Uji Ketahanan Sobek Preparasi Uji TGA Preparasi Uji DSC

3.2.3.3. Uji Kekuatan Tarik, Perpanjangan Putus dan Modulus Sampel komposit dengan ketebalan 1 mm dipotong berbentuk dumbell dengan alat cetakan dumbell ASTM D-412 sebanyak tiga sampel diambil dari setiap variasi komposisi yang diuji dan diambil nilai rata-ratanya, selanjutnya uji tarik dilakukan dengan menggunakan mesin Tensiometer Mosanto T-10, dimana uji tarik tensile Strength, perpanjangan putus elongation at break dilakukan dengan kecepatan penarikan sebesar 500 mmmenit pada suhu kamar. Sifat- sifat uji tarik, modulus elasitas dan perpanjangan putus didapat dari pembacaan pada skala yang diperoleh dari mesin uji dengan print out dari komputer mesin uji.

3.2.3.4. Uji Ketahanan Sobek

Pengujian ketahanan sobek dilakukan dengan alat Tensiometer T-10 dengan bentuk uji model sudut, sampel uji tarik diantara dua jepitan alat dengan kecepatan 500 mmmenit hingga sampel uji koyak atau sobek. Hasil pengujian dapat dibaca printer recorder Tensiometer T-10. Pengujian dilakukan sekurang- kurangnya 2 kali. 3.2.3.5. Preparasi Uji SEM Ruang mikroskop pada bagian dalam alat HITACHI TM3000 dibuat menjadi kedap udara. Sumber listrik 15 KV dibuka secara perlahan hingga mencapai tegangan 5 KV. Kompon diletakkan melintang diatas gelas preparat dan dimasukkan dalam ruang mikroskop yang telah kedap udara dari luar. Tampilan gambar permukaan sampel dapat dilihat pada layer tabung sinar katoda. Tampilan gambar difoto pada layer photograph dengan perbesaran 500x dari gambar preparat asli. Universitas Sumatera Utara

3.2.3.6. Preparasi Uji TGA

Sampel kompon diambil sedikit ± 10 mg dan dianalisis menggunakan TG-DTA. Dimana sampel tersebut diletakkan pada tempat sampel dan dianalisa dengan kisaran suhu sampai 800 o C dengan laju pemanasan 10 o Cmenit dan nitrogen dengan aliran 1 mlmenit. Adanya perubahan berat merupakan akibat dari proses pemanasan yang dapat ditentukan langsung dari termogram.

3.2.3.7. Preparasi Uji DSC

Sampel kompon ditimbang massa sekitar 10-12 mg dan dimasukkan dalam crucible 40 L analisa dilakukan dengan program temperatur heating–cooling- heating yaitu 30 o C →160 o C →-75 o C →270 o C. Kecepatan pemanas 15 o Cmenit →-15 o Cmenit →10 o Cmenit dengan gas nitrogen dengan kecepatan alir 50 mlmenit. Hasil pengujian DSC merupakan kurva termogram yang dapat digunakan untuk menentukan suhu transisi gelas dan suhu titik lebur dan kristalitas dari kompon. Universitas Sumatera Utara 3.3. Bagan Penelitian 3.3.1. Preparasi Lateks Karet Alam 30 KKK Disiapkan sebanyak 200 ml kedalam gelas beaker 1000 ml Diencerkan dengan aquadest sebanyak 200 ml Ditambahkan emulsifier Triton X-100 sebanyak 6 phr Dimasukkan magnetic bar kedalam gelas beaker Ditutup dengan plastic wrap Distirer pada suhu kamar selama 12 jam Diambil 100 g dan dimasukkan kedalam beaker glass Dikoagulum dengan asam asetat 2 Dipanaskan diatas penangas air pada suhu 80 o C sampai serumnya menjadi jernih Diambil koagulan karet dan dibuat lapisan tipis Dicuci dan dikeringkan dalam oven Didinginkan dan ditimbang serta ditentukan kadar karet keringnya Lateks Pekat HANR Lateks 30 KKK Lateks Universitas Sumatera Utara

3.3.2. Preparasi Liquid Natural Rubber LNR

Dokumen yang terkait

Pengaruh Penambahan Bentonit sebagai Bahan Pengisi Terhadap Sifat Mekanik dan Sifat Termal Komposit Interpenetrasi Jaringan Polimer antara Poliuretan-Karet Alam Sir-10

0 19 86

Pengaruh Penambahan Bentonit sebagai Bahan Pengisi Terhadap Sifat Mekanik dan Sifat Termal Komposit Interpenetrasi Jaringan Polimer antara Poliuretan-Karet Alam Sir-10

0 1 14

ANALISIS SIFAT TERMAL DAN UJI KELARUTAN DARI KARET ALAM SIKLIS DAN KARET ALAM CAIR SIKLIS ANALYSIS OF THERMAL PROPERTIES AND SOLUBILITY TEST OF CYCLIC NATURAL RUBBER AND CYCLIC LIQUID NATURAL RUBBER

0 0 5

Pengaruh Kompatibiliser pada Karakteristik Kompon dan Sifat Mekanik Komposit NBREPDM

0 0 12

Studi Sifat Mekanik Rubber H pada Berbagai Komposisi Karet Alam, Karet Sintetis, Carbon Black dan Fly Ash

1 1 14

Preparasi dan Karakterisasi Liquid Natural Rubber (LNR) Sebagai Kompatibiliser Untuk Meningkatkan Sifat Mekanik dan Sifat Termal Kompon Karet Alam

0 0 26

Preparasi dan Karakterisasi Liquid Natural Rubber (LNR) Sebagai Kompatibiliser Untuk Meningkatkan Sifat Mekanik dan Sifat Termal Kompon Karet Alam

0 0 5

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Karet Alam - Preparasi dan Karakterisasi Liquid Natural Rubber (LNR) Sebagai Kompatibiliser Untuk Meningkatkan Sifat Mekanik dan Sifat Termal Kompon Karet Alam

0 1 27

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang - Preparasi dan Karakterisasi Liquid Natural Rubber (LNR) Sebagai Kompatibiliser Untuk Meningkatkan Sifat Mekanik dan Sifat Termal Kompon Karet Alam

0 0 8

Preparasi dan Karakterisasi Liquid Natural Rubber (LNR) Sebagai Kompatibiliser Untuk Meningkatkan Sifat Mekanik dan Sifat Termal Kompon Karet Alam

0 0 16