Jenis dan Rancangan Penelitian Variabel Penelitian Definisi Operasional

16

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis dan Rancangan Penelitian

Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan rancangan berupa cross sectional. Penelitian observasional analitik digunakan untuk mencari korelasi antara faktor risiko dengan faktor efek. Rancangan penelitian cross sectional adalah rancangan penelitian yang mempelajari korelasi antara faktor risiko dan faktor efek Notoatmodjo, 2010. Pada rancangan penelitian cross sectional penelitian terhadap subyek penelitian dilakukan satu kali saja tanpa tindak lanjut atau pengulangan pengukuran Saryono, 2011. Peneliti melakukan observasi terhadap faktor risiko dan faktor efek pada satu waktu yang sama. Analisis korelasi yang dilakukan bertujuan untuk mengetahui adanya korelasi antara lingkar pinggang LP dan rasio lingkar pinggang panggul RLPP sebagai faktor risiko, dan HbA1c sebagai faktor efek pada pria dewasa sehat di Kepuharjo Cangkringan Sleman Yogyakarta.

B. Variabel Penelitian

1. Variabel bebas : LP dan RLPP 2. Variabel tergantung : Kadar HbA1c 3. Variabel pengacau : a. Terkendali : Usia dan jenis kelamin b. Tidak terkendali : Aktivitas responden, keadaan patologis, dan gaya hidup responden.

C. Definisi Operasional

1. Responden penelitian adalah pria dewasa sehat di Kepuharjo Cangkringan Sleman Yogyakarta yang bersedia ikut serta dalam penelitian ini, serta memenuhi kriteria inklusi dan ekslusi yang telah ditetapkan. 2. Karakteristik penelitian meliputi pengukuran antropometri dan hasil pemeriksaan laboratorium. Pengukuran antropometri meliputi lingkar pinggang LP dan RLPP. Hasil pemeriksaan laboratorium yang dianalisis adalah kadar HbA1c. 3. Pengukuran LP dilakukan pada bagian atas iliac crest secara horizontal mengelilingi abdomen. Pita pengukur harus menempel pada kulit, namun tidak sampai menekan. Hasil pengukuran dinyatakan dalam sentimeter cm. 4. Pengukuran lingkar panggul dapat dilakukan pada bagian terbesar panggul yang mengitari bagian pantat. Hasil pengukuran dinyatakan dalam sentimeter cm. 5. Pengukuran rasio lingkar pinggang panggul dilakukan dengan membagi nilai lingkar pinggang dengan nilai lingkar panggul. 6. Kadar HbA1c diperoleh dari hasil pemeriksaan laboratorium Pramita Yogyakarta yang dinyatakan dalam persen . 7. Kriteria cut-points obesitas pada pria berdasarkan International Diabetes Federation 2006, LP yaitu ≥90 cm, dan berdasarkan World Health Organization 2008 nilai cut-off obesitas RLPP yaitu ≥0,90.

D. Responden Penelitian

Dokumen yang terkait

Korelasi pengukuran lingkar pinggang dan rasio lingkar pinggang panggul terhadap kadar lipoprotein (a) pada wanita dewasa sehat di Desa Kepuharjo Kecamatan Cangkringan Sleman Yogyakarta.

0 7 115

Korelasi lingkar pinggang dan rasio lingkar pinggang panggul terhadap HbA1c pada wanita dewasa sehat di desa Kepuharjo Kecamatan Cangkringan Sleman Yogyakarta.

3 11 87

Hubungan rasio lingkar pinggang-tinggi badan pria dewasa terhadap risiko penyakit kardiovaskular di desa Kepuharjo Cangkringan Sleman Yogyakarta.

1 2 45

Korelasi rasio lingkar pinggang tinggi badan wanita dewasa terhadap risiko penyakit kardiovaskular di Desa Kepuharjo Cangkringan Sleman Yogyakarta.

0 2 47

Korelasi lingkar pinggang dan rasio lingkar pinggang panggul terhadap HbA1c pada karyawan pria dewasa sehat di Universitas Sanata Dharma.

1 3 102

Korelasi lingkar pinggang dan rasio lingkar pinggang panggul terhadap kadar HS-CRP dalam darah pada wanita dewasa di Desa Kepuharjo Kecamatan Cangkringan Sleman Yogyakarta.

0 0 120

Korelasi Lingkar Pinggang (LP) dan Rasio Lingkar Pinggang Panggul (RLPP) terhadap HbA1c pada staf wanita dewasa sehat di Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

0 0 7

Korelasi lingkar pinggang dan rasio lingkar pinggang panggul terhadap rasio lipid pada staf wanita dewasa sehat di Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

0 4 7

Korelasi lingkar pinggang dan rasio lingkar pinggang panggul terhadap rasio lipid pada staf pria dewasa sehat di Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

0 4 129

Korelasi lingkar pinggang dan rasio lingkar pinggang panggul terhadap rasio lipid pada staf pria dewasa sehat di Universitas Sanata Dharma Yogyakarta

0 1 127