Pengertian Retribusi Izin Mendirikan Bangunan

35 4 Retribusi Terminal; 5 Retribusi Tempat Khusus Parkir ; 6 Retribusi Tempat PenginapanPesanggrahan Villa; 7 Retribusi Rumah Potong Hewan; 8 Retribusi Pelayanan Kepelabuhanan; 9 Retribusi Tempat Rekreasi dan Olahraga; 10 Retribusi Penyeberangan di Air; dan 11 Retribusi Penjualan Produksi Usaha Daerah. 3. Perizinan Tertentu ; digolongkan Retribusi Perizinan Tertentu, adalah pelayanan perizinan tertentu oleh Pemerintah Daerah kepada orang pribadi atau Badan yang dimaksudkan untuk pengaturan dan pengawasan atas kegiatan pemanfaatan ruang, penggunaan sumber daya alam, barang, prasarana, sarana, atau fasilitas tertentu guna melindungi kepentingan umum dan menjaga kelestarian lingkungan. Jenis-jenisnya adalah : a. Retribusi Izin Mendirikan Bangunan ; b. Retribusi Izin Tempat Penjualan MinumanBeralkohol ; c. Retribusi Izin Gangguan; d. Retribusi Izin Trayek; dan e. Retribusi Izin Usaha Perikanan.

1.5.5 Retribusi Izin Mendirikan Bangunan

1.5.5.1 Pengertian Retribusi Izin Mendirikan Bangunan

Izin mendirikan bangunan atau lebih sering disebut IMB adalah izin yang diberikan untuk melakukan kegiatan membangunan yang dapat diterbitkan Universitas Sumatera Utara 36 apabila rencana bangunan dinilai telah sesuai dengan ketentuan yang meliputi sapek pertanahan, sapek plonologis perencanaan, aspek teknis, aspek kesehatan, aspek kenyamanan dan aspek lingkungan. Umumnya, IMB ditunjukan untuk 2 jenis bangunan Dwi, 2008 : 11: 1. Bangunan Rumah Tinggi adalah bangunan yang digunakan untuk tempat tinggal bagi keluarga single family. Jenis bangunan rumah tinggal ini harus terletak diatas peruntukan wisma Wisma besarWBS, wisma flat WFI, wisma tanam WTM wisma sedangWSD, wima kecilWKC. 2. Bangunan Non Rumah Tinggal NRT adalah semua jenis bangunan umum dengan penggunaan tertentu, seperti hunian apartemen, kondominium, rumah susun, hotel. Perdangangan tookpertikoan, restoran, bioskop, pasar, kantor tunggal perkantoran, industri pergudangan, sekolah, rumah sakit, rumah ibadah masjid, gereja, vihara, gedung pertemuan, terminal, stasiun kereta api, bandara dan sebagainya. Dengan nama retribusi Izin mendirikan bangunan dipungut retribusi atas pemberian izin mendirikan bangunan. Pemberian izin yang dimaksud meliputi kegiatan peninjauan design dan pemantauan pelaksanaan pembangunannya agar tetap sesuai dengan rencana tat ruang dengan memperhatikan Koefisien Dasar Bangunan, koefisien luas bangunan, koefisien ketinggian bangunan, dan pengawasan penggunaan bangunan yang meliputi pemeriksaan dalam rangka memenuhi syarat keselamatan mencukupi bangunan tersebut.Retribusi izin mendirikan bangunan termasuk golongan retribusi perizinan tertentu. Perda Kabupaten Dairi No 7 Tahun 2011 Tentang Retribusi Daerah Universitas Sumatera Utara 37 Tingkat penggunaan jasa diukur berdasarkan jenis bangunan, luas lantai bangunan, jumlah tingkat bangunan, lokasi bangunan, rencana penggunaan bangunan dan konstruksi bangunan. http:www.dairikab.go.idskpd27dinas-cipta-karya---tata- ruang.html

1.5.5.2 Retribusi Izin Mendirikan Bangunan dalam Mengisi Pendapatan