dapat dibagi menjadi bagian-bagian yang mempunyai fungsi utama sebagi berikut: Crown, Shoulder, sidewall, dan Bead Agus Sunanto, 2013.
Tabel 2.4. Komposisi ban di Eropa
Bahan Mobil
Truk Karet
48 43
Karbon hitam 22
21 Logam
15 27
Tekstil 5
- Zink Oksida
1 2
Sulfur 1
1 Bahan Aditif
8 6
Lievanna, 2005
2.4. Bahan Tambahan Addictives
Bahan tambahan addictives adalah bahan-bahan kimia yang ditambahkan kedalam suatu material untuk meningkatkan kualitas dan sifat dari bahan material
tersebut A. Rasyidi Fachry, 2012. Untuk membuat barang-barang plastik dan karet agar mempunyai sifat-sifat seperti yang dikehendaki, maka dalam proses
pembuatannya selain bahan baku utama diperlukan juga bahan tambahan atau aditif. Penggunaan bahan tambahan ini beraneka ragam tergantung pada bahan
baku yang digunakan dan mutu produk yang akan dihasilkan. Berdasarkan fungsinya, maka bahan tambahan atau bahan pembantu proses dapat
dikelompokkan secara umum menjadi Frida, E. 2011.
2.4.1. Bahan Pemvulkanisasi Vulcanizing Agent
Vulkanisasi adalah proses pemanasan terhadap karet ban setelah dicampur dengan belerang. Namun secara kimia, vulkanisasi merupakan proses pembentukan
polimer karet yang dapat saling bertautan satu sama lain cross-linking. Tanpa proses vulkanisasi cross-linking, karet alam tidak menunjukkan sifat elastis dan
labil terhadap suhu Nijasure, 1997. Bahan pemvulkanisasi diantaranya adalah belerang. Ada dua jenis sulfur yang mana adalah sulfur siklik S
8
dan sulfur amorf. Bahan pemvulkanisasi lainnya selain sulfur dapat berupa selenium,
tellurium, dan lain sebagainya Yam Kok Peng, 2007.
Universitas Sumatera Utara
Gambar 2.5. Belerang http:asiandragoninternational.yolasite.com 2.4.2. Bahan Pemercepat
Accelerator
Kelemahan dalam proses vulkanisasi dengan belerang adalah proses ini membutuhkan waktu yang lama sehingga dibutuhkan yang namanya accelerator
Nola, 2001. Bahan pemercepat accelerator berfungsi untuk membantu mengontrol waktu dan temperatur pada proses vulkanisasi dan dapat memperbaiki
sifat vulkanisasi karet Frida, E. 2011. Beberapa jenis bahan pemercepat antara lain, Marcapto Benzhoathizole Disulfida MBTS, Marcapto Banzhoathizole
MBT, maupun N-Cyclohexyl-2-benzothiazole sulfenamide CBS.
A. B.
A. Gambar 2.6. CBS http:www.rubber-accelerator.com B. Gambar 2.7. MBTS http:www.rubber-accelerator.net
Universitas Sumatera Utara
2.4.3. Bahan Pengaktif Activator
Bahan ini digunakan untuk lebih mengaktifkan bahan pemercepat vulkanisasi karena pada umumnya bahan pemercepat organik tidak akan berfungsi secara
efisien tanpa ada bahan pengaktif Nola, 2001. Sehingga bahan pengaktif adalah bahan yang dapat meningkatkan kerja dari bahan pemercepat dan hal ini bahan
pemercepat tidak dapat bekerja baik tanpa bahan pengaktif. Bahan pengaktif yang bisa digunakan adalah ZnO, asam stearat, PbO, MgO dan sebagainya.
A. B.
A. Gambar 2.8. ZnO http:www.global-b2b-network.com B. Gambar 2.9. Asam Stearat http:www.nguyenlieulammypham.com
2.4.4. Bahan Penstabil Antioxidants