Hipotesis Tindakan KAJIAN TEORITIS DAN PENGAJUAN KONSEPTUAL INTERVENSI

model pembelajaran talking chips dapat meningkatkan hasil belajar IPA siswa kelas VIII MTs Miftahussudur, Cibuntu Ciampea, Bogor. Penelitian-penelitian tersebut di atas membahas tentang pembelajaran talking chips untuk meningkatkan hasil belajar siswa sehingga dapat dikatakan bahwa penelitian tersebut relevan dengan penelitian ini yang juga membahas tentang pembelajaran talking chips dalam upaya meningkatkan hasil belajar siswa. Perbedaannya pada objek penelitian ini yaitu siswa kelas IV MI Matla’ul Anwar Cibening Pamijahan Bogor, sedangkan dalam penelitian Tuti Hayati dilakukan di kelas III MI Tarbiyatul Falah kaunggading Pamijahan Bogor dan penelitian yang dilakukan oleh Indah Komala Sari dilakukan di kelas VIII MTs Miftahussudur Cibuntu, Ciampea Bogor. Hasil penelitian ini diharapkan memperoleh peningkatan hasil belajar IPA dengan penerapan model Pembelajaran talking chips di MI Ma tla’ul anwar seperti hasil penelitian yang terdahulu.

C. Hipotesis Tindakan

Berdasarkan deskripsi teoritis dan hasil penelitian yang relevan, maka hipotesis penelitian dirumuskan sebagai berikut: Penerapan Model Pembelajaran talking cihps dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada konsep alat tubuh makhluk hidup dan fungsinya. Jika peningkatan hasil belajar mencapai nilai KKM mata pelajaran IPA dengan menggunakan model pembelajaran talking chips maka siklus tindakan sudah berhasil 31

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Tempat Dan Waktu Penelitian

1. Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di kelas IVMI Matla’ul Anwar CibeningPamijahan, Bogor.

2. Waktu Penelitian

Penelitian ini diperkirakan membutuhkan waktu pelaksanaan selama tiga bulan yaitu bulan Juli 2013 sampai September 2013.Pelaksanaan penelitian ini dilaksanakan sesuai dengan program pembelajaran efektif semester 1tahun pembelajaran 20132014.

B. Metode dan Desain Penelitian

Penelitian ini merupakan penelitian Kualitatif dan jenis penelitiannya adalah Penelitian Tindakan Kelas Classroom Action Research, penelitian dengan tindakan bertujuan “untuk peningkatan dan perbaikan praktik pembelajaran yang dilakukan oleh guru 1 ”. Menurut Priyono dalam Basrowi karakteristik penelitian tindakan kelas dalam makalahnya yang berjudul “Action Research sebagai Strategi Pengembangan Profesi Guru” yang dikutip oleh Basrowi dkk adalah 1 masalah yang dijadikan objek penelitian muncul dari dunia kerja penelitian; 2 bertujuan memecahkan masalah guna peningkatan kualitas; 3 menggunakan data yang beragam; 4 langkah-langkahnya merupakan siklus; 5 mengutamakan kerja kelompok 2 ”. Berdasarkan Uraian diatas, penelitian tindakan kelas mempunyai karakteristik yang khusus, yakni untuk memecahkan masalah dan untuk meningkatkan kinerja guru.Dalam pelaksanaan diwarnai oleh pikiran ulang 1 AsroriMuhammad, Penelitian Tindakan Kelas Bandung: CV. Wacana Prima, 2009, h. 13 2 Basrowi dkk, Manajemen Penelitian Tindakan Kelas Jakarta: Insan Cendikia, 2010, Cet ke: 4, h. 23