Konsep Pemasaran Konsep Penjualan Konsep produk Konsep Produksi Bauran Pemasaran marketing mix

Sehingga dari kegiatan-kegiatan tersebut akan terjadi pertukaran barang dan jasa yang bertujuan untuk memenuhi dan memuaskan konsumen.

b. Manajemen Pemasaran

Menurut Kotler 2002: 34 manjemen pemasaran adalah proses perencanaan dan pelaksanaan pemikiran, penetapan harga, promosi serta penyaluran gagasan, barang atau jasa untuk menciptakan pertukaran yang bertujuan memuaskan individu dan organisasi. Menurut Buchari Alma 2005 : 130 manajemen pemasaran adalah proses untuk meningkatkan efisiensi dan efektifitas dari kegiatan pemasaran yang dilakukan oleh individu atau perusahaan.. Dari definisi ini dapat terlihat bahwa manajemen pemasaran sebagai suatu proses yang meliputi analisis, perencanaan, implementasi dan pengendalian mencakup gagasan, barang dan jasa. Manajemen pemasaran dilandasi oleh gagasan pertukaran dan tujuannnya adalah menghasilkan kepuasan bagi pihak-pihak yang terlibat. Pemasaran berasal dari kenyataan bahwa manusia memiliki kebutuhan dan keinginan. Karena banyak produk yang dapat memenuhi suatu kebutuhan, pemilihan produk ditentukan oleh konsep nilai, biaya dan kepuasan.

c. Konsep Pemasaran

Konsep pemasaran mengatakan bahwa untuk mencapai tujuan organisasi tergantung pada penentuan kebutuhan dan keinginan pasar sasaran target market dan memuaskan pelanggan secara lebih efektif dan efisien daripada yang dilakukan pesaing. Kotler, 2001: 23 Sedangkan menurut Theodore levitt sebagaimana di kutip oleh MowenMinor 2002 : 6 memberikan penjelasan tentang konsep pemasaran sebagai pandangan bahwa industri merupakan sebuah proes yang memuaskan konsumen, bukan proses memproduksi barang. Sebuah industri dimulai dari konsumen dan kebutuhannya, bukan hak paten, bahan baku, atau menjual ketrampilan.

d. Konsep Penjualan

Konsep penjualan Merupakan gagasan bahwa konsumen tidak akan membeli cukup banyak produk perusahaan kecuali jika perusahaan tersebut melakukan usaha penjulan dan promosi dalam skala besar. Konsep ini biasanya dilakukan pada barang yang tidak di cari-barang yang biasanya oleh pembeli biasanya tidak terpikir untuk dibeli.Kotler, 2001: 22

e. Konsep produk

Konsep produk merupakan gagasan bahwa konsumen akan menyukai produk yang mutu terbaik, kinerja terbaik, dan sifat paling inovatif dan bahwa organisasi harus mencurahkan energi untuk terus- menerus melakukan perbaikan produk. Kotler, 2002: 16 Konsumen akan berusaha mencari produk yang mempunyai nilai lebih dan memberikan kepuasan dari suatu produk tersebut.

f. Konsep Produksi

Pelanggan akan menyukai produk yang tersedia dan harganya terjangkau. Oleh karena itu, manajemen harus berusaha keras untuk memperbaiki produksi dan efesiensi.

