Kegunaan Penilaian Kinerja Kinerja 1. Pengertian Kinerja

5. Practicality dapat dipraktekkan, berarti system penilaian dapat mendukung secara langsung tujuan organisasi perusahaan melaui peningkatan produktivitas para karyawan.

2.2.5.5. Kegunaan Penilaian Kinerja

Anoraga 1995 merinci kegunaan penilaian kinerja sebagai berikut: 1. Perencanaan dan pengembangan karier 2. Umpan balik kinerja mengarahkan keputusan-keputusan karir yaitu tentang jalur karir tertentu yang harus diteliti 3. Perbaikan kinerja 4. Umpan balik pelaksanaan memungkinkan karyawan, manajer dan deparrtemen personalia dapat membetulkan kegiatankegiatan mereka untuk memperbaiki kinerja 5. Penyesuaian kompensasi-kompensasi 6. Evaluasi kinerja membantu para pengambil keputusan dalam menentukan kenaikan upah, pemberian bonus dan bentuk kompensasi lainnya 7. Keputusan-keputusan penempatan 8. Promosi, transver dan demosi biasanya didasarkan pada kinerja masa lalu atau antisipasinya. Promosi sering merupakan merupakan bentuk penghargaan terhadap kinerja 9. Kebutuhan-kebutuhan latihan dan pengembangan Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber 10. Kinerja yang jelek mungkin menunjukan kebutuhan latihan. Demikian juga kinerja yang baik mungkin mencerminkan potensi yang harus dikembangkan 11. Penyimpangan-penyimpangan proses staffing 12. Kinerja yang baik atau jelek mencerminkan kekuatan atau kelemahan prosedur staffing departemen personalia 13. Ketidakakuratan informasional 14. Kinerja yang jelek mungkin menunjukkan kesalahan-kesalahan dalam informasi analisis jabatan, rencana-rencana sumber daya manusia, atau komponen-komponen lain system informasi manajemen personalia. Menggantungkan diri pada indormasi yang tidak akurat dapat menyebabkan keputusan-keputusan personalia yang diambil tidak tepat 15. Kesalahan-kesalahan desain pekerjaan 16. Kinerja yang jelek mungkin merupakan suatu tanda kesalahan dalam desain pekerjaan. Pekerjaan kinerja membantu diagnosa kesalahan-kesalahan tersebut 17. Kesempatan kerja yang adil 18. Penilaian kinerja secara akurat akan menjamin keputusan- keputusan penempatan internal diambil tanpa diskriminasi 19. Tantangan-tantangan eksternal 20. Kadang-kadang kinerja dipengaruhi oleh factor-faktor diluar lingkungan kerja seperti keluarga, kesehatan, kondisi financial atau masalah-masalah pribadi lainnya Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber

2.2.5.6. Ukuran-Ukuran Penilaian Kinerja