan  untuk melukiskan suatu objek.
a Dalam  paragraf  deskripsi,  hal-hal  yang  menyentuh  pancaindera
penglihatan,  pendengaran,  penciuman,  pengecapan,  atau  perabaan dijelaskan secara terperinci.
b Ciri  yang  kedua  adalah  penyajian  urutan  ruang.  Penggambaran  atau
pelukisan  berupa  perincian  disusun  secara  berurutan;  mungkin  dari kanan  ke  kiri,  dari  atas  ke  bawah,  dari  depan  ke  belakang,  dan
sebagainya. c
Ciri  deskripsi  dalam  penggambaran  benda  atau  manusia  didapat dengan mengamati bentuk, warna, dan keadaan objek secara detail atau
terperinci menurut penangkapan si penulis. d
Dalam paragraf deskripsi, unsur perasaan lebih tajam dari pada pikiran Tjakroek: 2007.
Persamaan pendapat kedua teori dia atas penggambaran suatu objek secara terperinci  dan  dilukiskan  sehidup-hidupnya.  Perbedaan  kedua  teori  tersebut
berdasarkan pendapat Nursisto ciri-ciri deskripsi  lebih menekankan bahwa dalam deskripsi tidak ada pertimbangan atau pendapat, sedangkan pendapat Tjakroek ciri
deskripsi  dalam  penggambaran  didapat  dengan  mengamati  bentuk,  warna,  dan keadaan objek secara detail atau terperinci menurut penangkapan si penulis.
Berdasarkan  teori  di  atas  dapat  disimpulkan  ciri-ciri  karangan  deskripsi adalah sebuah karangan  yang detail atau rincian yang spesifik, mengandung kata-
kata deskriptif, pemakaian berbagai masa, kosakata yang bervariasi, ekspresi, atau ungkapan perbandingan, gaya bahasa , dan pencitraan.
2.2.2.5  Penilaian dalam Menulis Karangan Deskripsi