g. Bauran Pemasaran marketing mix

Bauran pemasaran marketing mix adalah variabel-variabel yang dipakai perusahaan sebagai sarana untuk memenuhi atau melayani kebutuhan dan keinginan. Variabel-variabel yang terdapat didalamnya adalah : produk, harga, tempatdistribusi, promosi. Sedangkan menurut kotler dan keller 2007: 23 bauran pemasaran adalah perangkat alat pemasaran yang digunakan perusahaan untuk mengejar tujuan pemasaranya. Bauran pemasaran tersebut terdiri dari 4P yaitu: 1 Produk product Produk merupakan segala sesuatu yang dapat ditawarkan ke pasar untuk mendapatkan perhatian, untuk dibeli, digunakan atau dikonsumsi yang dapat memenuhi suatu keinginan atau kebutuhan yang termasuk dalam produk. Selain produk fisik, termasuk juga jasa yang mencakup keragaman produk, kualitas, desain, ciri, nama merek, kemasan, ukuran, pelayanan, garansi, dan imbalan. 2 Harga price Harga merupakan sejumlah nilai yang dikeluarkan oleh konsumen dengan manfaat dari memiliki atau menggunakan produk atau jasa yang nilainya ditetapkan oleh pembeli atau penjual untuk satu harga yang sama untuk semua pembeli. Yang termasuk unsur harga adalah daftar harga, rabat, potongan harga penjualan, syarat kredit, lamanya jangka waktu pembayaran. Faktor-faktor yang perlu dipertimbangkan dalam penetapan harga antara lain biaya, keuntungan, pratek saingan, dan perubahan keinginan pasar 3 Promosi promotion Promosi merupakan aktivitas yang mengkombinasikan keunggulan produk dan membujuk pelanggan sasaran untuk membelinya. Yang termasuk dalam kegiatan promosi adalah : periklanan, personal selling, promosi penjualan, dan publisitas. a Iklan. Menurut Tom Brannan 2004: 51 iklan didefinisikan sebagai sebuah pengiriman pesan melalui suatu media yang dibayar sendiri oleh pemasang iklan. b Penjualan personal, yaitu interaksi langsung antara satu atau lebih calon pembeli dengan tujuan melakukan penjualan, seperti penjualan produk yang langsung ditawarkan ke konsumen. c Promosi penjualan. Tom Brannan 2004: 103 mengatakan promosi penjualan berkaitan dengan bidang pemasaran namun demikian penggunaan promosi penjualan bisa menimbulkan efek besar pada persepsi tentang merek. Promosi penjualan adalah sebuah teknik yang memiliki potensi sangat signifikan untuk memperbaiki penjualan jangka pendek dan efektifitasnyapun dapat diukur. Promosi penjualan dapat membantu mencapai sejumlah sasaran antara lain: 1 Dapat mendorong percobaan produk baru 2 Dapat meningkatkan pembelian susulan 3 Dapat membantu membangun loyalitas pelanggan 4 Dapat memotivasi distributor dan tanaga penjualan d Publisitas atau sebagian orang mengatakannya humas adalah kegiatan-kegiatan komunikasi yang bertujuan menciptakan pemahaman melalui pengetahuan. Definisi humas memberikan penekanan pada aspek humas: 1 Petugas humas harus melaksanakan riset guna memahami situasi sebelum merumuskan suatu program khusus. 2 Petugas harus memberikan masukan atau pertimbangan kepada pimpinan organisasi 3 Humas harus senantiasa memperhatikan kepentingan- kepentingan umum disamping kepentingannya sendiri. 4 Tempat place Tempat atau sebagian orang menyebutnya distribusi merupakan aktivitas perusahaan untuk membuat produk tersedia bagi konsumen sasaran. Yang termasuk dalam keputusan tempat atau disribusi adalah penentuan tempat yang strategis, sistem transportasi perusahaan, sistem penyimpanan, dan pemilihan saluran distribusi. Faktor-faktor pemilihan lokasi menurut Fandy Tjiptono 2005 : 147 pemilihan lokasi harus dipertimbangkan faktor-faktor sebagai berikut: a Akses lokasi mudah dijangkau sarana transportasi umum b Visibelitas lokasi dapat dilihat dengan jelas dari jarak pandang normal c Tempat parkir yang nyaman dan aman, baik untuk kendaraan roda dua mupun roda empat d Ekspansi, tersedianya tempat yang cukup luas untuk perluasan usaha dikemudian hari e Lalu lintas kepadatan dan kemacetan lalu lintas dapat menjadi hambatan. Tempat disini mengacu pada saluran distribusi antara lain: lokasi, pengankutan, dan saluran distribusi.

h. Pembelian

Dokumen yang terkait

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Keputusan Pembelian Konsumen Ponsel Merek NokiabStudi kasus pada mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

0 3 109

Korelasi kemampuan akademik mahasiswa terhadap penyelesaian studi di program studi pendidikan fisika

0 6 65

Analisis pengaruh grup referensi dan keluarga terhadap keputusan pembelian ponsel qwerty (studi kasus mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta pengguna ponsel Qwerty)

0 5 113

Pengetahuan, sikap, dan perilaku mahasiswa program studi pendidikan dokter UIN Syarif Hidayatullah Jakarta tentang makanan cepat saji ( fast food) tahun 2009

0 21 71

Pemetaan Kajian Tafsir Al-Qur’an pada Program Pascasarjana UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta: Analisis Sitiran Pengarang yang Disitir Disertasi Mahasiswa Tahun 2005-2010

0 5 55

Popularitas tafsir Indonesia di UIN syarif hidayatullah Jakarta

3 16 112

Perilaku pencarian informasi dosen jurusuan komunikasi fakultas ilmu dakwah ilmu komunikasi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dalam memenuhi kebutuhan berdakwah

0 12 0

Pengaruh self-regulated learning dan dukungan sosial terhadap prokrastinasi akademik mahasiswa psikologi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta

0 21 0

Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kebugaran pada Mahasiswa Program StudiKesehatan Masyarakat UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Tahun 2015

1 11 185

Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan mahasiswa dalam memilih jurusan pendidikan IPS Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

0 11 193